Siswa SD Katolik Marsudirini Lakukan Kegiatan Belajar Luar Kelas Bersama PLN

POS-KUPANG.COM, ENDE- Puluhan siswa SD Katolik Marsudirini di Kabupaten Ende melakukan kegiatan Outing Class atau belajar luar kelas bersama PLN. 

Dalam kegiatan ini PLTM Ndungga menjadi salah satu lokasi belajar luar kelas Siswa SD Katolik Marsudirini tanggal 26 November 2022.

Pada kesempatan ini Andi Martha Siswahyudi selaku Manager PLN Unit Pelaksana Pembangkitan (UPK) Flores yang diwakili oleh Agung Subangun, Manager Unit Layanan PLTP Mataloko menyampaikan, PLTM (Pembangkit Listrik Tenaga Minihidro) dengan kapasitas 2x1000 kW yang terletak di Desa Tiwu Tewa Kecamatan Ende Timur, Kabupaten Ende merupakan salah satu kontributor energi bersih ramah lingkungan dalam penyediaan energi listrik bagi masyarakat di pulau Flores khususnya Ende.

"Kami senang dikunjungi para siswa yang melakukan belajar luar kelas di sini. Dengan hadirnya siswa di PLTM Ndungga dan melihat langsung kegiatan penyediaan energi listrik dari pengelolaan dan pemanfaatan air akan menambah pengetahuan mereka, sehingga para siswa memiliki gambaran bagaimana energi listrik dihasilkan dan disalurkan kepada masyarakat," jelasnya.

Dia berharap kedepannya, untuk para siswa yang ingin menjadi sarjana listrik maupun sarjana mesin sudah mendapatkan gambaran yang lebih jelas, sehingga dapat mempersiapkan diri mencapai cita-citanya dan menjadi bagian dari pegawai PLN yang turut serta melayani kebutuhan energi listrik di masa yang akan datang.

Baca juga: PLN Journalist Award 2022, Momen Wartawan Gelorakan Semangat Energi Bersih

Ditambahkannya, kehandalan pasokan listrik PLTM Ndungga dipengaruhi oleh pasokan air Sungai Wolowona, air sungai harus bebas sampah organik dan sampah anorganik, serta jaringan listrik yang bebas dari pohon.

"Untuk itu kami mengajak masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai Wolowona dan bila melihat pohon di dekat jaringan listrik yang berpotensi menggangu kehandalan pasokan energi listik dapat melaporkan ke PLN melalui aplikasi PLN Mobile sehingga petugas PLN yang akan mengamankan jaringan tersebut dari potensi gangguan, ujar Agung.

Stefanus K. Tiro Kota salah satu guru SD Katolik Marsudirini, menyampaikan bahwa penyelenggaraan pendidikan sekolah selain di dalam kelas berkaitan dengan teori-teori pelajaran, juga dilakukan di luar kelas berkaitan praktek dari teori-teori yang telah dipelajari di dalam kelas, seperti praktek teori pelajaran olahraga dan lainnya.

Lanjutnya, siswa juga diberi kesempatan untuk belajar diluar kelas seperti melakukan kunjungan ke instansi atau perusahaan tertentu untuk melihat langsung aktivitas sebuah perusahaan atau organisasi.

Seperti yang mereka lakukan saat ini, dimana bersama para siswa kelas IV belajar luar kelas mulai dari PLN, khususnya di pembangkit atau produsen listrik.

Baca juga: PLN Gelar Konsultasi Publik Rencana Pengembangan PLTP Ulumbu Unit 5&6

"Kami mendapat masukan-masukan yang menambah pengetahuan berkaitan bagaimana PLTM Ndungga menghasilkan listrik dari pengelolaan dan pemanfaatan air yang ada di wilayah ini menjadi energi listrik yang berguna bagi masyarakat," ujarnya.

Disini mereka juga melihat, bagaimana PLN sangat peduli dengan keselamatan pekerja dengan lingkungan kerja yang bersih, menyediakan sarana kerja dan Alat Pelindung Diri (APD) saat bekerja.

"Kami juga senang karena kami juga mendapat perlakuan yang sama terkait keselamatan kerja, dimana saat memasuki area pembangkit, kami terlebih dahulu dibriefing terkait pentingnya keselamatan selama di lokasi dan kami menggunakan APD selama berada di lokasi. Semoga tahun yang akan datang kami diberi kesempatan untuk belajar lagi di sini bersama siswa lainnya, ujar Stefanus K. Tiro Kota.

Yohanes Rikosta Waelonga salah satu siswa yang tinggal di Desa Detusoko Barat Kecamatan Detusoko Kabupaten Ende menyampaikan senang mendapat pengetahuan baru tentang asal usul listrik dan manfaat menggunakan listrik secara bijak.

"Kami juga berkesempatan melihat langsung aktivitas petugas PLN memproduksi listrik dan disalurkan kepada pelanggan melalui kabel-kabel listrik yang ada. Terima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada kami untuk belajar di PLN", ujar Yohanes Rikosta Waelonga.(*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS