Liga Inggris
Prediksi Liga Inggris, tak Ada Kemajuan Negosiasi Sheikh Jassim Layangkan Tawaran Kelima ke MU
Prediksi Liga Inggris, belum adanya kemajuan negosiasi Sheikh Jassim Bin Hamad Al Thani melayangkan tawaran kelima membeli Manchester United (MU
POS-KUPANG.COM – Prediksi Liga Inggris, belum adanya kemajuan proses negosiasi Sheikh Jassim Bin Hamad Al Thani melayangkan tawaran kelima untuk membeli Manchester United (MU).
Saat ini Manchester United masih berada di tangan Keluarga Glazers.
Sebagaimana dilaporkan ESPN, Sheikh Jassim kini menunggu jawaban keluarga pemilik Manchester United tersebut pada Jumat ini.
Sumber yang dekat dengan proses negosiasi tersebut juga mengatakan kepada ESPN bahwa Sheikh Jassim mulai frustrasi dengan kubu pemilik Manchester United tersebut karena tak ada kemajuan di proses negosiasi.
Keluarga Glazers pertama menuturkan keinginan mereka untuk "menjelajahi alternatif strategis" pada November 2022.
Sheikh Jassim dan konsorsium asal Qatar melayangkan tawaran pertama pada Februari 2023 untuk 100 persen kepemilikan kubu Old Trafford. Sementara, pesaing satu-satunya untuk saham mayoritas kubu Setan Merah adalah miliarder asal Inggris, Sir Jim Ratcliffe.
Namun, Ratcliffe hanya ingin membeli 51 persen kepemilikan dan mempertahankan saham Joel dan Avram Glazer.
Baca juga: Prediksi Liga Inggris, Chelsea Menanti Deal dari Man United Soal Pembelian Mason Mount
Sheikh Jassim dikatakan ingin segera mendapatkan jawaban karena pihaknya bertekad mengambil alih kepemilikan penuh di Old Trafford sebelum dimulainya bursa musim panas pada 14 Juni. Sebelum ini, Keluarga Glazers telah menetapkan "tenggat lunak" pada Februari yang diikuti oleh tenggat kedua pada Maret.
Para fans Manchester United menginginkan pihak Glazers untuk pergi sepenuhnya dari Manchester United, klub yang mereka beli pada 2005. (Kompas.com/Firzie A. Idris)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sheikh Jassim Layangkan Tawaran Kelima, Mulai Frustrasi dengan MU",
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.