Majelis Wilayah MW Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam KAHMI NTT Gelar Muswil ke IV 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Majelis Wilayah MW Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam KAHMI NTT atau MW KAHMI NTT. Kegiatan berlangsung di aula Asrama Haji, Oebufu Kota Kupang, Jumat 16 September 2022 malam. 

Kegiatan dibuka oleh Sekretaris Daerah NTT Domu Warandoy mewakili Pemerintah provinsi (Pemprov) NTT. Kegiatan itu mengusung tema, Aktualisasi Peran KAHMI, Berkolaborasi Membangun NTT. Sedianya kegiatan digelar 16-18 September 2022. 

Ketua Panitia kegiatan, Dr. Hamzah H. Wulakada, menjelaskan, kegiatan Muswil sudah semakin maju dari sebelumnya. Sebab, karena pandemi covid-19 Muswil sempat tertunda. 

Hamzah menyebut momentum semacam ini paling tinggi dan diminati di manapun organisasinya. Situasi seperti ini berjalan karena ada sesuatu yang ingin dihasilkan. Dia menerangkan, KAHMI memang masih cukup asing di NTT, tapi sebenarnya KAHMI berada dan tersebar dimana-mana. 

Meski begitu, alumni HMI sendiri terdistribusi di semua linimasa. Alumni HMI banyak berada di tempat-tempat strategis maupun lembaga penting bangsa ini. Ini membuktikan eksistensi KAHMI yang mengakar dalam dinamika pembangunan bangsa. 

Dia berkata, pesert Muswil ini terdiri dari 14 Majelis Daerah (MD) KAHMI yang ada di NTT. Kehadiran para pengurus sekaligus utusan dalam memilih ketua Presidium KAHMI NTT adalah tanda bahwa KAHMI NTT masih ada. 

Baca juga: Soal Tarif Angkutan, Dishub Provinsi NTT Bakal Tindak Operator Nakal 

MD KAHMI di Kabupaten/Kota di NTT ini juga berhak memilih dan menentukan tujuh Presidium MW KAHMI NTT untuk memimpin lima tahun wadah para alumni HMI itu. 

Dosen Undana Kupang itu juga berkata, Muswil ini juga sebagai agenda untuk mengevaluasi kepengurusan periode sebelumnya yang telah berakhir. Sekaligus, Muswil melahirkan ide atau gagasan yang konstruktif dengan kepengurusan baru untuk lima tahun kedepan. 

Ia berharap, dinamika yang sering terjadi saat di HMI, hendaknya tidak lagi terjadi di proses Muswil KAHMI NTT. 

Koordinator Presidium KAHMI NTT, H. Anwar Pua Geno, menyampaikan, ucapan terima kasih bagi presidium MW KAHMI NTT lainnya yang sudah menjalani proses memimpin MW KAHMI NTT lima tahun.  

Anwar Pua Geno menerangkan, Momentum muswil ini juga digelar bertepatan dengan Dies Natalis ke 56 tahun KAHMI yang jatuh pada 17 September 2022. Ia menegaskan agar proses Muswil tidak lagi ada dinamika berlebihan. 

MD KAHMI yang ada, kata Anwar, daratan Sumba Raya satu MD, Belu dan Malaka, TTU dan TTS, Kabupaten Kupang, Kota Kupang, Sabu Raijua dan Rote Ndao, Manggt Barat, Manggarai Timur dan Manggarai, Ngada dan Nagekeo. 

Selanjutnya, Ende, Sikka, Lembata dan Flores Timur. Ia menyebut, penggabungan beberapa daerah itu dengan mempertimbangkan jumlah alumni dan luas wilayah. 

Dia menjelaskan, proses ini dalam rangka menyongsong Munas KAHMI ke XII di Palu 24-28 November 2022. Selain itu, Muswil juga dimaksudkan untuk memilih Presidium KAHMI NTT baru. 

HMI, lanjut dia, sebagaimana pernah diutarakan Jendral Sudirman, merupakan Harapan Masyarakat Indonesia dan bukan saja Himpunan Mahasiswa Islam. 

"Lewat sumber mata air perkaderan di HMI yang tiada henti sejak didirikan pada 14 Februari 1947 di Jogjakarta oleh almahrum Larfan Pane yang kini menjadi pahlawan nasional. HMI terus melahirkan kader umat dan bangsa dan memenuhi ruang pengabdian di republik ini," ujarnya. 

Mantan ketua HMI Cabang Kupang itu mengatakan, tema yang ada juga sejalan dengan visi misi dari kepemimpinan gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat dan wakil gubernur Josef Nae Soi. 

Tema itu dimaksudkan agar mengajak seluruh komponen daerah ini untuk terus bersinergi dan berkolaborasi membangun daerah ini. 

Pemerintah tidak bekerja sendiri. Di NTT, masalah kemiskinan dan stunting menjadi perhatian. Karena itu, peran kader HMI diharapkan bisa bekerjasama untuk berkontribusi bagi daerah ini. 

Presidium MN KAHMI, Dr. Viva Yoga Mauladi, mengatakan, KAHMI didirikan pada 17 September 1966 bertepatan dengan kongres ke VIII di Solo, Jawa Tengah. Tugas KAHMI adalah melanjutkan misi HMI. Ia menyebut, tanggungjawab adalah bagian tidak terpisahkan dalam implementasikan misi HMI dalam kehidupan KAHMI. 

Dia mengaku, KAHMI adalah organisasi intelektual dan professional, kekeluargaan dan mengedepankan silahturahmi. KAHMI mempunyai salah satu tugas pokok yakni membantu proses perkaderan di HMI. 

"Posisi KAHMI tidak boleh didepan, tapi ada disamping kiri dan kanan HMI. Untuk menjaga dan mendampingi ade-ade HMI dengan segala independensinya organisatoris untuk menjadi kader umat dan bangsa yang mengaktualisasikan ide dan gagasan," jelasnya. 

Ia menegaskan, di KAHMI lebih ditekankan pada aspek pengabdiannya. Yoga juga mengingatkan bahwa kehidupan KAHMI hendaknya selalu berada dan terus menghargai keberagaman dan kemajemukan yang ada. Nilai keIslaman, kata dia, harus juga terintergrasi dalam sikap, pikir dan perilaku. 

Pengabdian yang kolaboratif, lanjut dia, juga bagian paling penting. Tugas dari pemerintah dan bermanfaat bagi orang disekitarnya harus diterapkan oleh KAHMI sebagai bentuk pengabdian. 

Sekda Domu Warandoy, menjelaskan, kehadiran KAHMI diharapkan mampu memperkuat dan memperkokoh semangat persatuan dan kesatuan bangsa. Ia menyebut, KAHMI sebagai organisasi kekeluargaan dari HMI. 

"Sebagai organisasi kekeluargaan hendaknya KAHMI dapat memperkuat ukhuwah Islamiah serta selalu menjaga tali silaturahmi anggota KAHMI yang adsi Indonesia khususnya di NTT. Ibarat pelangi yang membentang dari Sabang sampai Merauke. Memiliki warna bidang profesi dan politik serta organisasi," kata dia. 

Muswil ini, menurut dia, harus menjadi ajang konsolidasi dan merumuskan arah organsiasi kedepan. Ia yakin muswil bisa memberi sebuah nilai tersendiri bahwa KAHMI harus lebih giat dan bekerja keras dengan pikiran cerdas. 

Dia berharap pemimpin yang lahir dari Muswil ini dapat bertekad dan komitmen serta memadukan potensi yang dimiliki anggota KAHMI untuk pembangunan di NTT, khususnya. 

Sekda Domu juga berkata, pada saat Munas KAHMI, Pemprov ingin memberi kontribusi bagi pengurus atau delegasi yang berangkat ke arena Munas. Untuk itu, dia akan berkomunikasi dengan Gubenur Viktor Bungtilu Laiskodat membicarakan hal ini. 

Ia mengajak KAHMI ikut terlibat dalam pembangunan di NTT, terutama dalam program yang dikerjakan oleh pemerintah provinsi NTT. 

Diketahui sebelum pembukaan Muswil KAHMI, telah ada beberapa rangkaian kegiatan yang dilaksanakan oleh para alumni HMI di NTT. KAHMI NTT berdonasi dan alan sehat di Kota Kupang. (Fan)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS