Berita Sikka
Oknum Prajurit TNI Kodim Sikka Diduga Aniaya Warga di Desa Darat Gunung
menyebutkan bahwa korban diduga dianiaya hingga diancam digilas dengan kendaraan roda dua
Penulis: Gordi Donofan | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Albert Aquinaldo
POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Seorang warga RT.016/RW.05, Desa Darat Gunung, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka, Flores, Nusa Tenggara Timur melaporkan kasus dugaan penganiayaan yang menimpa dirinya ke SPKT Polres Sikka, Senin 14 November 2022 malam.
Ia melaporkan seorang oknum anggota TNI AD dari Kodim Sikka yang bertugas di Koramil Talibura.
Warga Desa Darat Gunung yang diketahui bernama Ambrosius Robinson itu datang ke Mapolres Sikka didampingi oleh empat orang lainnya.
Baca juga: Memasuki Hari Ketiga, Agus Woro Enggan Turun Dari Tower Radio Suara Sikka Setinggi 38 Meter
Setelah kurang lebih menunggu selama 1 jam, korban bersama pendamping keluar dari ruangan SPKT.
Namun, saat hendak diwawancarai wartawan, Ambrosius Robinson malah pergi meninggalkan wartawan dan tidak memberikan keterangan apapun.
Hasil wawancara POS-KUPANG.COM bersama Wilfridus Siko, warga Desa Watudiran, Kecamatan Waigete yang turut mendampingi korban menjelaskan kasus tersebut terjadi pada Jumat, 11 November 2022 sekitar pukul 02.00 WITA.
"Malam ini laporannya diterima tapi diarahkan penyelesaian masalahnya di Koramil," ujar Wilfridus.
Wilfridus Siko menyebutkan bahwa korban diduga dianiaya hingga diancam digilas dengan kendaraan roda dua.
Akibatnya, lanjut Wilfridus, korban mengalami bengkak pada bagian wajah, memar pada kepala bagian belakang, badan sakit, dada sakit dan mendapatkan tendangan di kaki bagian tulang kering.
Baca juga: Memasuki Hari Ketiga, Agus Woro Enggan Turun Dari Tower Radio Suara Sikka Setinggi 38 Meter
"Awalnya itu baju korban robek dan dia tidak tahu siapa pelakunya terus korban tanya siapa yang robek bajunya tetapi tidak ada satupun yang mengaku terus Camat Waiblama coba untuk redakan terus korban juga tenang, tiba-tiba seorang oknum TNI datang, tidak tanya dulu, langsung pukul dari tenda pesta sampai ke jalan," tutur Wilfridus.
Pengakuan pihak korban, kata Wilfridus, oknum anggota TNI AD tersebut datang dengan mengenakan pakaian dinas.
"Korban waktu itu tidak mabuk tapi dia minum tapi masih sadar jadi saya tidak bisa katakan korban mabuk," ungkapnya.
Wilfridus Siko juga mengatakan akan melaporkan kasus tersebut ke Makoramil Talibura guna mengusut tuntas kasus tersebut.
Informasi yang diperoleh TribunFlores.Com, malam ini korban sudah melakukan visum et repertum di RSUD Tc Hillers Maumere.
Baca juga: Diterjang Angin Puting Beliung, 3 Ruang Kelas SDN Oka Palue Sikka Rusak
Sementara itu, Danramil Talibura, Kapten Infanteri Sulaiman, kepada POS-KUPANG.COM, berjanji akan mengecek anggotanya terkait persoalan itu.
"Terima kasih informasinya kami croscek dulu anggota Koramil Talibura karena hari Jumat kejadiannya kami belum mendapat laporannya, kalaupun ada anggota Koramil yang pukul masyarakat, kami selidiki dan proses sesuai aturan kedinasan," tandas Danramil Talibura melalui pesan WhatsApp pada pukul 23.21 WITA.
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Berita Sikka
Kodim Sikka
Desa Darat Gunung
aniaya
POS-KUPANG.COM
Pos Kupang Hari Ini
Rosalina Woso
Albert Aquinaldo
Porprov NTT 2022, Petinju TTS Menang Angka Atas Petinju Sikka |
![]() |
---|
Rumah Milik Warga di Darat Gunung Sikka Ludes Terbakar |
![]() |
---|
Puluhan Rumah Warga di Waioti Sikka Terendam Banjir |
![]() |
---|
Gunakan Mobil Dinas, Camat Waiblama Bantu Warga Hurabegor Sikka Cari Air Minum |
![]() |
---|
Memasuki Hari Ketiga, Agus Woro Enggan Turun Dari Tower Radio Suara Sikka Setinggi 38 Meter |
![]() |
---|