Owner UMKM Smooth Moves: Butuh Kerjasama untuk Bangkit dan Pemerataan Pemberdayaan UMKM di NTT

Laporan Reporter POS.KUPANG.COM, Asti Dhema

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) membutuhkan kerjasama untuk bangkit bersama di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Selama ini begitu banyak upaya pemerintah untuk pertumbuhan dan perkembangan UMKM di NTT mulai dari pemberdayaan hingga pada pembiayaan bagi pelaku UMKM bahkan mengadakan kegiatan bazar UMKM dalam event-event kecil maupun besar.

Banyaknya kegiatan tentunya belum bisa menjangkau seluruh pelaku UMKM di NTT.

Baca juga: Atasi Masalah Pertanahan, KADIN NTT Undang Dirjen Tata Ruang

Seorang pelaku UMKM di Kupang, Rehanny Mooi mengaku selain dipasarkannya sendiri secara offline dan online, dengan adanya bazar UMKM menjadi peluang baginya untuk memperkenalkan produknya kepada masyarakat umumnya dan calon pembeli khususnya.

Masih banyaknya pelaku UMKM-UMKM yang belum tersentuh pemberdayaan maupun pembiayaan seperti Bank karena kurangnya akses dan informasi. Sehingga mereka memberdayakan sendiri UMKM mereka dengan kemampuan yang mereka miliki.

"Kalau saat ini sendiri. Untuk kayak begini kan diundang mendukung bazar apalgi setelah pandemi. Semoga ke depannya bazar semakin banyak untuk mendukung UMKM di NTT,"ungkap owner UMKM Smooth Moves pada Jumat, 31 Jumat 2023.

Smooth Moves merupakan produk makanan sehat seperti Granola dan Oats Cookies; Granola adalah sereal atau cemilan sehat yang bisa dijadikan sarapan dicampur dengan susu, yogurt atau jus buah. Sementara Oats Cookies ada tiga varian yaitu Original, Chocochips dan Moringa.

Baca juga: NTT Memilih, 630 Caleg Bakal Perebutkan 35 Kursi DPRD Kabupaten Kupang

Berkonsep Healthies Food ini dalam pembuatannya menggunakan gula semut Rote yang memiliki Indeks Glikemik Rendah dan dipanggang menggunakan oven dan menjadi produk makanan sehat UMKM pertama di NTT yang diadaptasi Ranny dari Granola baked Oats yang dimakannya selama tinggal di Australia dengan memanfaatkan potensi yang ada di NTT seperti kacang mete dan juga kelor.

"Pas datang sini, belum ada. Saya pengen beda sendirian supaya tidak berebutan pasar,"lanjut Ranny.

konsep smooth move sendiri ingin merubah pola hidup Menuju sehat pelan-pelan saja sehingga dinamakan Smooth Moves tetapi punya tujuan dengan jargon, Hidup Sehat? Pelan-Pelan Sa.

Smooth Moves sendiri berdiri sejak 2018 berupa smoothies. Karena adanya pembatasan, produknya yang harus fresh dalam produksinya terpaksa harus terhenti karena diberlakukannya Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat di Indonesia (PPKM) pada saat Pandemi Covid-19.

"Pas pandemi itu, putar otak bagaimana mengeluarkan produk yang bisa tahan lama dan bisa diterima dan semuanya kan mengarah ke sehat. Jadi, semoga produk Granola menjawab apa yang mereka dibutuhkan,"ungkap Ranny.

Baca juga: ICRAF dan Pemprov NTT Gelar Lokalatih Pengantar Kerangka Kerja Perencanaan Pertumbuhan Ekonomi Hijau

Awalnya, Ranny hanya memproduksi Granola sebagai topping smoothies-nya tetapi ternyata Granola banyak peminatnya. Sehingga Ranny mulai mengeluarkan produk Granolanya dalam kemasan sendiri.