Pelatih Bali United Khawatir Stadion Dipta Rusak Jika Dipakai untuk Latihan Tiga Tim Liga 1

POS-KUPANG.COM, GIANYAR - Markas Bali United, Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar akan dipakai tiga klub Liga 1 sebagai homebase sementara. Ini menandakan cara manajemen Bali United dalam berbisnis terbilang sukses.

Musim ini selain Bali United, Stadion Dipta dipakai oleh Arema FC sedari awal musim Liga 1. Kemudian datang Persikabo 1973 dan Persija Jakarta yang mengungsi ke Bali untuk menyelesaikan sisa laga.

Pelatih Bali United, Stefano Cugurra khawatir lapangan Stadion Dipta rusak karena dipakai banyak klub.

Terlebih jika ketiga tim tersebut memakai untuk latihan. Ia berharap Stadion Dipta hanya dipakai untuk pertandingan resmi.

"Kami hanya takut lapangan rusak. Saya pikir saat dipakai pertandingan tidak ada masalah. Tapi saat sebelum pertandingan dipakai buat latihan, pasti bermasalah," tutur Teco, Selasa (13/2/2024).

Teco mengatakan, Bali United dan Arema FC tidak menggunakan Stadion Dipta untuk menggelar latihan.

Teco berharap Persikabo 1973 dan Persija Jakarta juga tidak menggunakan Stadion Dipta untuk berlatih demi menjaga kualitas rumput.

"Biasa Bali dan Arema tidak pakai Stadion Dipta untuk latihan. Mudah-mudahan klub lain juga cuma memakai untuk pertandingan, tidak latihan di sana (Stadion Dipta)," demikian kata Teco.

Bali United sudah berbagi kandang dengan Arema FC sedari awal musim. Kemudian Persikabo 1973 dan Persija Jakarta datang menghabiskan sisa musim Liga 1 dengan bermarkas di Pulau Dewata.

Baca juga: Stefano Cugurra Berambisi Bali United Raih Hasil Sempurna Lawan PSM Makassar di Liga 1

Ini karena markas mereka Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi dan Stadion Pakansari Cibinong Bogor direnovasi.

Sebelumnya Persikabo 1973 dan Persija Jakarta, PSM Makassar juga pernah berkandang di Stadion Dipta saat AFC Cup 2023/2024.

Dari laman resmi PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan Google Statistik Match, jadwal Persikabo 1973 dan Persija Jakarta sudah tercantum laga kandang menggunakan Stadion Dipta.

Pada pekan ke 25, Persikabo 1973 bakal menjamu Borneo FC di Stadion Kapyem Wayan Dipta pukul 16.00 Wita kemudian dilanjutkan dengan laga Persija Jakarta menjamu Madura United pukul 22.00 WITA.

Sesuai Regulasi

Ketua LOC Stadion Kapten I Wayan Dipta, I Ketut Suantika mengatakan pemakaian Stadion Dipta sejauh ini masih sesuai regulasi.

Ia menjelaskan ini saat ditanya mengenai apakah laga kandang Persikabo maupun Persija bisa dihadiri suporter sebagaimana Bali United dan Arema FC.

"Belum ada pembahasan tapi kami masih tetap mengikuti regulasi," ujar pria yang karib disapa Rojak itu.

Sebagaimana regulasi Liga 1 2023/24 Pasal 51 Angka 6 yang berbunyi

“Dalam hal masa transisi transformasi sepak bola nasional, seluruh pertandingan sepak bola nasional termasuk kompetisi tidak dapat dihadiri oleh suporter klub tamu". Artinya The Jakmania maupun Persikabo 1973 bisa mendukung timnya di Balin sebagaimana Arema FC. (adrian/tribun bali)