Tinju Dunia
Jadwal Tinju Dunia, Reaksi Oscar De La Hoya Setelah Dipermalukan Ryan Garcia di Depan Umum
Jadwal Tinju Dunia, promotor Oscar De La Hoya akhirnya memberikan reaksi setelah dipermalukan Ryan Garcia di depan umum
POS-KUPANG.COM – Jadwal Tinju Dunia, promotor Oscar De La Hoya akhirnya memberikan reaksi setelah dipermalukan Ryan Garcia di depan umum.
Dalam konferensi pers menjelang duel dengan Oscar Duarte, Sabtu (2/12/2023), Ryan Garcia menyampaikan kepada promotor Oscar De La Hoya dan tangan kanannya, Bernard Hopkins, bahwa mereka tak bisa menentukan masa depannya.
Dikatakannya, Oscar De La Hoya juga sudah berusaha mengalahkannya sejak pertarungan dengan Romero Duno pada November 2019.
“Bernard Hopkins dan saya sudah menghabiskan waktu lama sekali, menggelar event besar tinju, termasuk duel terakhir Ryan Garcia,” kata Oscar De La Hoya mengomentari celoteh Ryan Garcia.
Di pertarungan terakhir, Ryan Garcia kalah dari Gervonta Davis.
Menurut Oscar De La Hoya, dari pertarungan Tinju dunia itu Ryan Garcia bisa mengantongi uang 30 juta dolar AS.
“Kami mencetak juara, membantu karier mereka hingga ke puncak dan menjadikan mereka mendapatkan bayaran tertinggi,” kata Oscar De La Hoya dikutip dari sportanews.com.
“Ryan, lebih baik kamu fokus pada bakatmu daripada mendengarkan komentar orang-orang di sekitarmu yang di luar konteks. Bernard dan saya akan tetap berkomitmen mendorong kariermu hingga ke puncak,” tambah Oscar De La Hoya.
Baca juga: Tinju Dunia, De La Hoya dan Hopkins Dipermalukan, Konferensi Pers Garcia vs Duarte Panas
Selain sejumlah komentar di atas, Ryan Garcia juga menyebut Oscar De La Hoya berharap dirinya kalah dalam pertarungan Tinju dunia dengan Oscar Duarte.
Sebelumnya diberitakan, suasana konferensi pers pertarungan Ryan Garcia vs Oscar Duarte pada Kamis (30/11/2023), berlangsung panas.
Penyebabnya karena Ryan Garcia mempermalukan Oscar De La Hoya dan Bernard Hopkins di depan umum.
Konferensi per situ dilakukan menjelang duel Tinju dunia Ryan Garcia (23-1-0, 19 KO) kontra Oscar Duarte (26-1-1, 21 KO) di Toyota Center, Houston, Texas, Sabtu (2/12/2023).
Awalnya, duel Tinju dunia ini dinyatakan non-gelar. Namun kemudian disebutkan memperebutkan sabuk gelar kelas ringan super WBA Gold.
Suasana konferensi pers menjadi panas lantaran Ryan Garcia yang masih berada di bawah Golden Boy Promotions, menuding Bernard Hopkins dan Oscar De La Hoya dari GBP.
Kepada keduanya Ryan Garcia mengatakan, mereka tak bisa menentukan masa depannya dan Oscar De La Hoya katanya sudah berusaha mengalahkannya sejak pertarungan dengan Duno.
Ryan Garcia bertarung dan menang KO ronde 1 atas Romero Duno pada November 2019 di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas.
Baca juga: Hasil Tinju Dunia, Katie Taylor ke Posisi 2 Setelah Kalahkan Chantelle Cameron di Dublin
Berikut komentar Ryan Garcia dalam konferensi pers Kamis (30/11/2023) di Houston, dikutip dari sportanews.com.
“Saya pertaruhkan segalanya untuk duel ini. Untuk kali pertama saya benar-benar berkomitmen. Kalian tahu, saya terpuruk pada 2021. Lalu 2022 jadi tahun tantangan buat saya. Dan 2023 membuka mata saya. Saya datang untuk segalanya. Saya bertumpu pada satu titik pandang dan dari situlah rasa percaya diri saya muncul.”
“Saya sangat senang, sangat puas, berada di sini. Saya menikmati setiap momen. Ini mimpi dan sekarang menjadi kenyataan. Dan Sabtu ini, Anda akan melihat versi terbaik saya. Saya memiliki tim yang hebat, dan Sabtu ini, saya akan menang,” komentar Oscar Duarte.
Jika Ryan Garcia menang, promotor Eddie Hearn dari Matchroom Boxing menginginkan bertarung dengan pemenang duel Devin Haney (30-0-0, 15 KO) vs Regis Prograis (29-1-0, 24 KO).
Duel Devin Haney vs Regis Prograis memperebutkan gelar kelas ringan super WBC pada 9 Desember 2023 di San Francisco. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.