Pesparani Nasional 2022, Papua Barat Bawa Suporter untuk Capai Hasil Maksimal

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Kontingen Pesparani Nasional 2022 dari 34 provinsi di seluruh Indonesia sudah berdatangan ke Kota Kupang Provinsi NTT. Menurut jadwal, hari Kamis 27 Oktober 2022, semua kontingen harus sudah tiba di Kota Kupang.

Kontingen Provinsi Papua Barat seluruh sudah tiba di Kota Kupang, Rabu 26 Oktober 2022. Selain membawa peserta lomba, kontingan Papua Barat membawa serta Suporter agar peserta lombanya bisa mencapai hasil maksimal.

"Ada sekitar 75 Suporter dari masing-masing kabupaten/kota di Papua Barat. Mereka berangkat ke sini pisah-pisah" ujar Agustinus Warbal, Sekretaris Kontingen Provinsi Papua Barat, Rabu 26 Oktober 2022.

Agustinus yang diwawancarai Pos Kupang di Aula El Tari, Jl. Polisi Militer No. 9, Kecamatan Oebobo Kupang, Rabu 26 Oktober 2022, mengungkapkan, mereka menempuh perjalanan yang cukup jauh untuk bisa sampai ke Kupang.

"Kami dari kabupaten ke provinsi kemudian dari Manokwari ke Makassar, dari Makassar ke Surabaya, baru Surabaya masuk ke Kupang" ujar Agustinus menjelaskan rute perjalanan.

Anggota kontingen Papua Barat tiba di Kupang Selasa 26 Oktober 2022 malam. Seluruh kontingen berjumlah 139 orang.

Ada 12 mata lomba yang akan diikuti kontingan Papua Barat. Salah satunya Paduan Suara Dewasa Campuran (PSDC). Jumlah peserta paduan suara sebanyak 20 orang. Terdiri dari 8 laki-laki dan 12 perempuan. Jumlah ini belum termasuk dirigen dan organis.

"Motivasi utama kami adalah kebersamaan. Kebersamaan sebagai umat katolik, kebersamaan persaudaraan sejati," tambah Agustinus.

Baca juga: Pesparani Nasional 2022, Polresta Kupang Kota Siap Terjunkan 300 Personel Amankan Kegiatan

Lebih lanjut Agustinus mengatakan Papua Barat turun dengan kekuatan penuh. "Kalau Tuhan mengizinkan kami ambil semua. Kami sudah bertekad akan mempersembahkan yang terbaik," Agustinus, yang juga berharap kegiatan ini bisa terselenggara dengan baik dan bersaing secara sehat.

Tim pelatih sekaligus organis Provinsi Papua Barat, Titus Agusto Bere, secara terpisah di Hotel Amaris, mengatakan, Kabupaten FakFak terpilih mewakili Papua Barat, lewat seleksi tingkat provinsi.

Tim Paduan Suara akan membawakan dua lagu. "Satu lagu wajib berjudul Salvator Mundi, dan satu lagu pilihan berjudul Tuhan Akan Bertahta," kata Titus.

"Untuk kostum kami nanti ada salah satu yang pakai simbol ikat kepala. Di sana disebut Hakma. Hakma menandakan simbol pemimpin yang bisa mengarahkan. Hakma lebih khusus ke FakFak" jelas Titus.

Titus berharap, timnya bisa tampil maksimal dan memberikan penampilan terbaik. "Juara urusan belakang. Intinya kami bisa tampil maksimal dengan apa yang sudah kami siapkan. Target kami bisa mencapai hasil yang maksimal," ujar Titus.

Kontingen Papua Barat mendapat jadwal gladi bersih Rabu sore di Aula El Tari. Pantauan Pos-Kupang.com, peserta lomba paduan suara sedang mencoba panggung. Mereka masuk dari pintu kanan panggung, menuju panggung lalu berbaris.

Baca juga: Pesparani Nasional 2022, Agenda Lomba Tatap Muka Mulai Tanggal 27 Oktober 2022

Setelah selesai berlatih, tim meninggalkan gedung Aula El Tari menuju Hotel Amaris dengan kendaraan yang disediakan panitia.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Else Nago