Bobby Pitoby Fokus Hubungan Antarpekerja, Pelaku Usaha dan Pemerintah di NTT 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Asti Dhema

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Terpilih menjadi ketua Umum (Ketum) Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) , Bobby Pitoby fokus hubungan antarpekerja, pelaku usaha dan pemerintah untuk mengembangkan ekonomi di NTT.

APINDO adalah Asosiasi yang diamanatkan oleh Undang- Undang untuk menjembatani pelaku usaha dengan kerja.

APINDO menjadi salah satu Dewan Penetapan perumusan upah di seluruh Indonesia.

APINDO NTT sama halnya demikian, Bobby berharap kedepannya  bisa membesarkan APINDO dengan semua pelaku-pelaku usaha agar bisa bergabung APINDO sebagai perpanjangan tangan dari Pemerintah Daerah untuk mensosialisasikan program-program, kebijakan-kebijakan, peraturan pemerintah dan sebagainya.

Baca juga: Bobby Pitoby Resmi Dilantik Jadi Ketum APINDO NTT

Ia berharap juga pelaku-pelaku usaha ini dapat disosialisasikan mengenai peraturan-peraturan pemerintah sehingga ke depan tidak akan terjadi hal yang tidak diizinkan.

Hal tersebut, seperti pemecatan sepihak atau penuntutan dari pekerja dan lain sebagainya. Semua ini perlu edukasi, komunikasi, kolaborasi antara pekerja, pelaku usaha melalui asosiasi.

"Fokus kita itu sebenarnya kepada hubungan antara pelaku usaha, pekerja dan juga pemerintah. Itu yang kota fokuskan terlebih dahulu," kata Bobby pada Kamis, 13 April 2023.

Program-program kerja APINDO dibawah kepemimpinannya, ke depan akan membentuk DPK APINDO di 22 Kabupaten/Kota. saat ini terfapat 10 Kabupaten/Kota yang dibentuk DPK. 

Baca juga: Bobby Pitoby Calon Tunggal Ketua Umum Apindo NTT 2023 - 2028

"Sedangkan kita akan bentuk lagi 12 jadinya 22 sehingga bisa berkolaborasi dengan semua pelaku usaha di daerah supaya dapat bersinergi dengan pemerintah daerah untuk menyembangkan ekonomi NTT,"lanjut Bobby.

Untuk pelaku usaha, UMKM dan Industri  disampaikan Bobby, APINDO lebih fokus kepada industri, tetapi tidak terlepas fokus juga kepada pelaku UMKM dengan para pekerja dan juga pemerintah agar program sosialisasi mengenai aturan-aturan terkait pekerjaan ini bisa berjalan dengan baik.

"Komitmen saya kedepan yaitu, pertama, membentuk DPK-DPK yang ada terlebih dahulu.Kedua, menumbuhkan perekonomian NTT untuk lebih baik lagi dengan bersinergi bersama pelaku-pelaku usaha yang ada di NTT dan juga pemerintahan,"tegasnya.

Dukungan pemerintah diharapkannya dalam hal ini, ASOSIASI APINDO ini menjadi satu masukan untuk dapat bersinergi dengan pemerintah dan pelaku usaha dan juga pekerja. (dhe)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS