Berita Kupang

Gedung SDN Naitae Rusak Berat, PGRI Kabupaten Kupang Inisiatif Berikan Sumbangan

Bantuan yang diberikan PGRI Kabupaten Kupang untuk SDN Naitae mendapat apresiasi dari Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe.

Editor: Edi Hayong
POS-KUPANG.COM/HO-
RUSAK- Atap Gedung SDN Naitae yang rusak parah bahkan ruang kelas tidak bisa digunakan. Terhadap kerusakan ini Organisasi PGRI Kabupaten Kupang berinisiatif memberikan bantuan untuk segera diperbaiki agar KBM bisa berjalan aman dan lancar kembali. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Tapehen

POS-KUPANG.COM, OELAMASI- Organisasi PGRI Kabupaten Kupang berinisiatif memberikan bantuan bagi SDN Naitae yang kini dalam kondisi rusak pada bagian atapnya.

Bantuan yang diberikan PGRI Kabupaten Kupang untuk SDN Naitae mendapat apresiasi dari Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe.

Wabup menilai kekompakan serta kerjasama berupa kepedulian dari PGRI Kabupaten Kupang ini patut diapresiasi karena mereka melihat kondisi gedung sekolah sampai ke pelosok di Fatuleu Barat.

"Beberapa ruang kelas tidak bisa pakai dan anak-anak sekolah di luar. Anak-anak sudah masuk masa ujian akhir. Saya salut dengan Organisasi PGRI Kabupaten Kupang yang memberikan bantuan," ungkap Jerry Manafe, Sabtu 10 Desember 2022.

Dijelaskan Wabup Kupang bahwa PGRI Kabupaten Kupang akan memberikan bantuan mungkin bisa menutupi atap dan dirinya secara pribadi juga akan memberikan dukungan moril.

Baca juga: Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe Apresiasi Desa Silu Jalankan Revolusi 5P

Sementara Ketua PGRI Kabupaten Kupang, Ribka Rolentiana Kekado mengakui memang dirinya bersama jajaran pengurus kini sangat peduli dengan dunia pendidikan.

Salah satunya melihat kondisi gedung SDN Naitae di Fatuleu Barat yang memprihatinkan dimana atap gedung sekolah sudah terbongkar bahkan tidak bisa digunakan sebagai ruang belajar.

Bahkan kata Ribka, siswa harus belajar dibawah naungan pohon rindang disekitar sekolah, bukan cuma itu saja rapat guru dan orang tua juga dilaksanakan dibawah pohon lantaran atap sekolah tidak ada.

"Salah satu sekolah di Naitae rusak parah. Saya dan teman-trman inisiatif membantu dengan seadanya. Dan kami akan antar ke lokasi," ujar Ribka.

Untuk membantu sekolah tersebut PGRI juga membuka nomor rekening sebagai tempat donasi bagi yang ingin menyalurkan bantuan dan beberapa guru mengirim donasi melalui nomor rekening tersebut.

Harapan mereka dana yang terkumpul akan dibelanjakan prioritas seng dan paku untuk dapat mengatap satu atau dua ruang kelas sehingga KBM dan PAS dapat berlangsung menjelang akhir semester ini.(ary)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved