Berita Timor Tengah Selatan

Bupati Timor Tengah Selatan Panen Jagung di Desa Noinbila

Bupati Epy Tahun memberikan apresiasi kepada Kepala Desa Noinbila dan masyarakat atas keberhasilan dalam pelaksanaan kegiatan penanaman jagung. 

Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/ADRIANUS DINI
Bupati TTS, Egusem Pieter Tahun melakukan panen jagung secara simbolis di lahan milik Pemerintah Desa Noinbila, Kecamatan Mollo Selatan, dengan luas lahan kurang lebih 5,4 Hektar, Jumat 3 Maret 2023. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Adrianus Dini

POS-KUPANG.COM, SOE - Bupati Timor Tengah Selatan ( TTS ), Egusem Pieter Tahun panen jagung secara simbolis di lahan milik Pemerintah Desa Noinbila, Kecamatan Mollo Selatan, dengan luas lahan kurang lebih 5,4 Hektar, Jumat 3 Maret 2023.

Bupati Epy Tahun memberikan apresiasi kepada Kepala Desa Noinbila dan masyarakat atas keberhasilan dalam pelaksanaan kegiatan penanaman jagung. 

"Apresiasi kita berikan kepada Pemerintah Desa dan Masyarakat atas keberhasilan dalam program tanam jagung yang telah dilakukan dengan baik," ungkapnya.

Baca juga: SMAK Stella Maris Niki-Niki Teken MoU dengan Pemerintah Kecamatan Abanteng Timor Tengah Selatan

Dirinya menyebut hasil 30 Ton jagung dari lahan seluas 5,4 Hektar ini sangat banyak dan luar biasa. 

Dirinya meminta agar hasil panenan ini jangan dulu dijual.

"Hasil panen ini tidak boleh dijual dulu, biar kita jaga ketahanan pangan. Cuaca ekstrem seperti sekarang, longsor dan kejadian lain membuat harga beras melambung, tetapi dengan adanya jagung sementara kita bisa atasi ketersediaan bahan makanan. Kalau ada rakyat yang kekurangan kita kasih, tetapi kasih hanya untuk warga di Desa Noinbila dan bukan untuk warga dari luar desa," ujarnya.

Baca juga: Setubuhi Keponakan Sendiri, Seorang Paman di Timor Tengah Selatan Diamankan Polsek Amanuban Selatan

Sementara, Kepala Desa Noinbila, Charolus Lakapu pada kesempatan itu menyampaikan komitmennya akan kembali menyiapkan lahan tersebut untuk penanaman jagung berkelanjutan.

"Dengan hasil kali ini, kami pemerintah desa bersama dengan masyarakat telah bersepakat agar program ini kembali dilanjutkan. Dengan ketersediaan air yang sudah ada, kita optimis program tanam jagung ini pasti berhasil," tuturnya.

"Rencana program irigasi tetes sudah kita pikirkan untuk menjadi solusi pendukung, agar target kita dalam satu tahun bisa dua kali panen. Itu akan kita upayakan. Yang pasti dengan kepercayaan yang telah masyarakat berikan, semua daya dan upaya akan kita pakai demi kesejahteraan masyarakat di desa Noinbila," pungkasnya. (Din)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved