Unwira Kupang
Rektor Unwira Kupang:Tokoh Pahlawan Frans Seda Sebagai Tokoh Inspiratif Bagi Mahasiswa
lebih sadar dalam memupuk mental-mental yang baik untuk membangun NTT yang lebih baik dan lebih maju.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Elisabeth Eklesia Mei dan Ferdy Naga
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Rektor Unwira Kupang, P. Dr. Philipus Tule SVD mengatakan, Frans Seda menjadi tokoh inspiratif bagi mahasiswa.
Rektor Unika Widya Mandira, P. Dr. Philipus Tule SVD, menyampaikan tentang Jejak-jejak kehidupan Frans Seda dalam seminar, Kamis, 24 November 2022
Menurut Rektor Unika Widya Mandira, P. Dr. Philipus Tule SVD, Frans Seda, seorang Putra desa yang memiliki banyak sekali bakat dan kemampuan juga bisa menjadi pahlawan nasional.
Baca juga: Unwira Kupang Picu Anak Perbatasan RI-Timor Leste Tulis Surat
"Bapak Frans Seda ini merupakan putera desa yang memiliki banyak sekali kemampuan dan bakat. Beliau juga mampu bersaing dikancah Nasional, Seperti menteri keuangan, menteri pertanian dan menteri perhubungan,"
kata pater Philipus.
Tokoh Frans Seda menjadi tokoh inspiratif bagi mahasiswa dalam Seminar Nasional yang digelar di Universitas Katolik Widya Mandira Kupang, mengusung tema Jejak Frans Seda: Perjuangan dan Pengabdian untuk Tuhan dan Tanah Air.
Sementara Ari Agon, mahasiswa fakultas Mipa mengatakan Nilai disiplin yang diajarkan oleh bapak Frans Seda, patut ditiru dan terapkan dalam kehidupan sehari-hari khususnya untuk dirinya sebagai generasi Z.
"Sebagai orang NTT dan generasi Z, patut ditiru usaha dan kerja kerasnya serta disiplin dan tanggung jawabnya yang diberikan selama menjalankan tugasnya," ujar Ari
Hal yang sama disampaikan Rendy, Mahasiswa Unika.
Rendy mengatakan, peran politik yang ditunjukkan Frans Seda juga menjadi panutan bagi mahasiswa-mahasiswa yang mengikuti seminar nasional tersebut.
"Peran politik yang bapak Frans Seda tunjukkan juga sangat - sangat berguna bagi kami anak-anak muda agar dapat meniru gaya-gaya politiknya.
"Seperti yang disampaikan dalam seminar tadi bahwa sebagai seorang pemimpin tidak boleh menundukkan kepala tetapi mengangkat kepala untuk menjadi pemimpin yang lebih tegas, lebih bijak ke depannya, tidak menjilat kekuasaan," ujar Rendy.
Baca juga: Unwira Kupang Berpartisipasi di Ajang Indonesian Education Fair 2022 di Dili, Timor Leste
Rendy berharap agar melalui kegiatan seminar ini, mengetahui jejak-jejak Frans Seda, generasi Z yaitu mahasiswa-mahasiswa, lebih sadar dalam memupuk mental-mental yang baik untuk membangun NTT yang lebih baik dan lebih maju.
"Supaya pemimpin-pemimpin Indonesia dilahirkan dari kita yang generasi Z yang sudah menerapkan hidup yang disiplin dan mental yang posotive," harapnya.
Rendy juga menghimbau kepada generasi Z agar lebih banyak melakukan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat untuk meningkatkan kualitas diri
"Untuk generasi Z, sedikit mengurangi penggunaan gadget atau aktivitas-aktivitas yang kurang bermanfaat seperti nongkrong atau aktivitas yang hanya menghabiskan waktu. Tetapi mulailah untuk meningkatkan kualitas diri kita, dalam hal lebih banyak memanage waktu meningkakan value diri," ujar Rendy. (Cr.20)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS