KUR 2024
Cicilan Murah Bunga Ringan, Berikut Tabel Angsuran KUR BRI 2024 Pinjaman 40 Juta, Info Cek Brosur
Cicilan Murah Bunga Ringan, berikut Tabel Angsuran KUR BRI 2024 Pinjaman Rp 40 Juta, Info Lengkap Cek Brosur
POS-KUPANG.COM - KUR BRI 2024 dikabarkan akan cair Maret mendatang. Kabar Gembiranya, di KUR BRI 2024 para pelaku UMKM bisa mendapatkan Pinjaman Murah dengan Bunga Ringan.
Seperti diinformasikan sebelumnya, KUR BRI 2024 memberlakukan Bunga Murah 6 Persen per tahun atau 0,5 Persen per bulan.
Bagi Anda yang membutuhkan modal usaha simak Tabel Angsuran KUR BRI 2024 Pinjaman Rp 40 Juta, Info lengkap cek brosur.
Berdasarkan estimasi angsuran, Pinjaman Rp 40 Juta di KUR BRI 2024, cicilan yang dibayar hanya Rp 866.000 per bulan. Murah khan?
Berikut tabel angsuran KUR BRI 2024 :
Baca juga: HOREEEE, Mulai Maret Pemerintah Salurkan Dana KUR 2024, Ini Syarat dan Dokumen yang Dibutuhkan
1. tabel angsuran KUR BRI 2024 Rp 1-20 Juta
tabel angsuran KUR BRI 2024 Rp 1-20 Juta
2. tabel angsuran KUR BRI 2024 Rp 21-40 Juta
tabel angsuran KUR BRI 2023 Rp 21-40 Juta
Baca juga: BSI Buka Peluang Pinjaman KUR 2024 Tanpa Bunga, Cek Syarat dan Cara Pengajuan Off Line dan Online
3. tabel angsuran KUR BRI 2024 Rp 41-60 Juta
tabel angsuran KUR BRI 2024 Rp 41-60 Juta
4. tabel angsuran KUR BRI 2024 Rp 61-80 Juta
tabel angsuran KUR BRI 2023 Rp 61-80 Juta (Tribun Jateng)
5. tabel angsuran KUR BRI 2024 Rp 81-100 Juta
tabel angsuran KUR BRI 2023 Rp 81-100 Juta.
Baca juga: KUR BRI 2024 Segera Dibuka, Ini Syarat, Dokumen,Cara Mengajukannya dan Tips Pinjaman Cepat Cair
Syarat KUR BRI 2024:
Fotokopi KTP suami istri,
Fotokopi KK
Fotokopi surat nikah
Surat Keterangan Usaha
Syarat BPJS Ketenagakerjaan
Seluruh bank harus mematuhi Peraturan Menteri Ekonomi (Permenko) nomor 1 tahun 2023 tentang Pedoman Pelaksanaan Kredit Usaha Rakyat (KUR)
Salah satunya, dalam permen itu disebutkan kalau pelaku usaha yang mengajukan KUR harus memiliki BPJS Ketenagakerjaan.
"Karena memang diwajibkan setiap yang mengajukan usaha KUR untuk didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan, " kata Aep kata Wakil Bupati Karawang, seusai menghadiri acara sosialisasi Optimalisisasi Jaminan Ketenagakerjaan (BPJSTK) bagi Penerima Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan Perbankan Karawang, Senin (6/2/2023).
Aep menilai, dengan pelaku KUR didaftarkan BPJS Ketenagakerjaan hal tersebut tidak bakal merugikan perbankan. Pelaku KUR yang rata-rata merupakan pelaku usaha kecil, dinilainya akan lebih sejahtera dengan adanya jaminan asuransi dari BPJS Ketenagakerjaan.
"Untuk mekanismenya. Nanti tinggal antara perbankan dengan BPJS Ketenagakerjaan. Salah satu contoh yang sudah itu tadi ada pedagang ayam, dia baru daftar dua bulan. Suaminya itu meninggal dan sudah dicover BPJS Ketenagakerjaan. Tadi cair sekitar Rp42 juta, " katanya.
Premi yang harus dibayarkan juga cukup murah, kata Aep, hanya Rp 16. 800 setiap bulannya.
Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Karawang Imam Santoso mengatakan, dengan aturan Menteri Perekonomian setiap yang mengajukan KUR wajib memiliki BPJS Ketenagakerjaan.
Untuk mekanismenya, kata Imam, bisa langsung dibuat di perbankan yang sudah bekerjasama. Preminya sebesar Rp16. 500 perbulan yang mengcover asuransi kecelakaan unlimited dan asuransi kematian sebesar Rp42 juta.
"Mekanismenya tergantung dari bank, apakah nanti mau bulanan atau langsung satu tahun, " katanya.
Alokasi KUR BRI 2023
Bank BRI telah mendapatkan alokasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp 270 triliun untuk KUR BRI 2023.
Berdasarkan informasi yang diterima Tribunjateng.com, KUR BRI 2023 rencana akan bergulir Maret 2023.
Meski demikian, Dirut Bank BRI Sunarso belum menentukan tanggal penyaluran KUR BRI 2023 yang merunut pada tahun sebelumnya disalurkan pada bulan Februari.
Sunarso memastikan pihaknya akan kembali menyalurkan KUR BRI 2023.
“BRI telah mendapatkan alokasi penyaluran KUR tahun 2023 dari Pemerintah sebesar Rp270 triliun dan BRI optimis dapat mencapai target tersebut.
Hal tersebut tak lepas dari kemampuan BRI dalam memproses dan mencairkan KUR dengan rata-rata Rp.1 triliun per hari,” kata Sunarso dalam siaran persnya, Rabu (8/2/2023).
Jenis-Jenis KUR dan syarat KUR
Terdapat tiga jenis KUR yang disediakan oleh pemerintah untuk masyarakat. Ketiga jenis KUR adalah mikro, retail, dan TKI.
1. KUR Mikro
KUR mikro adalah jenis pinjaman untuk pengusaha kecil berskala mikro, dengan besaran maksimal pinjamannya yaitu Rp25 juta. Jumlah ini bisa berbeda tergantung kebijakan bank penyalurnya.
Modal akan dipinjamkan kepada usaha kecil yang dinilai produktif dan prospektif dari segi profit. Karena, bank penyalur harus mempertimbangkan kesanggupan peminjam dalam memenuhi tanggung jawabnya. Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi peminjam atau debitur sebelum mengajukan program KUR.
Syarat tersebut antara lain keseriusan peminjam dalam menjalankan usahanya, utamanya di 3 bulan terakhir, peminjam pernah mengikuti pelatihan kewirausahaan yang dibuktikan dengan sertifikat, dan usaha yang dijalankan harus masuk kategori usaha produktif.
Selain itu, ada dua kategori pelunasan pinjaman KUR Mikro, yaitu 3 tahun untuk usaha kredit modal kerja dan 5 tahun untuk usaha kredit investasi.
2. KUR Retail
KUR retail adalah KUR yang ditujukan untuk pengusaha kalangan menengah yang berpotensi membayar cicilan dengan bunga flat atau anuitas setara. Batas maksimal pinjaman KUR retail sebanyak Rp500 juta.
Selain batas maksimal, KUR retail juga menawarkan jangka waktu pengembalian yang cenderung lebih lama. Batas waktu untuk pinjaman pembiayaan modal kerja yaitu 4 tahun dan pembiayaan investasi selama 5 tahun.
Dari segi syarat, pengajuan KUR retail dan mikro relatif sama. Hanya saja, bagi yang ingin mengajukan KUR retail dituntut untuk memiliki agunan atau jaminan.
3. KUR TKI
Selain untuk pengusaha, ternyata sasaran KUR adalah siapapun yang membutuhkan modal awal, termasuk TKI. KUR TKI adalah bantuan permodalan untuk Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang ingin bekerja di luar negeri tetapi tidak memiliki modal awal. Batas maksimal pinjaman untuk jenis KUR ini yaitu Rp25 juta.
Jangka waktu pengembaliannya paling lama 3 tahun setelah dana cair. Dengan adanya pinjaman jenis ini, masyarakat yang ingin bekerja di luar negeri tak perlu khawatir jika belum memiliki modal awal.
Dokumen yang harus dipersiapkan untuk mengajukan KUR TKI adalah KTP, KK, surat keterangan domisili dan surat keterangan sehat dari dokter. Tak lupa cantumkan surat perjanjian kontrak kerja. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.