Liga 1 Tragedi Kanjuruhan
Liga 1 Tragedi Kanjuruhan, Yoo Jae-hoon Ungkap Kekhawatiran Tae-yong Soal Masa Depan Timnas
Tragedi Kanjuruhan, Yoo Jae-hoon ungkap kekhawatiran Pelatih Shin Tae-yong soal masa depan Timnas Indonesia
Soalnya, Tragedi Kanjuruhan melanggar beberapa poin seperti yang ada di FIFA Disciplinary Code.
Hal ini tertuang dalam pasal 16 FIFA Disciplinary Code soal ketertiban dan keamanan di pertandingan.
Pertama, Indonesia terancam dilarang menggelar pertandingan sepak bola selama 8 tahun.
Kemudian berpeluang batal menyelenggarakan Piala Dunia U-20 2023.
Timnas Indonesia juga tidak bisa bertanding di stadion yang ada di Indonesia.
Hingga sanksi terberat adalah keanggotaan Indonesia di FIFA dicabut.
Meski begitu belum ada sikap resmi dari FIFA terkait Tragedi Kanjuruhan saat Arema FC vs Persebaya pada pekan ke-11 Liga 1 2022-2023,
Presiden FIFA, Gianni Infantino justru mengatakan berbelasungkawa atas Tragedi Kanjuruhan dan akan membantu Indonesia bangkit.
Baca juga: Video Viral Instagram, Kendaraan Rusak Akibat Kerusuhan Kanjuruhan Persebaya Surabaya vs Arema FC
"Dunia sepak bola sedang shock menyusul Tragedi Kanjuruhan yang terjadi di Indonesia pada akhir pertandingan antara Arema FC dan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan," kata Gianni Infantino.
"Ini adalah hari yang gelap untuk semua yang terlibat dalam sepak bola dan tragedi di luar pemahaman. Saya menyampaikan belasungkawa terdalam saya kepada keluarga dan teman-teman para korban yang kehilangan nyawa setelah Tragedi Kanjuruhan ini," tambahnya.
"Bersama FIFA dan komunitas sepak bola global, semua pikiran dan doa kami bersama para korban, mereka yang terluka, bersama dengan rakyat Republik Indonesia, Konfederasi Sepak Bola Asia, Asosiasi Sepak Bola Indonesia, dan Sepak Bola Indonesia. Liga, pada saat yang sulit ini," katanya.
Diketahui, Pelatih Shin Tae-yong turut memantau Tragedi Kanjuruhan di Stadion Kanjuruhan Malang, venue laga Arema FC vs Persebaya Surabaya.
Juru taktik asal Korea Selatan ini diketahui khawatir mengenai korban di Stadion Kanjuruhan.
Insiden di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022) menjadi catatan kelam bagi sepak bola Indonesia.