Berita NTT
Wujudkan Imunisasi Dasar dan Vaksinasi Lengkap Pada Anak Usia Dini
UNICEF atas atas dukungan Hibah Pemerintah Jepang bekerjasama dengan Pemprov NTT dan CIS Timor mendukung pencapaian cakupan vaksinasi bagi anak usia
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Christin Malehere
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Unicef atas atas dukungan Hibah Pemerintah Jepang bekerjasama dengan Pemprov NTT dan CIS Timor mendukung pencapaian cakupan vaksinasi bagi anak usia dini.
Pertemuan Koordinasi dan Lokakarya tersebut melibatkan unsur Pemerintah Daerah khususnya Bappeda, Dinas Kesehatan Provinsi NTT, Kota Kupang dan Kabupaten TTS yang berlangsung di Hotel Naka, Kota Kupang, Rabu 31 Agustus 2022.
Kepada POS-KUPANG.COM, Wakil Direktur CIS Timor, Buce EY. Ga mengatakan rapat koordinasi dan lolakarya tersebut lanjutan dari Program Pengembangan anak usia dini yang holistik terintegrasi dengan fokus pada Kesehatan Anak Usia Dini.
"Salah satu fokus pengembangan anak usia dini pada Bidang Kesehatan terutama layanan vaksinasi dan imunisasi anak dosis lengkap guna mempersiapkan diri sebelum memasuki jenjang pendidikan dasar," ungkap Buce.
Baginya, anak sangat rentan terhadap penyakit sehingga vaksinasi lengkap sangat penting, dam tugas pemerintah memperhatikan mengutamakan kebutuhan dasar berupa pelayanan kesehatan bagi anak.
Pihaknya berharap adanya kebijakan Pemerintah Daerah berupa Peraturan Bupati atau Peraturan Wali Kota yang mendukung implementasi cakupan pelayanan vaksinasi anak hingga ke wilayah desa agar semua anak mendapat imunisasi dan vaksinasi demi menghindarkan penyakit.
Kepala Officer UNICEF Kupang, Alfian mengatakan pihaknya sangat mendukung kebijakan imunisasi lengkap bagi anak sebelum masuk ke jenjang pendidikan sekolah dasar.
"Anak kecil sangat rentan terhadap penyakit campak dan rubella, sehingga akan membahayakan orang lain/keluarga serta lingkungan, sehingga imunisasi dasar lengkap sangat penting, maka peran lintas sektor sangat penting dalam mewujudkan vaksinasi dan imunisasi anak agar terhindar dari penyakit dan stunting," ujar Alfian.
Kabid Perencanaan dan Pengendalian pada Bappelitbangda Provinsi NTT, Sherly Wila Huki mengatakan pihaknya mendorong keterlibatan mitra dalam mendukung kebijakan Pemprov NTT dalam bidang penanganan anak dan perempuan agar membangun kualitas SDM yang mandiri.
Sherly menambahkan, kebijakan Pemprov NTT yang penting berupa meningkatkan derajat kesehatan anak melalui dukungan pencapaian layanan imunisasi lokal bagi anak, terlebih untuk wilayah NTT berbasis kepulauan dengan karakteristik khusus sehingga butuh penanganan berbeda.
Pihaknya berharap pasca kegiatan tersebut, ada kebijakan khusus yang mampu mendukung peningkatan cakupan imunisasi lebih dari 60 persen di Kota Kupang dan TTS.
"Keberhasilan pencapaian vaksinasi di wilayah TTS dan Kupang dapat diikuti oleh daerah lain di Provinsi NTT sehingga menghasilkan generasi muda yang sehat dan berkualitas serta terhindar dari penyakit dan stunting," pungkasnya. (CR14)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
