Tinju Dunia
Hasil Tinju Dunia, George Foreman Sebut Muhammad Ali Memiliki Dagu Terbaik
George Foreman pertama kali menjadi juara dunia di era emas 1970-an dan terkenal melakukannya untuk kedua kalinya setelah 10 tahun jauh dari ring
Penulis: Edi Hayong | Editor: Edi Hayong
POS-KUPANG.COM- Hasil Tinju Dunia khusus kelas berat tentu tak lupa beberapa legenda seperti George Foreman, Muhammad Ali, Gerry Cooney, Ken Norton juga yang lainnya.
Baru-baru ini penggemar menanyakan kepada George Foreman soal "petarung mana yang memiliki dagu terbaik yang (Anda lawan)?'
Sang legenda menjawab "Ali (Muhammad Ali, Red) memiliki dagu terbaik yang pernah saya lihat: aneh bagi saya.”
Karier George Foreman berlangsung selama tiga dekade.
Dia memiliki 81 pertarungan dan bertarung dalam 349 ronde, jadi dia tahu lebih banyak tentang arti sebenarnya dari memiliki 'dagu yang bagus'.
'Big George' bersaing dengan beberapa nama paling ikonik dalam sejarah tinju antara 1969 dan 1997 termasuk orang-orang seperti Gerry Cooney, Joe Frazier dua kali, Ken Norton, dan tentu saja Muhammad Ali.
Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Perang Sesama Meksiko Pecah, Navarrete vs Valdez Rebut Gelar WBO
Dia pertama kali menjadi juara dunia di era emas 1970-an dan terkenal melakukannya untuk kedua kalinya setelah 10 tahun jauh dari ring.
Saat itulah dia mengalahkan Michael Moorer pada 1994 untuk mengangkat gelar WBA, IBF, dan lineal.
Dia adalah pria tertua yang pernah menjadi juara dunia dua kali dan melanjutkan untuk menikmati karir yang sukses sebagai pakar, menyaksikan banyak petinju kelas berat berikutnya bertarung habis-habisan.
Dia masih mengawasi permainan hari ini dan tidak malu memberikan satu atau dua pendapat tentang lanskap kelas berat saat ini.
Pertarungan Foreman dengan Ali, lebih dikenal sebagai The Rumble in the Jungle, adalah salah satu pertarungan paling terkenal dalam sejarah.
Itu terjadi pada Oktober 1970 di Stade du 20 Mai di Kinshasa di Republik Demokratik Kongo.
Baca juga: Hasil Tinju Dunia, Frank Warren Mengklaim Legenda Tinju Inggris Sangat Cemburu Pada Amir Khan
Foreman adalah favorit taruhan yang serius dan merupakan juara kelas berat yang tak terkalahkan dan tak terbantahkan dalam pertarungan.
Selama pertarungan, Ali mengadopsi gaya tali-a-dope yang terkenal ini untuk pertama kalinya dan menguras energi Foreman yang melakukan pukulan keras.
Akhirnya menjatuhkannya di ronde ke-8 dalam apa yang dikatakan sebagai salah satu acara olahraga terbesar di dunia. abad ke-20.(*)
Sumber : boxing-social.com
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.