Pelatih Bali United Stefano Cugurra Akui Tim Asuhannya dalam Tekanan

POS-KUPANG.COM, GIANYAR - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra tak menampik timnya saat ini ada dalam tekanan untuk setidaknya bertahan di zona Championship Series Liga 1 Indonesia.

Meski saat ini Serdadu Tridatu - julukan Bali United, berada di peringkat tiga klasemen sementara, namun posisi itu belum sepenuhnya aman.

Serdadu Tridatu yang mengoleksi 49 poin masih mendapat ancaman kudeta dari Madura United dan PSIS Semarang yang mengoleksi 46 poin serta Persik Kediri yang memiliki 43 poin.

Pelatih asal Brasil yang karib disapa Teco itu tak menampik soal tekanan mental ini.

Ia menilai, tekanan milik semua tim Liga 1 Indonesia. Namun bagi dia, justru yang tertekan adalah tim yang ingin tembus empat besar dan yang ingin lepas dari jerat degradasi. "Tapi menurut saya yang lebih ada tekanan adalah yang tim tidak mau degradasi," ujar dia.

Adapun tim tiga terbawah meliputi Persita Tangerang dengan 31 poin, Bhayangkara FC memiliki 19 poin , dan Persikabo 1973 memiliki 17 poin. Bahkan bagi Bhayangkara FC dan Persikabo 1973, laga pekan ke 30 ini bisa saja menentukan nasib mereka untuk bertahan di Liga 1.

Baca juga: 7 Pemain Bali United Cedera Jelang Lawan Persija Jakarta, Stefano Cugurra tak Khawatir

Tim yang berada di perbatasan zona untuk turun kasta meliputi Arema FC memiliki 31 poin, PSS Sleman 31 poin dan RANS Nusantara FC 34 poin.

Klub-klub ini juga, kata Teco, memiliki tekanan lebih jika dibandingkan tim-tim yang memperebutkan empat besar papan atas.

Bali United targetkan lolos ke Championship Series atau 4 besar Regular Series, memperbaiki capaian dari hasil musim lalu yang finis di peringkat lima klasemen akhir. Saat itu pendukung sangat kecewa. Kini klub ingin membalas kekecewaan itu. (adrian/tribun bali)