Breaking News

Doa Setelah Sholat

Doa Setelah Sholat Tahajud 2 Rakaat, Ini Keistimewaan Tahajud yang Tak Banyak Diketahu Orang

Baca Doa setelah Sholat Tahajud 2 Rakaat, rasakan Keistimewaan Tahajud yang tak banyak diketahu orang

Editor: Adiana Ahmad
ISTIMEWA
Doa Setelah Sholat Tahajud dan Keistimewaan Tahajud/ ILUSTRASI - Berdoa. Doa setelah Sholat Tahajud da Keistimewaan Tahajud yang tak banyak diketahui orang 

POS-KUPANG.COM - Sholat Tahajud merupakan Sholat Sunnah yang paling dianjurkan.

Hal itu lantaran Keistimewaan Tahajud yang luar biasa. Tak hanya Sholat Tahajud, Doa setelah Sholat Tahajud juga tak kalah istimewanya.

Ya, Sholat Tahajud dikerjakan malam hari setelah sholat isya dan setelah bangun tidur.

Sedangkan Doa setelah Sholat Tahajud dibaca setelah mendirikan Sholat Tahajud

Baca juga: Manfaat Baca Doa Setelah Sholat Tahajud, Sholat Sunnah di Sepertiga Malam

Waktu paling mustajab melaksanakan Sholat Tahajud yakni sepertiga malam terakhir.

Ada banyak Keistimewaan Doa Setelah Sholat Tahajud.

Satu diantara Keistimewaan Doa Setelah Sholat Tahajud, yakni paling Mustajab semua Permohonan Dikabulkan Allah SWT.

Tidak heran jika Sholat Tahajud juga disebut sholat malam.

Baca juga: Waktu Mustajab Berdoa, Ini 9 Doa Setelah Sholat Ashar yang Bisa Diamalkan, Simak Keberkahannya

Berikut ini Doa setelah Sholat Tahajud, dibaca seusai mengerjakan Sholat Tahajud:

اَللّٰهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ مَالِكُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ الْحَقُّ وَلِقَاءُكَ حَقٌّ وَقَوْلُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ مُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ

اَللّٰهُمَّ لَكَ اَسْلَمْتُ وَبِكَ اَمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْكَ اَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَاِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْلِيْ مَاقَدَّمْتُ وَمَا اَخَّرْتُ وَمَا اَسْرَرْتُ وَمَا اَعْلَنْتُ وَمَا اَنْتَ اَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ، اَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَاَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لاَاِلَهَ اِلاَّ اَنْتَ، وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ

Allaahumma lakal hamdu anta qayyumus samaa waati wal ardhi wa man fiihinna.

wa lakal hamdu anta malikus samaa waati wal ardhi wa man fiihinna, wa lakal hamdu anta nuurus samaawaati wal ardhi wa man fiihinna, wa lakal antal haqqu.

Wa wa'dukal haqqu, wa liqaa'uka haqqu, wa qaulukal haqqun, wal jannatu haqquw wannaaru haqquw wan-nabiyyuuna haqquw wa Muhammadun shallallahu 'alaihi wa sallama haqquw wassaa'atu haqq

Allaahumma laka aslamtu wa bika aamantu wa 'alaika tawakkaltu wa ilaika anabtu.

Wa bika khaashamtu wa ilaika haakamtu faghfirlii maa qoddamtu wa maa akhkhartu wa maa asrartu wa maa a'lantu wa maa anta a'lamu bihiminnii. antal muqoddimu wa antal mu'akhkhiru laa ilaaha anta.

wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah

Baca juga: Niat dan Tata Cara Sholat Dhuha Ditutup dengan Bacaan Doa Setelah Sholat Dhuha

Artinya: "Ya Allah bagi-Mu-lah segala puji, Engkaulah yang mengurus langit dan bumi serta semua makhluk yang ada pada keduanya.

Dan bagi-Mu segala puji, Engkau Raja langit dan bumi beserta semua makhluk yang ada pada keduanya.

Dan bagi-Mu segala puji, Engkau cahaya langit dan bumi beserta semua makluk yang ada pada keduanya.

Dan bagi-Mu segala puji, Engkau Maha benar, janji-Mu adalah benar, pertemuan dengan-Mu adalah benar, ucapan-Mu adalah benar, surga adalah benar, neraka adalah benar, para nabi adalah benar dan Nabi Muhammad Saw adalah benar serta hari kiamat adalah benar.

Ya Allah hanya kepada-Mu aku berserah diri, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku bertawakal, hanya kepada-Mu aku kembali (bertaubat), kepada-Mu aku mengadu.

Dan kepada-Mu aku meminta keputusan, maka ampunilah dosa-dosaku yang telah lalu dan yang kemudian serta apa yang kusembunyikan dan yang kulakukan dengan terang-terangan dan apa yang lebih Engkau ketahui dariku,

Engkau yang mendahulukan dan yang mengakhirkan, tiada Tuhan selain Engkau, dan tiada daya (untuk menghindar dari kemaksiatan) dan tiada kekuatan (untuk melakukan ibadah) kecuali dengan pertolongan Allah."

Berikut Keistimewaan Doa Setelah Sholat Tahajud

Membaca Doa setelah Sholat Tahajud memiliki banyak keutamaan. Salah satu keutamaan Sholat Tahajud yakni doa cepat terkabul

Hal itu sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadits, Allah SWT akan mengabulkan permintaan hamba-Nya yang dipanjatkan pada waktu tersebut.

Anjuran mendirikan Sholat Tahajud bersandar pada Al-Qur'an dan hadits. Dalam surah Al Isra' ayat 79 Allah SWT berfirman,

وَمِنَ الَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهٖ نَافِلَةً لَّكَۖ عَسٰٓى اَنْ يَّبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُوْدًا

Artinya: "Pada sebagian malam lakukanlah Sholat Tahajud sebagai (suatu ibadah) tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji."

Dalam Kitab Fathul Muin karya Syekh Zainuddin bin Abdul Aziz al-Malibari yang diterjemahkan oleh Bahrudin Fuad, turut disebutkan hadits mengenai anjuran mendirikan Sholat Tahajud. Rasulullah SAW bersabda,

"Wahai kalian manusia, sebarkanlah salam, berilah makanan, sambunglah tali persaudaraan, dan sholatlah ketika manusia terlelap tidur pada waktu malam, niscaya engkau akan masuk surga dengan selamat." (HR Ibnu Majah)

Selain itu, dalam Kitab Shahih Muslim turut disebutkan, Sholat Tahajud adalah sholat yang paling utama setelah sholat wajib. Rasulullah SAW bersabda,

أَفْضَلُ الصَّلاَةِ بَعْدَ صَلاَةِ الْمَفْرُوْضَةِ، صَلاَةُ اللَّيْلِ

Artinya: "Sholat yang paling utama setelah sholat wajib adalah sholat yang dilakukan di malam hari." (HR Muslim)

Membaca Doa setelah Sholat Tahajud Termasuk Waktu Mustajab

Sholat Tahajud dapat dikerjakan setelah isya hingga sebelum masuk waktu subuh. Jumhur ulama bependapat, waktu utama untuk mengerjakan sholat ini adalah pada sepertiga malam terakhir.

Mengutip buku Kumpulan Doa Mustajab Pembuka Pintu Rezeki dan Kesuksesan karya Deni Lesmana, sepertiga malam terakhir termasuk waktu yang Mustajab untuk berdoa.

Hal ini bersandar pada firman Allah SWT dalam surah Az Zariyat ayat 18.

وَبِالْاَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُوْنَ

Artinya: "dan pada akhir malam mereka memohon ampunan (kepada Allah)."

Sementara itu, dalam sebuah hadits disebutkan, pada sepertiga malam terakhir, Allah SWT akan turun ke langit dunia dan mengabulkan permintaan hamba-Nya. Rasulullah SAW bersabda,

يَنْزِلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الآخِرُ يَقُولُ: مَنْ يَدْعُونِي، فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِي فَأُعْطِيَهُ، مَنْ يَسْتَغْفِرُنِي فَأَغْفِرَ لَهُ

Artinya: "Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir pada setiap malamnya. Kemudian berfirman, 'Orang yang berdoa kepadaKu akan Kukabulkan, orang yang meminta sesuatu kepadaKu akan kuberikan, orang yang meminta ampunan dariKu akan Kuampuni." (HR Bukhari dan Muslim)

Keistimewaan Tahajud

1. Orang yang melaksanakan Sholat Tahajud akan memperoleh macam-macam nikmat yang menyejukkan pandangan mata, tutur kata yang berbobot, dan berkualitas.

2. Mendapatkan tempat yang terpuji baik di dunia maupun di akhirat. Sebagaimana yang dijelaskan dalam surah Al-Isra ayat 79 yang berbunyi sebagai berikut:

وَمِنَ ٱلَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِۦ نَافِلَةً لَّكَ عَسَىٰٓ أَن يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُودًا

Artinya: "Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; mudah-mudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji." (QS. Al-Isra: 79)

3. Dihapuskan segala dosa dan kejelekannya, serta dihindarkan dari penyakit.

4. Dipuji dan dicatat oleh Allah SWT serta digolongkan sebagai hamba yang baik dan memiliki iman yang sempurna.

5. Dicatat sebagai hamba yang bersih dari dosa, ditutup kesalahannya oleh Allah SWT, dan dimaksudkan sebagai kelompok hamba yang bersyukur kepada Allah SWT.

6. Dijanjikan kemuliaan, keteladanan, dan keburuntungan yang besar oleh Allah SWT.

Perintah untuk mengerjakan sholat sunah tahajud, dalam buku Dahsyatnya Tahajud, Subuh, & Dhuha Keberkahan Bangun Pagi oleh Adnan Tharsyah, sebagaimana Rasulullah SAW bersabda,

"Kerjakanlah sholat malam, karena sholat malam itu kebiasaan orang-orang yang sholeh sebelum kamu dahulu, juga suatu jalan untuk mendekatkan diri kepada Tuhan kalian, juga sebagai penebus pada segala kejahatan (dosa), mencegah dosa, dan dapat menghindarkan penyakit dari badan." (HR At-Tirmidzi). (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved