Pemkab Sikka dan Sumba Timur Dipanggil Kemendagri Buntut Inflasi Tinggi

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi 

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Pemerintah Kabupaten Sikka dan Kabupaten mba Timur dipanggil Kementerian Dalam Negeri atau Kemendagri imbas Inflasi yang masih tinggi.

Dalam YouTube Kemendagri RI dilansir Sabtu (10/2/2024), Inspektur Jenderal (Irjen) Kemendagri Tomsi Tohir menegaskan pemanggilan pemimpin kedua daerah asal Nusa Tenggara Timur (NTT) ini terkait Inflasi yang tinggi atau di atas 3 persen selama 3 tahun berturut-turut.

Sebenarnya ada 12 daerah yang mengalami Inflasi tertinggi di Indonesia yang juga akan dipanggil menghadap ke Kemendagri. 12 daerah ini ialah Kabupaten Belitung, Sumenep, Buleleng, Sumba Timur, Sikka, Banggai, Gorontalo, Tual, Kota Ternate, Sorong, Merauke dan Mimika.

"Untuk teman-teman 12 daerah ini akan kami undang khusus setelah pemilu, setelah tanggal 14 Februari," kata Tomsi Tohir saat rapat pengendalian inflasi yang disiarkan melalui YouTube Kemendagri, 5 Februari 2024 lalu. 

Ia menyatakan Inflasi di 12 daerah ini harus dipastikan turun setelah pertemuan langsung dengan Kemendagri. 

"Diharapkan dalam satu kali lagi pertemuan dapat terjadi perubahan signifikan," tegasnya.

Badan Pusat Statistik (BPS) RI dalam pertemuan yang sama menyebut NTT mengalami inflasi tertinggi di Indonesia pada Januari 2024.

NTT termasuk dalam 25 provinsi atau lebih dari 50 persen wilayah Indonesia yang mengalami inflasi selama Januari 2024.

Plt. Kepala BPS RI, Amalia Adininggar Widyasanti menyebut inflasi NTT sebesar 0,97 persen atau tertinggi kedua di Indonesia setelah Papua Pegunungan yang mencapai 1 persen. Inflasi NTT pun yang tertinggi di wilayah Bali Nusra.

"Inflasi menurut provinsi, month to month, yang mana inflasi tertinggi terjadi di Papua Pegunungan diikuti NTT dan Jambi," katanya. (fan)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS