Jadwal Tinju Dunia, Joe Joyce vs Derek Chisora Bertarung di London 27 Juli 2024

POS-KUPANG.COM – Jadwal tinju dunia, dua petinju kelas berat asal London Joe Joyce dan Derek Chisora akan bertarung di O2 Arena, London, 27 Juli 2024.  

Kedua petinju yang sama-sama sudah memasuki masa persiapan pensiun ini menyatakan perang demi masa depan masing-masing.

Pasalnya, usia mereka sudah tidak muda lagi. Joyce (16-2-0, 15 KO) sudah 38 tahun dan Derek Chisora (34-13-0, 23 KO) sudah 40 tahun.

Duel tinju dunia ini sebenarnya sejak lama diinginkan Joe Joyce. Bahkan disebut-sebut Joe Joyce sudah menantang Derek Chisora sejak 2019.

Di arena tinju dunia, nasib Joe Joyce bisa dikatakan kurang beruntung. Sebagai peraih medali perak Olimpiade, dia kurangg bersinar di arena pro.

Menyusul kemenangan spektakuler atas Daniel Dubois pada November 2020 dan kemudian meng-KO Christian Hammer dan Joseph Parker, ia secara mengejutkan dua kali dihentikan Zhang Zhilei.

Pada pertemuan pertama, April 2023, Joe Joyce kalah TKO ronde 6. Lalu, pada rematch September 2023, Joe Joyce malah kalah KO ronde 3.

Terakhir ia bertarung 16 Maret 2024. Joe Joyce butuh 10 ronde untuk menghentikan Kash Ali di Birmingham.

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, 2 Kali Ditunda Dendam Josh Taylor dan Jack Catterall Dituntaskan Sabtu 25 Mei

Del Boy panen raya ketika bertarung dengan Tyson Fury pada Desember 2022 meskipun kalah TKO ronde 10.  Setelah itu ia menang angka atas Gerald Washington di O2 Arena.

Kini di tempat yang sama dia akan menantang Juggernaut Joyce. Jika dia kalah, mungkin akan lebih baik jika dia pensiun.

Tapi, itu juga berlaku untuk Joe Joyce. “Ini adalah pertarungan kelas berat jadul yang sudah lama direncanakan,” kata promotor Frank Warren, dikutip sportanews.com.

“Saya ingat hal itu dibicarakan dengan hangat bahkan sebelum kami bekerja sama dengan Joe dan menurut saya itu selalu merupakan pertarungan yang wajar dan bagus untuk dilakukan.”

“Dua petinju papan atas London yang berebut tempat berjanji akan memberikan pertarungan yang bagus. Pemenangnya akan segera kembali berbisnis, tapi tidak ada tempat bagi pihak yang kalah,” kata Frank Warren lagi.

Karena itu dibutuhkan perang bubat untuk bisa menatap masa depan lebih baik. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS