Tinju Dunia

Hasil Tinju Dunia, Pacheco Rekan Sparing Benavidez Secara Brutal Hentikan Manuel Gallegos

Hasil Tinju dunia, Diego Pacheco, rekan sparing David Benavidez secara brutal menghentikan Manuel Gallegos

Editor: Kanis Jehola
sportanews.com/Twitter @melina_pizano
DIEGO PACHECO - Hasil Tinju dunia, Diego Pacheco, rekan sparing David Benavidez secara brutal menghentikan Manuel Gallegos, Jumat (7/7/2023) malam. Foto Diego Pacheco (kanan), jagoan baru Eddie Hearn. 

POS-KUPANG.COM - Hasil Tinju dunia, Diego Pacheco, rekan sparing David Benavidez secara brutal menghentikan Manuel Gallegos, Jumat (7/7/2023) malam.  

Saat ini Diego Pacheco menjadi calon bintang baru di kelas menengah super.

Dari segi usia, Diego Pacheco baru berusia 22 tahun, lebih muda dari Edgar Berlanga, 26 tahun.

Di kelas menengah super (76,2kg), Diego Pacheco (19-0-0, 16 KO) berada di peringkat 3 WBO.

Dalam pertarungan Tinju dunia di Cintermex, Monterrey, Meksiko, Diego Pacheco terus mencecar bagian tubuh lawannya Manuel Gallegos (19-2-1, 16 KO).

Alhasil, Diego Pacheco berhasil menjatuhkan Manuel Gallegos di ronde 4.

Wasit kemudian menghentikan pertarungan Tinju dunia itu ketika Diego Pacheco, rekan sparing David Benavidez, terus menghujam lawannya dengan pukulan kiri-kanan yang tak lagi bisa dielakkan Manuel Gallegos di menit 2:45.

Pacheco adalah petinju yang dicomot promotor Eddie Hearn dari amatir.

Eddie Hearn membawa Diego Pacheco ke pertarungan-pertarungan di New York, Liverpool (Inggris), Meksiko, dan Diriyah (Arab Saudi).

Ini adalah duel Tinju dunia keenam Diego Pacheco, petinju kelahiran Los Angeles, tampil di Meksiko.

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Diego Pacheco Ingin Duel Lawan Edgar Berlanga Setelah Manuel Gallegos

Setelah duel di Meksiko, Eddie Hearn menjanjikan Diego Pacheco next fight kemungkinan besar di Los Angeles setelah sebelumnya pada 2019.

Lawannya kemungkinan Edgar Berlanga atau Jaime Munguia. Duel Diego Pacheco vs Edgar Berlanga akan mudah dilaksanakan karena promotor Matchroom Boxing itu juga membawahi Berlanga. Namun, kemungkinan Eddie Hearn belum mau mempertemukan kedua jagoannya itu.

“Saya orangnya,” kata Diego Pacheco dalam konferensi pers pascapertarungan sebagaimana dikutip dari sportanews.com.

“Saya menjadi lebih baik, lebih dewasa, lebih kuat. Lawan juga lebih baik, tapi saya lebih baik dan akan terus lebih baik,” kata Diego Pacheco lagi.

“Ia calon bintang kelas menengah super,” ujar Eddie Hearn dilansir worldboxingnews.net.

“Jose Benavidez Sr (pelatih) melakukan pekerjaan luar biasa terhadapnya. Melihatnya tumbuh sejak usia 17 di luar ring, sangat menyenangkan melihat perkembangannya,” kata Eddie Hearn.

“Ke depan kami punya pentas besar di Los Angeles. Kami akan lihat calon-calon lawan di 15 Besar. Diego bicara soal Edgar Berlanga dan Jaime Munguia. Keduanya bisa terlaksana pada 2024. Saya inginkan sebuah duel besar baginya pada 2023,” kata Eddie Hearn lagi.

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Batal Lawan Usyk, Fury Berduel Dengan Ngannou, Begini Reaksi Eddie Hearn

Eduardo Hernandez

Eduardo Hernandez, peringkat 1 WBC kelas bulu super, mencetak kemenangan spektakuler ronde 3 atas petinju pengganti Hector Garcia (20-8-4, 13 KO.  Wasit menghentikan pertarungan setelah Hernandez meruntuhkan Garcia di detik 25 ronde 3.

“Ini kemenangan hebat untuk saya,” kata Hernandez, dikutip dari Fightnews.com.

“Saya No 1 di WBC. Ini membuat saya makin dekat ke pertarungan melawan petinju yang saya incar, O’Shaque Foster,” kata Hernandez lagi. (*)

Berita Tinju Dunia Lainnya

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved