JNE Cabang Kupang Jaga Persepsi Masyarakat, Gandeng BNN dan Kepolisian

Salah satu ekspedisi terbesar di Indonesia adalah JNE dimana memberikan pelayanan terbaik untuk semua konsumennya

Editor: Hasyim Ashari
POS-KUPANG.COM/ASTI DHEMA
SILAHTURAHMI - Pimpinan Media Cetak Pos Kupang silaturahmi ke JNE Kantor Cabang Kupang pada Selasa, 15 November 2022 

Laporan Reporter PIS-KUPANG.COM, Asti Dhema

POS-KUPANG.COM, KUPANG - JNE Cabang Kupang terus menerus tetap menjaga persepsi masyarakat.

Salah satu ekspedisi terbesar di Indonesia adalah JNE dimana memberikan pelayanan terbaik untuk semua konsumennya.

Mengetahui alur pengiriman barang JNE memang sangat penting supaya kita lebih paham apabila terjadi masalah dikemudian hari.

Disampaikan Branch Manager, Emi Ismiyati, sebenarnya jika terkait barang terlarang atau barang berbahaya lainnya sudah disampaikan kepada pihak kepolisian dan sebagainya, namun akan berpengaruh kepada perbedaan persepsi masyarakat nantinya.

Baca juga: JNE Bukan Hanya Sekedar Bisnis, JNE Cabang Kupang Berbagi untuk Sesama

"Itu sih persepsi masyarakat yang benar-benar kita jaga," ungkapnya saat ditemui POS-KUPANG.COM di ruang rapat JNE Cabang Kupang.

JNE juga melakukan sosialisasi dan menyampaikan terkait paradigma masyarakat dan prasangka dari costumer sendiri bahwa JNE membongkar kiriman.

"Terkait dugaan membongkar kiriman, JNE memiliki SOP apabila memang dirasa kiriman mencurigakan atau membahayakan, seperti kandungan peledak dan ebagainya yang tidak diizinkan," tegasnya.

Selain itu, JNE juga bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) dan juga kepolisian.

Untuk pengiriman barang-barang terlarang sebenarnya piha JNE tidak tahu-menahu.

Bahkan pihak kepolisian sendiri yang mengetahui informasi tersebut dan pada saat pengiriman, barangnya pasti disembunyikan.

Mengenai barang yang masuk, sebetulnya JNE memiliki SOP yang berada di depan saat penerimaan barang di SCO (Sales Counter Office) melalui 6 tahap yang menginstruksikan syarat-syarat pengiriman dari awal sampai akhir dan pengiriman barang apa saja yang diizinkan dan tidak.

Baca juga: JNE Raih Penghargaan The Best Industry Marketing Champion 2022 Logistics Category

"Kadang customer ini nggak jujur," kata Head of Sales Marketing JNE Kupang Fuad Rofiq kepada POS-KUPANG.COM pada Selasa, 15 November 2022.

Dari pengalaman yang terjadi, barang-barang yang tidak diizinkan kerap disembunyikan misalnya dijahitkan dalam baju yang dikirim sehingga lolos saat pengecekan barang.

Tetapi sedikit banyaknya, dari pengalaman yang ada, pihak titipan kilat seperti JNE pasti terkena dampak sehingga pastinya juga akan dipanggil dan para kurir juga ketika ada persidangan harus hadir sebagai saksi dan akan memakan waktu yang cukup lama.

Salah satu customer JNE, Ibu Rambu asal Oelamasi, Kabupaten Kupang mengatakan pengiriman barang melalui JNE lebih cepat, aman dan terjamin.

Ia seringkali menggunakan jasa JNE untuk mengirim berkas berkas-berkas penting.

"Tidak pernah terlambat. Berkas di kirim kendari. Aman," ungkapnya.

Hal serupa juga disampaikan salah satu pelanggan dari Corporate JNE, Melki, seorang Staf Umum Koperasi Konsumen Tanaoba Lais Manekat (KK TLM-GMIT), dalam sebulan ia bisa mengirim paket sampai lima kali tergantung permintaan kantor cabang. Untuk tagihan pengiriman barang akan dibayar setelah akhir bulan.

Baca juga: JNE Raih 2 Penghargaan Bergengsi Kriteria Pelayanan Pelanggan

"Untuk pelayanannya, mantap. Untuk komplen dari kami, pihak TLM belum pernah," ungkapnya saat ditemui di SCO JNE Kantor Cabang Kupang.

Keduanya pun berharap, pelayanan JNE lebih bagus, lebih baik, lebih maju dan terus melayani masyarakat NTT khususnya Kota Kupang. (dhe)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved