Jadwal Tinju Dunia, Paulie Malignaggi Prediksi Canelo Alvarez Bakal Dikanvaskan David Benavidez

POS-KUPANG.COM- Pertarungan antara Saul Canelo Alvarez berhadapan dengan David Benavidez yang dijadwalkan 4 Mei 2024 mendatang mengundang reaksi dari pencinta tinju melakukan prediksi.

Salah satu pengamat tinju dunia Paulie Malignaggi memberikan prediksi bahwa Canelo bakal dikanvaskan David Benavidez.

Dia bahkan membuat perbandingan pada legenda tinju kelas berat. Muhammad Ali naik ring bersama Larry Holmes. Julio Cesar Chavez Sr. menerima tantangan Oscar De La Hoya.

Lalu De La Hoya menyerahkan obornya kepada Floyd Mayweather Jr. dan Manny Pacquiao.

"Jadi, apakah tradisi warisan tinju menuntut Saul Canelo Alvarez, pada usia 33 tahun, untuk bertemu dengan singa olahraga berikutnya, David Benavidez?" tanya Paulie.

Ini adalah poin diskusi paling mendesak dalam tinju saat ini, dan itulah yang dibahas oleh Paulie Malignaggi dan Chris Algieri dalam episode “Deep Waters” ProBox TV hari Jumat 29 Maret 2024.

“Tidak penting bagi saya untuk menyaksikan Canelo dipukuli seperti boneka kain,” kata Malignaggi. “Saya pikir dia (Canelo) akan terpukul.”

Pernyataan tersebut cukup luar biasa mengingat Alvarez yang berdagu granit belum pernah terjatuh dalam 64 pertarungan, dan hanya terhuyung satu kali.

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Ryan Garcia Dirumorkan Bakal Diperiksa Komisi Atletik Negara Bagian New York

Namun hal itu juga mencerminkan potensi Benavidez (28-0, 24 KO), mantan juara kelas menengah super yang sangat ingin bertemu Alvarez (60-2-2, 39 KO) secepatnya.

Daripada menerima pertandingan itu menyusul penghentian mengesankan Benavidez atas mantan juara kelas menengah yang sebelumnya tak terkalahkan Demetrius Andrade akhir tahun lalu, Alvarez memilih untuk bertemu mantan juara kelas menengah junior Jaime Munguia dari Tijuana pada 4 Mei dalam pertandingan akhir pekan pertamanya di seluruh Meksiko Cinco de Mayo sejak itu.

Dan Benavidez harus menjalani pertandingan kelas berat ringan pada 15 Juni melawan mantan juara Oleksandr Gvozdyk.

Alvarez menanggapi pada konferensi pers hari Selasa bahwa dibutuhkan $150 juta hingga $200 juta baginya untuk melawan Benavidez, 27, sebuah deklarasi yang dianggap banyak orang sebagai kedipan mata dan anggukan kepada Turki Alalshikh dari Arab Saudi untuk menyediakan modal yang diperlukan.

“Saya tidak berpikir (Canelo) akan melawan (Benavidez),” kata Malignaggi tentang Alvarez yang meminta jenis dompet yang belum pernah ada sejak pertarungan Mayweather-Pacquiao pada tahun 2015.

“(Benavidez) menabraknya seperti kereta. Dia mungkin juga melakukannya dengan bayaran $150 juta.” kata Paulie.

Sementara Algieri mengatakan ia tidak memperkirakan kekalahan seperti itu.