Tragedi Berdarah di KM Awu

BREAKING NEWS: Tragedi Berdarah di KM Awu, 2 Tewas 3 Luka Berat, Korban dan Pelaku Warga NTT

tragedi berdarah di KM Awu terjadi pada Rabu 15 November 2023 sekitar pukul 16.15 WIB.

Editor: Alfons Nedabang
Instagram informasikapal162
Ilustrasi KM Awu. Terbaru, tragedi berdarah di KM Awu dalam pelayaran dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menuju Pelabuhan Panglima Utar Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, Rabu 15 November 2023 sekitar pukul 16.15 WIB. Dua tewas, tiga luka berat. 

POS-KUPANG.COM - tragedi berdarah di KM Awu terjadi pada Rabu 15 November 2023 sekitar pukul 16.15 WIB. Saat itu, kapal milik PT Pleni itu berlayar dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menuju Pelabuhan Panglima Utar Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah.

Seorang pria membabi buta membacok penumpang lainnya. Ada lima orang menjadi korban, rinciannya 3 laki-laki dan 2 perempuan.

Dua orang meninggal dunia, salah satunya merupakan pelaku. Sementara tiga korban lainnya luka berat.

Informasi ini beredar di media sosial Facebook dan aplikasi percakapan WhatsApp.

POS-KUPANG.COM menerima video dan foto-foto tragedi berdarah di KM Awu.

Dalam video berdurasi 18 detik, tampak suasana dek KM Awu yang diduga menjadi tempat kejadian perkara (TKP).

"Mati gara-gara rebutan tempat tidur. Orang tua dibunuh, darah di mana-mana," kata seorang pria dalam video tersebut.

Baca juga: Jadwal Kapal Pelni KM Awu 9-29 November 2023, Berangkat Dari Kupang, Singgahi Denpasar 3 Kali

Pada video lainnya, tampak seorang pria yang diduga sebagai pelaku, digotong dalam kondisi tidak berdaya. Beberapa pria memegang kaki dan tangannya.

Pria itu tanpa baju, hanya memakai celana pendek warna coklat. "Sudah mati ka itu," tanya beberapa orang.

"Masih hidup ka dia," timpal penumpang lainnya.

Adapun foto yang diterima POS-KUPANG.COM, berisi seorang wanita terkapar di lantai dek KM Awu.

Korban memakai baju kaos dan celana pendek hitam. Selang oksigen terpasang di hidungnya.

Tidak jauh dari dia, seorang ibu dalam posisi duduk bersandar pada dinding kapal, kepalanya diperban putih.

Dia memakai baju kaos biru dipadu celana pendek hitam.

Dilansir dari TribunPapuaBarat.com, pelaku diketahui bernama Sipriano Mario Docarmo alias SMD. 

Sipriano berangkat dari Pelabuhan Tenau Kupang, Nusa Tenggara Timur dengan tujuan Pelabuhan Panglima Utar Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat.

Baca juga: Jadwal Kapal Pelni KM Awu 8-29 November 2023 Semua Rute, Kalabahi-Surabaya, Kumai-Kupang, Bima-Ende

Mengutip keterangan resmi dari PT Pelni, KM Awu saat itu sedang berlayar dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya menuju Pelabuhan Panglima Utar Kumai.

Pada Rabu 15 November sekitar pukul 15.35 WIB, Sipriano Mario Docarmo yang berada di dek 4 bagian belakang, tiba-tiba mengamuk dan membacok lima penumpang dengan parang.

Akibatnya, satu orang penumpang laki-laki bernama Ismail meninggal dunia. Ismail diketahui baru naik KM Awu dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

Adapun empat penumpang yang mengalami luka-luka, yakni Agnes Nabu, Petronela Bete, Syamsudin, dan Devirgo Alvirgo.

Korban Agnes Nabu diduga berasal dari Nusa Tenggara Timur.

Setelah melakukan aksinya, pelaku melarikan diri sambil membawa parang dan sebuah belati.

Sempat terjadi usaha negoisasi, namun pelaku tak mau menyerahkan diri.

Hingga pukul 16.15 WIB, pelaku dapat dilumpuhkan dan sempat diamuk massa.

Setelah berhasil diamankan dan dirawat, namun pelaku meninggal dunia pada pukul 19.02 WIB.

"Petugas kesehatan kapal mengecek kondisi pelaku setelah dilakukan pemeriksaan, dinyatakan pelaku meninggal dunia," kata Indra Prastiawan, nahkoda KM Awu. (*)

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunPapuaBarat.com

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved