Liga 1

Pelatih Arema Widodo C Putro Apresiasi Kinerja Timnya Tekuk RANS Nusantara 3-2

Bagi Widodo C Putro, ini merupakan kemenangan pada laga debutnya sebagai pelatih Arema FC.

|
Editor: Dion DB Putra
KOMPAS.COM/SUCI RAHAYU
Pelatih Arema FC Widodo Cahyono Putro berdiskusi dengan pemain untuk persiapan tim di Lapangan ARG Lawang, Jumat (9/2/2024) sore. Arema FC menang pada laga debut Widodo sebagai pelatih. 

POS-KUPANG.COM - Pelatih Arema FC, Widodo C Putro mengapresiasi kinerja tim asuhannya sukses menekuk RANS Nusantara 3-2 pada laga pekan ke-25 Liga 1 Indonesia di Stadion Sultan Bantul, Kamis (22/2/2024) malam.

Tiga gol Arema FC dicetak Charles Lokolingoy (17’ dan 22’) serta satu gol dari Gilbert Alvarez. Dua gol RANS dicetak Mitsuru Maruoka pada menit-58 dan 89.

Bagi Widodo C Putro, ini merupakan kemenangan pada laga debutnya sebagai pelatih Arema FC.

Dia berharap hasil melawan RANS menjadi modal untuk pertandingan selanjutnya.

“Pertandingan sebetulnya sangat menarik terima kasih kepada pemain sudah bekerja keras sehingga kami mendapat 3 poin. Semoga ini menjadi modal baik ke depan,” kata mantan pelatih Bali United tersebut.

Keberhasilan atas RANS Nusantara FC merupakan kemenangan ke-6 Arema FC musim ini. Untuk pertama kalinya, Arema menang dengan tiga gol tanpa bantuan penalti.

Seluruh gol yang tercipta berasal dari skema permainan terstruktur dan diakhiri dengan penyelesaian baik. Penyerang Arema FC, Dedik Setiawan, mengatakan kemenangan ini memberikan energi baru bagi tim.

“Patut disyukuri semua. Saya berharap kemenangan ini dirayakan malam ini saja. Besok sudah harus fokus ke pertandingan selanjutnya, kerja keras untuk meninggalkan zona degradasi,” ucap pemain berjuluk Dedik Drogba itu.

Laga ini juga menjadi kali pertama Charles Lokolingoy berhasil mencetak dua gol dalam satu laga bagi tim Singo Edan.

Sebelumnya, pemain asal Australia tersebut baru mencetak 4 gol dari 19 pertandingan yang sudah dijalani.

Namun, strategi yang diterapkan oleh pelatih Widodo Cahyono Putro membuat penampilannya lebih efektif. Ia menunjukkan kepiawaiannya mencari ruang dan berada di posisi dan saat yang tepat.

Tidak kalah penting adalah permainan tim menjadi lebih dinamis. Berdasarkan statistik, RANS jauh lebih bagus dengan penguasaan bola sebesar 58 persen, melakukan 11 total tembakan dan 6 tembakan tepat sasaran.

Sedangkan Arema FC hanya diberikan 42 persen penguasaan bola, enam kali tembakan dan empat tepat sasaran. Termasuk dengan peluang yang terbatas ini, tim bisa mencuri lebih banyak gol.

“Kami jalani instruksi dari pelatih saja, latihan juga cukup bagus. Saya berharap teman-teman jangan terlena. Kami harus tetap fokus dan jauh lebih baik lagi,” tegas Dedik Setiawan.

Tambahan tiga poin ini belum cukup membuat Arema FC keluar dari zona degradasi Liga 1 Indonesia. Tapi paling tidak mereka memperkecil jarak dengan Persita menjadi dua poin saja.

Namun, ini bisa berubah karena Persita Tangerang baru akan menjalani laga pekan ke-25 melawan Persebaya Surabaya di Indomilk Arena Tangerang, Jumat (23/2/2024) sore ini.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com berjudul Alasan Kemenangan Arema FC Terasa Lebih Hidup di Tangan WCP

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved