16 Mahasiswa Unwira Kupang Jalani KKN di Desa Noelbaki Kabupaten Kupang

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Elisabeth Eklesia Mei

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Terdapat 16 orang mahasiswa Universitas Katolik Widya Mandira / Unwira Kupang jalankan masa Kuliah Kerja Nyata ( KKN) di Desa Noelbaki, Kabupaten Kupang

Mahasiswa KNN Unwira Kupang ini disambut langsung oleh Kepala Desa Noelbaki, Oktovianus Logo Buke. SH beserta para perangkat Desa di Kantor Desa Noelbaki, Kabupaten Kupang, Selasa 17 Januari 2023.

Dalam acara penerimaan 16 mahasiswa KKN Unwira Kupang ini, Kepala Desa Noelbaki, Oktovianus Logo Buke menyampaikan ucapan selamat datang kepada mahasiswa/i yang akan menjalani KKN di Desa Noelbaki selama satu Bulan kedepan.

"Selamat datang untuk mahasiswa Unwira Kupang yang akan menjalani KKN di desa kami ini, yaitu Desa Noelbaki," ucap Oktovianus.

Baca juga: 16 Mahasiswa Unwira Laksanakan KKN-PPM di Desa Tablolong

Selain itu, Oktovianus juga sampaikan bahwa dengan tekad dan niat yang telah mengantarkan ke-16 orang ke desa ini merupakan suatu bentuk tanggungjawab yang harus di jaga dan selesaikan dengan penuh tanggung jawab.

"Kebersihan dan kedisiplinan menjadi poin penting untuk menunjukan kualitas seorang mahasiswa. Dengan kedatangan adik-adik mahasiswa juga tentunya bisa mambantu desa untuk melaksanakan program-program yang ada. Mulai dari sektor pertanian, perkebunan dan pariwisata," pungkasnya

Oktovianus berpesan agar setiap mahasiswa dapat menjaga nama baik Desa dan juga almamater UNWIRA.

"Kiranya Mahasiswa/i KKN bisa menjaga nama baik Desa ini dan almamater UNWIRA yang sudah mengantarkan adik-adik ke tempat ini. Selalu bangun komunikasi yang lentur agar setiap program yang sudah di konsepkan dapat di eksekusi secara baik," harapnya.

Baca juga: Mahasiswa Unwira Kupang, KKN Satu Bulan di Batakte

Sementara Ketua Kelompok KKN-PPM, Oktofianus Beda Paun atau yang akrab disapa Fian, menyampaikan terimakasih kepada pihak pemerintah Desa Neolbaki yang sudah dengan senang hati menerima ke-16 mahasiswa/i perwakilan dari masing-masing prodi yang ada di Universitas Katolik Widya Mandira Kupang.

"Besar harapan juga disampaikan semoga dalam sebulan kedepan ada kerja sama yang baik antara mahasiswa dan masyarakat dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan desa mau pun program-program kelompok KKN," ujar Fian

Fian mengatakan di samping sebagai mahasiswa yang secara akademik telah banyak belajar tentang teori-teori yang ada didalam ilmu pengetahuan, maka perlu juga di dukung oleh praktek-praktek yang nyata agar setiap mahasiswa/i mampu beradaptasi dengan lingkungan masyarakat yang ada. Sehingga KKN merupakan suatu momen yang pas untuk mengaplikasikan segala ilmu pengetahuan dan soft skill mahasiswa.

"Mahasiswa-mahasiswi KKN Desa Neolbaki sebelumnya telah dibakali dengan materi-materi praktek sehingga salah satu output yang diharapakan oleh Universitas dan mahasiswa adalah mampu berkontribusi dalam pengutan ekonomi dalam negeri, yang mana isu ini juga menjadi tema besa kegiatan KKN yaitu penguatan ekonomi dalam menghadapi inflasi," tutup Fian. (Cr.20)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS