Berita NTT
Bank NTT Gelar Kegiatan Penyerahan Bingkisan Natal di Desa Besmarak
Bingkisan natal yang diberikan kepada masyarakat Desa Besmarak, yaitu berupa benih tanaman dan pupuk.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Elisabeth Eklesia Mei
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Dalam rangka perayaan Natal 25 Desember 2022, Bank NTT menggelar Kegiatan penyerahan bingkisan natal dengan tema Bank NTT Bersyukur kepada masyarakat Desa Binaan, Desa Besmarak.
Dikatakan bahwa, Desa Binaan Besmarak ini merupakan salah satu desa yang masuk dalam sepuluh besar Festival Desa Binaan dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bank NTT Tahun 2022.
Kegiatan ini berlangsung di Kampung Mnela, Desa Besmarak, Kecamatan Nekamese, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Jumat, 23 Desember 2022.
Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Bank NTT Cabang Oelamasi Berbagi Sukacita
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Direktur Utama Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho, Direktur Kredit, Direktur TI dan Operasional, Direktur kepatuhan, para Kepala Divisi, para Kasubdit, para wakil pemimpin cabang bank NTT, Kepala Desa Besmarak serta warga Desa Besmarak.
Bingkisan natal yang diberikan kepada masyarakat Desa Besmarak, yaitu berupa benih tanaman dan pupuk.
Adapun rincian dari benih-benih yang diberikan yaitu, 7 kemasan benih buncis maxipro – East West Seed cap panah merah ukuran 500 gr, 7 kemasan benih tomat servo F1- East West Seed cap panah merah masing-masing berisi 1.750 butir benih, 7 kemasan benih cabe merah besar Baja F1- East West Seed cap panah merah, masing-masing berisi 1.500 butir benih, 7 kemasan benih cabe rawit dewata 76 F1- East West Seed cap panah merah masing-masing berisi 2.250 butir benih dan 8 karung pupuk NPK ukuran 50 kg per karungnya.
Baca juga: Bank NTT Raih Penghargaan GCG dan Risk Management
Diawal kegiatan, Kepala Desa Besmarak, Petrus Timate menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bank NTT yang telah berkunjung dan melaksanakan kegitan penyerahan bingkisan natal di Desa Besmarak.
“Ini merupakan suatu kehormatan yang luar biasa bagi kami Desa Besmarak, karena hari ini kami dikunjungi oleh pimpinan Bank NTT. Ini tidak ada dalam bayangan kami bahwa pimpinan Bank NTT datang dan melihat keadaan kami. Kami sangat berterima kasih dan hormat kepada Bank NTT yang sudah datang di Desa kami,” ucap Petrus.
Dalam kesempatan ini juga, Petrus menyampaikan kondisi Desa Besmarak kepada Direktur utama Bank NTT dan seluruh karyawan/karyawati bank NTT yang hadir.
Baca juga: Perkuat Kerjasama KUB dan Teknologi, Bank NTT Kerjasama Dengan Bank DKI Jakarta
“Kami Desa Besmarak ini desa yang tidak terlalu besar, luas wilayah 704 Hektare dengan jumlah warga 926 jiwa dan 255 Kepala Keluarga. Desa Besmarak memiliki lahan kering ada 208,350 Ha dan lahan pertanian perkebunan 135 Ha. Lokasi Besmarak memang hijau tapi tidak punya air dan Punya hasil yang luar biasa. Ini yang mengherankan,” Jelas Petrus.
Dalam kesempatan ini juga, kepala Desa Besmarak sampaikan mimpi besarnnya untuk menjadikan Desa Besmarak sebagai lokasi Argoeduwisata.
“Itu adalah mimpi besar saya dan masyarakat Desa Besmarak. Karena jika Desa kami ini menjadi lokasi Argoeduwisata maka satu-satunya di Kabupaten Kupang yang ada Argoeduwisata,” pungkasnya.
Petrus melanjutkan, karena sering terjadi over produksi, pasar tidak terima, terkadang harga tomat seukuran satu ember di Desa Besmaran harganya Rp 120 ribu, Kalau di Pasar Inpres Rp 150 ribu. Tapi pada saat overproduksi, ketika masuk bulan-bulan panas bisa harganya turun drastis menjadi Rp. 15 ribu sampai Rp 20 ribu per ember.