Prakiraan Cuaca

Peringatan Dini BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di Atas Dua Meter di Selatan Sumba Tiga Hari Kedepan

Peringatan Dini BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di Atas Dua Meter di Selatan Sumba Tiga Hari Kedepan, 6-8 November 2023

Penulis: Adiana Ahmad | Editor: Adiana Ahmad
Kompas.com
Peringatan Dini BMKG Gelombang Tinggi Hari Ini/ ilustrasi Gelombang Tinggi - Peringatan Dini BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di atas Dua Meter di Selatan Sumba tiga hari ke depan 

POS-KUPANG.COM - Sebuah peringatan dini kembali dikeluarkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG )  terkait Cuaca Maritim NTT Hari Ini dan Indonesia Senin 6 November 2023.

Menurut Peringatan Dini BMKG, gelombang tinggi di atas dua meter berpotensi terjadi di Perairan Selatan Sumba hari ini.

Karena masyarakat terutama nelayan dan operator kapal diimbau untuk mewaspada Perairan Selatan Sumba hingga tiga hari ke depan mulai 6-8 November 2023.

Selain Selatan Sumba, BMKG juga mengimbau nelayan dan operator kapal untuk mewaspadai Samudera Hindia selatan Banten hingga NTT. 

Baca juga: Peringatan Dini Gelombang Tinggi Tujuh Hari ke Depan, BMKG: Waspada, Selat Sumba Capai 2,5 Meter

Potensi gelombang tinggi tak hanya terjadi di Perairan NTT, ada sejumlah Perairan di Indonesia hari ini juga berpotensi gelombang tinggi dia atas dua meter. 

Perairan tersebut antara lain, Perairan barat Aceh hingga Kepulauan Simeuleu, perairan barat Kepulauan Mentawai, perairan Bengkulu-Pulau Enggano, perairan barat Lampung, Samudera Hindia barat Sumatera, Selat Sunda bagian barat dan selatan, perairan selatan Banten hingga Jawa Timur, perairan selatan Bali hingga Sumbawa.

BMKG mengimbau masyarakat yang beraktivitas di pesisir pantai untuk waspada gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 6-8 November 2023.

"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," kata Kepala Pusat Meteorologi Maritim, BMKG, Eko Prasetyo dalam keterangannya di Jakarta, Senin (6/11/2023).

Baca juga: Cuaca Maritim NTT 30 Oktober 2023,BMKG: Dua Perairan NTT Ini Berpotensi Gelombang Tinggi 2,5 Meter

Ia mengemukakan pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari barat daya-barat laut dengan kecepatan angin berkisar 4-15 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari timur-tenggara dengan kecepatan 8-20 knot.

"Kecepatan angin tertinggi terpantau di perairan Selat Sunda bagian selatan, Laut Jawa bagian timur, Selat Makassar bagian selatan, perairan Kepulauan Selayar, perairan Yos Sudarso, perairan Merauke, dan Laut Arafuru bagian timur," paparnya.

Kemudian, Selat Bali-Lombok-Alas bagian selatan, perairan selatan Pulau Sumba, Samudera Hindia selatan Banten hingga NTT, Laut Natuna Utara, Laut Jawa bagian timur, Selat Makassar bagian selatan, dan Laut Arafuru bagian timur.

Adanya potensi gelombang tinggi itu, Eko Prasetyo juga mengimbau kepada masyarakat, khususnya nelayan untuk memerhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, seperti dengan moda transportasi seperti perahu nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 m), kapal tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 m).

Kemudian, kapal ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 m). Dan kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas empat meter).. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved