Teco Bertekad Membawa Bali United ke Final Liga 1 Meskipun Situasi Untungkan Persib

POS-KUPANG.COM, GIANYAR - Persib Bandung bakal diuntungkan dengan situasi sulit yang dihadapi Bali United tidak bisa mendapatkan dukungan energi suporter sebagai pemain keduabelas karena laga dialihkan dari Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar ke Training Center Pantai Purnama Gianyar tanpa dihadiri penonton.

Peluang ini bisa saja menjadi kesempatan Bojan Hodak mengakhiri tren buruk Persib Bandung kala menghadapi Bali United, sebab dalam pertemuan 7 tahun terakhir Maung Bandung tercatat tak pernah menang atas Serdadu Tridatu - julukan Bali United.

Situasi tentu jauh berbeda saat adanya suporter dan tanpa suporter. Suporter memberikan semangat lebih kepada pemain. Selain itu memberikan teror yang bisa saja menjatuhkan mental lawan di kandang. Itulah yang tidak didapatkan Bali United di leg 1 ini.

Pelatih Kepala Bali United, Stefano Cugurra tidak menampik situasi ini akan menguntungkan Persib Bandung. Akan tetapi ia tidak ingin suporter khawatir.

Teco, sapaan akrab Stefano menegaskan, pemain tetap optimistis bakal bekerja keras untuk mengandaskan Persib Bandung di kandang.

"Pasti mereka (Persib Bandung, Red) diuntungkan. Kami sekarang harus kerja lebih keras buat bisa lolos ke final," jelas pelatih asal Brasil ini di Gianyar, Sabtu (11/5/2024).

Baca juga: BRI Liga 1, Mengenal Sosok Mantan Kapten Bali United Wowan I Dewa Ayu Ratnasari

Bali United FC menjadi salah satu tim yang melaju ke babak Championship Series BRI Liga 1 2023/24 musim ini. Serdadu Tridatu menghadapi Persib Bandung di babak semifinal putaran pertama.

Pada awal kompetisi Liga 1 musim ini, pelatih asal Brasil ini selalu menyampaikan target manajemen adalah lolos ke babak 4 besar musim ini atau lolos Championship Series.

Pasca berhasil lolos bersama Borneo FC Samarinda, Persib Bandung dan Madura United FC, tidak ada tekanan atau target baru dari manajemen, namun ia tetap membulatkan tekad untuk memburu gelar juara ketiga kali bersama Bali United. “Sejauh ini tidak ada target baru dari manajemen tim. Hanya saja memang kami dalam tim pasti mau lolos ke final,” ujar Teco.

Keinginan dalam tim ini pun selaras dengan target pribadi dari Teco yang sudah mempersembahkan dua trofi Liga 1 untuk klub asal Pulau Dewata ini.

“Kalau target pribadi saya adalah lolos ke babak final, semua pemain dalam kondisi bagus, meski beberapa masih ada yang cedera,” ujar Coach Teco.

Bali United FC bertindak lebih dulu sebagai tuan rumah menjamu Persib Bandung di Training Center Pantai Purnama Gianyar, Selasa (14/5/2024) malam.

Laga kedua berlangsung, Sabtu (18/5/2024) malam di Stadion Si Jalak Harupat dengan tuan rumah dari Persib Bandung.

Sementara laga lainnya mempertemukan Madura United FC menjamu Borneo FC Samarinda, Rabu (15/5/2024) malam di Stadion Gelora Bangkalan.

Laga kedua terjadi Minggu (19/5/2024) dimana Borneo FC Samarinda bertindak sebagai tuan rumah dengan menjamu Madura United FC di Stadion Batakan, Balikpapan.

Pemenang dari hasil keempat laga tersebut bertemu di babak final dan juga perebutan juara ketiga. Perebutan juara ketiga akan terlaksana, Sabtu (25/5/2024) dan Kamis (30/5/2024) malam.

Sementara babak final dilaksanakan pada Minggu (26/5/2024) dan leg kedua pada Jumat (31/5/2024) malam. Semua pertandingan berlangsung pada pukul 19.00 WIB atau 20.00 Wita.

Kami Tetap Semangat

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra menenangkan suporter yang sedang gundah gulana akibat dipastikan tidak bisa mendampingi Serdadu Tridatu mengarungi laga semi-final Championship Series BRI Liga 1 2023/2024.

Laga Leg 1 Bali United vs Persib Bandung dipindahkan dari Stadion Kapten I Wayan Dipta ke Training Center Pantai Purnama dengan status tanpa penonton, Selasa (14/5/2024) mulai pukul 20.00 Wita.

Perubahan venue ini menyusul digunakannya markas Bali United itu untuk menghelat event AFC U17 Women's Asian Cup 2024 dari 6 hingga 19 Mei 2024 sehingga harus steril dari event lain dan mendapat pengecualian di TC Purnama dengan catatan tanpa penonton.

Pelatih asal Brasil yang akrab disapa Teco ini juga merasakan apa yang dirasakan suporter. Namun sebagai pelaku sepak bola profesional, dihadapkan situasi apapun, Teco menyatakan tetap semangat dan menjaga motivasi pemain.

"Yang kasihan adalah supporter Bali United yang mau nonton langsung di stadion jadi tidak bisa hadir. Meski situasi sulit, pasti kami dari tim Bali United tetap semangat," tegas Teco di Gianyar, Sabtu (11/5/2024).

Kolektor 3 trofi juara Liga 1 ini pun tidak punya pilihan lain selain memperjuangan tim dengan kondisi yang ada sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Ia pun meminta suporter tenang di tengah gejolak yang merugikan tim Bali United ini, bahwa Ricky Fajrin dan kawan-kawan adalah pemain profesional dan berpengalaman serta akan dapat mengatasi situasi ini.

"Pasti waktu pertandingan ada supporter akan lebih bagus. Tapi di Purnama tidak boleh ada supporter dan kita harus ikut peraturan yang berlaku. Ya pasti (menjaga motivasi, Red). Kami sudah punya banyak pengalaman di Liga Indonesia," katanya. (Adrian/tribun bali)