Pemuda Oesapa Tewas Ditikam
Pemuda Tewas di Oesapa, Diduga Ada Salah Paham Dengan Pelaku
Ditambakan, korban yang ditikam merenggang nyawa langsung di TKP. Korba pun dibawah ke RSB Titus Uly Kupang untuk diautopsi.
Penulis: Ray Rebon | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Kasus penikaman hingga menewaskan salah satu pemuda di Jalan Esa Nita, RT 21, RW 8, Kelurahan Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang diduga penyebabnya terjadi karena adanya salah paham.
Korban yang tewas ditikam teridentifikasi bernama Yohanis Donbosko Padalani (23), sementara itu terdapat salah satu korban lainnya bernama Rafael yang juga mendapat penganiaian dari pelaku hingga mengalami luka lebam di bagian pelipis bagian kiri.
Demikian disampakan Kapolsek Kelapa Lima, Polresta Kupang Kota, AKP Jemmy Noke kepada awak media di ruang kerjanya, Minggu 24 September 2023 malam.
Kapolsek Jemmy membenarkan bahwa benar terjadinya kasus pembunuhan di Kelurahan Oesapa yang menewaskan salah satu pemuda.
Baca juga: Kericuhan di Oesapa Kupang Bermula dari Pesta Wisuda
Kronologi awal berdasarkan keterangan para saksi, AKP Jemmy mengatakan kejadian awal korban Rafael bermasalah atau salah paham dengan salah satu pelaku, namun dirinya belum dianiaya oleh pelaku.
"Setelah salah paham itu, pelaku panggil korban ( Rafael) berniat untuk damai, (cerita dari Rafael). Sampai di sana mereka atau korban ini dapat pukul dari pelaku di muka, langsung Rafael dan korban yang meninggal langsung lari," kata dia.
Lanjut disampaikan, korban yang meninggal dunia pun lalu memanggil dua rekan lainnya di kos untuk pergi ke TKP awal, sampai di TKP, perkelahian pun terjadi hingga korban meninggal dunia.
Menurut dia, kasus tersebut terjadi karena adanya salah paham antara pelaku dan teman perempuan dari para korban.
Baca juga: BREAKING NEWS: Kericuhan di Oesapa Kupang, Satu Pemuda Tewas
"Kejadiannya awal sekitar pukul 18.00 Wita, itu terjadi karena salah paham karena senggolan motor antara teman perempuan dari para korban, hingga berkelanjutan salah satu korban tewas," ungkapnya.
Hingga saat ini, kata dia pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap pelaku penikaman tersebut.
"Pelaku kami masih sementara lidik," ujarnya.
Ditambakan, korban yang ditikam merenggang nyawa langsung di TKP. Korban pun dibawa ke RSB Titus Uly Kupang untuk diautopsi. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.