Berita Manggarai Barat

Polres Manggarai Barat Amankan 8 Terduga Pelaku Pengeroyokan di Waterfront Labuan Bajo NTT

Kapolres Manggarai Barat, AKBP Felli Hermanto saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan 8 orang.

Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/BERTO KALU
DIAMANKAN - Tim Jatanras Polres Manggarai Barat berhasil mengamankan 8 orang terduga pelaku pengeroyokan yang menewaskan Martinus Jeminta. Senin 3 Oktober 2022. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Tim Jatanras Polres Manggarai Barat (Mabar) bergerak cepat mengamankan 8 orang terduga pelaku pengeroyokan di Waterfront Marina Labuan Bajo yang menewaskan Martinus Jeminta (29).

Para terduga pelaku, berhasil diamankan tim Jatanras dibawah pimpinan Aipda Marianus Demon Hada di seputaran Kampung Air, Labuan Bajo pada Minggu 2 Oktober 2022 malam.

Kapolres Manggarai Barat, AKBP Felli Hermanto melalui Kepala Satuan Reskrim ( Kasat Reskrim ) AKP Ridwan saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan 8 orang terduga pelaku tersebut.

Baca juga: Niat Melerai Tawuran, Pedagang Cilok di Labuan Bajo NTT Tewas Dikeroyok

"Iya benar 8 orang sudah kita amankan," kata AKP Ridwan saat dikonfirmasi Senin 3 Oktober 2022.

Dari 8 orang terduga pelaku, lanjut AKP Ridwan, 2 diantaranya sementara sudah diamankan di ruang tahanan Polres Mabar. Dua orang yang diamankan masing-masing berinisial MGA (20) dan F (18) alamat Labuan Bajo.

"6 orang lainnya masih dilakukan pengembangan untuk mengungkap pelaku lain, " jelas dia.

AKP Ridwan menambahkan, Polri dalam hal ini Polres Mabar akan bekerja secara profesional untuk menuntaskan kasus ini.

Diberitakan sebelumnya, Martinus Jeminta (29), pemuda asal Borong Kabupaten Manggarai Timur tewas lantaran jadi korban pengeroyokan saat mencoba melerai aksi tawuran antar sejumlah pemuda di kawasan Waterfront Marina Labuan Bajo Manggarai Barat, NTT.

Peristiwa ini terjadi pada Minggu 2 Oktober 2022 sekitar pukul 02.00 Wita di area Waterfront City Marina.

Informasi yang dihimpun, usai dikeroyok korban langsung dilarikan ke RSUD Merombok guna mendapatkan perawatan akibat luka yang cukup serius pada bagian wajah dan kepala.

Korban yang diketahui merupakan pedagang Cilok di kawasan Waterfront Marina Labuan Bajo ini menghembuskan napas terakhirnya di RSUD Merombok, pada hari yang sama sekitar pukul 20.42 Wita. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved