Pilpres 2024

12 Parpol Kini di Ujung Tanduk, Diprediksi Tak Tembus Ambang Batas Parlemen 4 Persen

12 parpol yang selama ini berkibar di Indonesia, kini berada di ujung tanduk. Partai-partai politik diprediksi tak akan tembus ambang batas parlemen.

Editor: Frans Krowin
POS-KUPANG.COM/kolase foto
DI UJUNG TANDUK - 12 Partai politik ini berada di ujung tanduk. Berdasarkan hasil survei Litbang Kompas, partai-partai politik ini tak lolos Parliamentary Threshold 4 persen. 

POS-KUPANG.COM - Sebanyak 12 partai politik yang selama ini berkibar di Indonesia, kini berada di ujung tanduk. Banyaknya partai politik tersebut diprediksi tak akan tembus Ambang Batas Parlemen 4 persen.

Hal itu terungkap dari hasil survei yang dilakukan Litbang Kompas terbaru. Hasil tersebut memperlihatkan hanya enam parpol yang bisa memenuhi Ambang Batas Parlemen yang telah ditetapkan.

Ada pun enam parpol yang masuk ambang batas parlemen, yakni Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Gerindra, dan Partai Demokrat.

Selain itu, Partai Golkan yang dipimpin Airlangga Hartarto, Partai  Nasdem yang dipimpin Surya Paloh dan Partai Kebangkitan Bangsa yang dipimpin Muhaimin Iskandar.

Sementara salah satu partai yang bakal terdepak dari gedung parlemen, adalah PKS atau Partai Keadilan Sejahtera. Partai ini bersama 11 partai lainnya bakal gagal mengukir prestasi pada Pemilu tahun 2024 mendatang.

PKS dan partai-partai lain itu, diprediksi gagal memenuhi Ambang Batas Parlemen atau parliamentary threshold sebesar 4 persen pada Pemilu Serentak 2024 nanti.

Terhadap prediksi tersebut, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera angkat bicara. Ia menyebutkan bahwa survei tersebut merupakan cerminan sekaligus cambuk bagi partainya agar bekerja lebih kuat.

"Jadi, survei itu sebagai cermin dan cambuk. Cermin hasil kerja kita apakah diterima publik dan menjadi cambuk supaya bekerja lebih presisi," kata Mardani Rabu 24 Mei 2023.

Baca juga: Hasil Terbaru Survei Elektabilitas, Prabowo Melambung Signifikan, Anies Baswedan Posisi Bertahan

Ia juga menyebutkan bahwa hasil Litbang Kompas itu menjadi masukan yang sangat berharga bagi partai. PKS juga terus akan terus membangun citra bersama bakal calon presiden Anies Baswedan.

Ia bahkan sangat yakin kalau elektabilitas PKS itu akan meningkat pada survei yang akan dilakukan pada hari-hari mendatang.

"Alhamdulillah beragam acara dan kegiatan bersama Mas Anies terus kita lakukan. Plus kita sudah mendaftarkan daftar Caleg di seluruh tingkatan. InsyaAllah pada survei akan datang ada peningkatan," pungkas Mardani.

Untuk diketahui, Kompas melakukan jajak pendapat itu pada tenggat waktu 29 April-10 Mei 2023. Dari survei itulah terungkap enam parpol yang diprediksi akan lolos ke parlemen dan memiliki kursi di DPR RI.

Sementara 12 parpol lainnya diprediksi tidak akan mampu memenuhi ketentuan ambang batas parlemen atau Parliamentary Threshold (PT) 4 persen.

Dari survei terbaru Litbang Kompas tersebut, PDIP memiliki elektabilitas dengan 23,3 persen. Elektabilitas partai ini naik dibandingkan survei sebelumnya pada Januari 2023.

Saat itu survei Litbang Kompas mencatat elektabilitas PDIP sebesar 22,9 persen.

Setelah PDIP disusul Partai Gerindra dengan elektabilitas 18,8 persen. elektabilitas partai ini naik dari hasil survei sebelumnya sebesar 14,3 persen.

Sementara di peringkat ketiga, Partai Demokrat dengan elektabilitas 8 persen. Rentang jarak elektabilitas partai ini relatif jauh dengan Gerindra dan PDIP.

Meski demikian, elektabilitas Partai Demokrat menggusur elektabilitas Partai Golkar yang meraih 7,3 persen dan berada di posisi keempat.

Baca juga: Calon Pendamping Ganjar Pranowo akan Segera Diumumkan, Hasto: PDIP Tunggu Momen yang Tepat

Adapun dua partai lain yang diprediksi lolos ke parlemen, adalah Partai Partai NasDem dengan elektabilitas 6,3 persen dan PKB 5,5 persen.

Sementara 14 parpol lainnya diprediksi tidak mampu memenuhi ketentuan ambang batas parlemen 4 persen.

Elektabilitas PKS dalam survei terbaru Litbang Kompas hanya 3,8 persen, turun dibanding hasil survei sebelumnya sebesar 4,8 persen.

Kemudian elektabilitas PAN hanya 3,2 persen. Disusul Perindo dengan elektabilitas 3,1 persen.

Parpol lainnya seperti PPP, Hanura, PBB, PSI, Gelora, partai Buruh, Partai Garuda, Partai Ummat, hingga PKN dalam survei terbaru Litbang Kompas ini memiliki elektabilitas di bawah 3 persen.

Survei Litbang Kompas ini dilakukan terhadap 1.200 responden di 38 provinsi yang memiliki tingkat kepercayaan 95 persen dan ambang batas kesalahan 2,38 persen.

Ada pun daftar partai politik yang didiprediksi lolos Parliamentary Threshold sebagai berikut :

1 Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP )
2 Partai Gerindra ( Gerakan Indonesia Raya )
3 Partai Demokrat
4 Partai Golkar ( Golongan Karya )
5 Partai NasDem ( Partai Nasional Demokrat )
6 PKB ( Partai Kebangkitan Bangsa )

Sedangkan partai-partai politik yang diprediksi tak lolos Parliamentary Threshold dan menempatkan wakilnya di DPR RI adalah sebagai berikut:

1. Partai Perindo ( Persatuan Indonesia )
2. PKS ( Partai Keadilan Sejahtera)
3. PAN ( Partai Amanat Nasional )
4. PPP ( Partai Persatuan Pembangunan )
5. Partai Hanura ( Hati Nurani Rakyat )
6. PBB ( Partai Bulan Bintang )
7. PSI ( Partai Solidaritas Indonesia )
8. Partai Gelora
9. Partai Buruh
10. Partai Garuda
11. Partai Ummat
12. Partai Kebangkitan Nusantara

Baca juga: Yandri Susanto Bicara Blak-Blakan: Ketua Umum PAN Makin Dekat dengan Prabowo Subianto

(*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved