Berita Kota Kupang

Harga Ayam Lokal Naik Rp 1.000 di Pasar Kasih Kota Kupang

harga ayam disesuaikan dengan ukuran ayam. Jika ayam kecil maka dijual dengan harga lebih murah dan jika ukuran ayam besar

Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/ASTI DHEMA
PENJUAL - Dewi, salah satu penjual ayam potong di pasar Kasih Kota Kupang melayani pembeli pada Jumat,9 September 2022. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Asti Dhema

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Harga ayam lokal naik Rp 1.000 di pasar Kasih Kota Kupang pada Jumat, 9 September 2022).

Beberapa hari setelah resminya kenaikkan harga Bahan Bakar Minyak atau BBM, beberapa bahan pokok mengalami fluktuatif.

Salah satu penjual ayam potong di pasar Kasih Kota Kupang, Dewi mengatakan per hari ini, Jumat, 9 September 2022. Meskipun sedikit, harga ayam lokal mulai naik.

Baca juga: HIPMI Kota Kupang Percantik Taman Tagepe

"Sedikit. Sudah mulai naik," kata Dewi.

Lanjut Dewi, sebelumnya ia membeli dari peternakan dengan harga Rp 20 ribu per kilogram (kg) namun kini dirinya membeli dengan harga Rp 21 ribu per kg jika dibeli pada perusahaan peternakan.

Sementara jika membeli ayam pada peternakan perorangan atau pribadi, harga ayam per kg dibanderol Rp 26 ribu yang sebelumnya dibeli dengan Rp 27 ribu per kg.

"Kalau ukuran sekitar 2,5 kilogram, dijual Rp 60 ribu. Nanti dibagi dulu harganya sesuai ukuran," terang Dewi.

Menurutnya, harga ayam disesuaikan dengan ukuran ayam. Jika ayam kecil maka dijual dengan harga lebih murah dan jika ukuran ayam besar maka dijual dengan harga lebih tinggi.

Baca juga: Kelompok Usaha Syalom, Desa Kuakalo, Taebenu Benahi Sistim Marketing Ternak Ayam

Menurut Marden Junina, seorang penjual ayam mengatakan harga ayam masih belum stabil. Harga ayam dijualnya berkisar Rp 55 ribu hingga Rp 60 ribu per ekornya dalam kondisi masih hidup.

Sementara, jika dipotong berkisar Rp 60 ribu sampai dengan Rp 65 ribu. Selain itu dirinya juga dirinya menjual Ayam Afker Rp 130 ribu per ekor dalam keadaan hidup tetapi jika dalam keadaan terpotong Rp 140 ribu. Harga ayam pun sangat bergantung pada ukuran setiap ayam.

"Ayam Afker diproduksi di Kupang," tambahnya.

Beberapa hari setelah kenaikkan tarif BBM, belum tampak pengaruh yang signifikan dari harga ayam ini menurutnya dan minat pembeli juga masih seperti biasa namun harga ayam lokal masih fluktuatif.

"Sama saja. Belum ada efek selama ini," ungkapnya.

"Harga ayam per ekor Rp 65 ribu sampai 70 ribu per kg," kata Dance, salah satu penjual ayam lainnya.

Menurutnya, pembeli sepi pada beberapa bulan belakangan kecuali pada Agustus lalu.(cr16)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved