Kabar Artis

Tak Penuhi Undangan Hotman Paris dan Raffi Ahmad, Hanifa Sutrisna Ungkap Tensi Naik Gegara Netizen

Sebelumnya, Hotman Paris menantang Hanifa Sutrisna untuk membuktikan tudingannya terkait adanya aliran dana Pencucian Uang yang dilakukan Raffi Ahmad.

Penulis: Yeni Rachmawati | Editor: Yeni Rahmawati
BANGKAPOS.COM
PENCUCIAN UANG - Ketua Umum DPP National Corruption Watch (NCW), Hanifa Sutrisna menanggapi ketidakhadirannya dalam debat yang digelar Hotman Paris dan Raffi Ahmad Senin kemarin. 

POS-KUPANG.COM - Tantang debat dengan Hotman Paris, Ketua Umum DPP National Corruption Watch (NCW), Hanifa Sutrisna justru tak memenuhi undangan yang dilayangkan pengacara kondang dan Raffi Ahmad.

Suami Agustianne Marbun, Hotman Paris dan Raffi Ahmad rupanya tak gentar dengan tudingan dan tantangan Hanifa Sutrisna yang mengaku akan membeberkan bukti tudingan terkait Raffi yang telah melakukan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

Suami Nagita Slavina, Raffi Ahmad dan Hotman Paris baru saja menggelar Jumpa Pers kemarin Senin, (5/2).

Pada Jumpa Pers tersebut, Raffi Ahmad dan Hotman Paris mendukung kedatangan Ketua Umum DPP National Corruption Watch (NCW), Hanifa Sutrisna.

Sayangnya hingga jumpa pers tersebut selesai batang hidung Hanifa Sutrisna tak kelihatan.

Padahal sebelumnya Hanifa Sutrisna berkoar-koar memviralkan di media sosial jika Raffi Ahmad melakukan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) bernilai miliaran rupiah.

Bahkan Hanifa Sutrisna pun menanggapi tantangan Hotman Paris, dirinya justru kembali menantang pengacara kondang untuk debat dan akan membeberkan bukti.

"Tanggal 5 Februari 2024, saya tantang Hotman Paris dan Raffi Ahmad terbuka di muka publik,"

"untuk transparan mengenai aliran dana yang masuk ke rekening selama ini bersumber darimana saja," tulis Hanifa Sutrina, dikutip Minggu (4/2/2024).

Tapi sayangnya Hanifa Sutrisna tak hadir dalam debat yang dilakukan Hotman Paris dan Raffi Ahmad, Senin kemarin.

Sang pengacara pun menyindir Hanifa Sutrisna hanya menyebar gosip dan melontarkan pernyataan ngawur tentang Raffi Ahmad.

Tak tanggung-tanggung Hotman Paris juga menyebutkan kalau Hanifa Sutrisna hanya ingin masuk televisi.

Mengetahui itu Hanifa Sutrisna pun mengungkapkan alasannya tidak hadir dalam debat pada Senin kemarin.

Dirinya, Hanifa Sutrisna mengaku saat ini sedang sakit akibat netizen yang memojokkan dirinya.

Tensi darahnya naik hingga 170.

"Bukan Saya takut, saya tidak bisa hadir karena sakit gara-gara netizen darah saya 170,"

"kalau ada apa-apa dengan saya kalian yang harus bertanggung jawab," tulis Ketum NCW lewat TikTok @hanifa_sutrisna, Senin (5/2/2024).

Sementara lewat press conference, Hanifa Sutrisa mengaku saat ini masih mengumpulkan bukti-bukti.

Karena dirinya tak ingin gegabah dalam mengambil keputusan.

"Tindak pidana Pencucian Uang yang melibatkan saudara Raffi Ahmad, masih terus kami dalami."

"Kami juga tidak gegabah dalam menyampaikan ini akan segera kami gulirkan berdebat, itu gak, gak ada gunanya," tegas Hanifa Sutrisa, Dilansir Youtbe Rasis Infotainment, Senin (5/2/2024).

Ketua Umum DPP National Corruption Watch (NCW), Hanifa Sutrisna rupanya tak kuat dengan serangan netizen saat menuding Raffi Ahmad melakukan Pencucian Uang.

Hanifa kena mental hingga merasa terpojok.

Hal itu disampaikan Hanifa Sutrisna lewat akun TikTok miliknya, ia meminta kepada publik untuk tidak menghancurkan mentalnya dan keluarga.

"Tolong jika kalian tidak suka dengan informasi dan pendapat kalian terhadap saya, jangan hancurkan mental saya dan keluarga saya," tulis Hanifa, Sabtu (3/2/2024).

Menurutnya, warganet seharusnya bangga dengan dirinya yang berusaha membongkar artis yang terlibat Pencucian Uang, bukan malah memojokan dirinya.

"Harusnya kalian bangga dengan saya jika kejahatan bisa diungkap, bukan malah memojokan orang yang berusaha mengungkapkan kejahatan,"

"kalian boleh ngefans tapi ingat jika idola kalian salah jangan buta dan tuli orang salah wajibnya dihukum," tandasnya.

Sebelumnya viral di media sosial bahwa Raffi Ahmad telah melakukan Pencucian Uang bernilai fantastis.

Berita ini disebarkan oleh Nasional Corruption Watch (NCW).

Tak hanya itu Hanifa Sutrisna pun meminta pihak KPK, polisi, dan lembaga hukum bisa menyelidiki rumor itu.

"Kami sudah menerima beberapa dugaan tindakan pencucian uang yang dilakukan oleh saudara Raffi Ahmad."

"Nilainya fantastis," ujar Hanifa Sutrisna, mengutip dari unggahan TikTok @nasionalcorruption pada Kamis (1/2/2024).

Ia juga menyebutkan jika artis yang dijuluki Sultan Andara itu turut mengelola uang-uang yang ia dapatkan dari para terduga serta terdakwa korupsi.

Termasuk sumber-sumber uang dimaksud.

"Diduga ada ratusan rekening yang dimiliki oleh saudara Raffi Ahmad,"

"dan merupakan kantong semar untuk mengelola uang-uang haram yang dimiliki oleh para terduga korupsi, bahkan sudah terdakwa korupsi," sambungnya.

Tak hanya itu dugaan aliran uang tersebut juga ditampung perusahaan Raffi Ahmad, RANS Entertainment.

Ia pun meminta agar KPK dan lembaga hukum segera menyelidiki rumor itu.

"Kami meminta kepada KPK RI, kamu meminta kepada Kejaksaan Agung,"

"kami meminta kepada Bareskrim Mabes Polri untuk memeriksa aliran transaksi uang Raffi Ahmad, ke RANS," pintanya.

"Karena ini adanya dugaan pencucian uang dan penerimaan gratifikasi oleh pejabat-pejabat negara yang menitipkan kekayaan atau dana pada pemilik Rans tersebut," kata Hanifa.

Sementara itu Raffi Ahmad membantah tudingan yang dilayangkan Ketua Umum DPP National Corruption Watch (NCW), Hanifa Sutrisna.

Ia bahkan menampik jika gedung RANS Entertainment yang dibangunnya adalah hasil dari Pencucian Uang.

Dirinya mengaku bekerja keras untuk apa yang diperoleh dan dinikmatinya saat ini.

Meskipun difitnah, Raffi Ahmad tetap semangat menjalani segala aktivitasnya sebagai seorang selebrtis terkenal dan kaya raya. (*)

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Hanifa Sutrisa Tidak Hadir Debat dengan Hotman Paris, Salahkan Nitizen karena Dipojokan

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved