Berita Kota Kupang
Pengiriman Komoditas Ekspor NTT Terbanyak Melalui Pelabuhan Atapupu Berkisar 96,12 Persen
pada bulan Juni tersebut pengiriman komoditas ekspor Provinsi NTT dilakukan melalui Pelabuhan Atapupu dan Tenau.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Asti Dhema
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Pengiriman komoditas Ekspor Provinsi NTT terbanyak melalui Pelabuhan Atapupu di Kabupaten Belu berkisar 96,12 persen dari total ekspor pada periode Juli 2022.
Disampaikan Kepala Badan Pusat Statistik atau BPS Provinsi NTT, Matamira B. Kale dalam laporannya yang diterima pada Selasa, 6 September 2022, pengiriman Komoditas Ekspor melalui Pelabuhan Atapupu dengan nilai ekspor mencapai US$ 4.158.338.
Untuk diketahui total atau keseluruhan nilai ekspor Provinsi NTT pada bulan Juli sendiri mencapai sebesar US$ 4.418.144.
Baca juga: BPS NTT Sebut Kota Maumere Paling Rendah Inflasinya
Tidak saja melalui Pelabuhan Atapupu, ekspor komoditas NTT juga dilakukan melalui Bandar Udara A.A Bere Talo yang juga berada di Kabupaten Belu.
Untuk nilai pengiriman melalui bandara ini sendiri sebesar US$ 259.806 atau sebesar 5,88 persen dari total komoditas yang diekspor Juli 2022.
"Pengiriman komoditas ekspor Provinsi Nusa Tenggara Timur melalui pelabuhan dan bandara ini seluruhnya dikirim ke Timor Leste sebesar US$ 4.418.144," kata Matamira.
Ia menjelaskan, kelompok komoditas dengan nilai ekspor terbesar pada Juli 2022 adalah produk olahan tepung yang nilainya mencapai US$ 475.950 atau 10,77 persen dari total ekspor.
Untuk diketahui pada bulan Juni 2022, nilai ekspor Provinsi Nusa Tenggara Timur sebesar US$ 3.479.310
dengan volume sebesar 7.020,32 ton.
Berbeda dengan Juli 2022, pada bulan Juni tersebut pengiriman komoditas ekspor Provinsi NTT dilakukan melalui Pelabuhan Atapupu dan Tenau.
Untuk pengiriman melalui Pelabuhan Atapupu sebesar US$ 3.356.190 atau 96,46 persen dari total ekspor bulan itu. Sementara melalui Pelabuhan Tenau sebesar US$ 123.120.
Namun bila dibandingkan dengan nilai ekspor bulan sebelumnya yang sebesar US$ 551.997 maka komoditas ini nilai ekspornya mengalami penurunan sebesar 13,78 persen.
Baca juga: Rilis BPS, Kota Maumere NTT Disebut Paling Rendah Inflasinya
Lalu komoditas terbanyak kedua yang diekspor pada Juli 2022 ialah susu, mentega, telur dengan besaran US$ 436.175 atau 9,87 persen dari total ekspor Juli 2022.
"Komoditas ini mengalami peningkatan nilai ekspor sebesar 96,28 persen jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya," tambahnya.
Sementara itu komoditas minuman jadi penyumbang besaran ekspor di urutan ketiga yaitu sebesar US$ 399.470 atau 9,04 persen dari total ekspor di bulan Juli.
"Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, maka komoditas ini mengalami peningkatan sebesar 6,35
persen dari yang sebelumnya US$ 375.607," ungkapnya. (cr16)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
