Pemilu 2024
Bawaslu Kabupaten Rote Ndao Teken MoU dengan SMSI Rote Ndao Awasi Pemilu
Kegiatan ini dilaksanakan Bawaslu dalam rangka menggalang dukungan media untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terkait pemilu yang berkualitas
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Mario Giovani Teti
POS-KUPANG.COM, BA'A- Menuju Pemilu Serentak Tahun 2024, Badan pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Rote Ndao melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bersama beberapa lembaga, etnis dan media.
Salah satu yang terlibat atau diundang pada teken MoU tersebut yakni, Serikat Media Siber Indonesia atau SMSI DPD Rote Ndao.
Kegiatan ini dilaksanakan Bawaslu dalam rangka menggalang dukungan media untuk memberikan edukasi kepada masyarakat terkait pemilu yang berkualitas.
Kemudian, untuk memerangi informasi atau berita hoax, sehingga diperlukan pemberitaan yang baik dan benar, maka Bawaslu Kabupaten Rote Ndao bersama SMSI Rote Ndao sebagai corong memberikan informasi yang edukatif kepada masyarakat.
Secara terpisah Ketua SMSI DPD Rote Ndao, Frengky Johanis alias Frejo kepada POS-KUPANG.COM, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bawaslu Kabupaten Rote Ndao karena penandatanganan nota kesepahaman ini adalah yang pertama dan terbukti secara terang benderang bahwa sosialisasi keberadaan SMSI di Rote Ndao sukses diakui.
"Dengan demikian, Bawaslu telah bersedia ingin bersinergi dan bermitra dengan SMSI Rote Ndao. Saya bersama pengurus akan menjalankan apa yang sudah disepakati bersama dalam nota kesepahaman ini," kata Frejo.
Kepercayaan yang diberikan Bawaslu Kabupaten Rote Ndao, kata Frejo, akan diwujudnyatakan melalui pemberitaan bersama lembaga penyiaran RRI Rote Ndao yang juga siap memberikan informasi.
"Kita akan berperang melawan Hoaks, Fitnah dan ujaran Kebencian dengan manyajikan data dan Informasi yang akurat, mengedukasi masyarakat terkait penyelenggaraan pemilu dan pilkada tahun 2022 di Kabupaten Rote Ndao," ucap Frejo.
Lanjutnya, ia meyakini bahwa SMSI DPD Rote Ndao yang terdiri dari 19 jurnalis dari 15 media online pasti bisa dan pasti benar.
"Kami sebagai mitra pengawas partisipatif SMSI tidak sendirian, tetapi ada mitra pengawas partisipatif yang lain, sehingga dengan kerja sama, berkolaborasi dari sesama mitra pengawas partisipatif dan Bawaslu, penyelenggaraan pemilu dan pilkada 2024 di Kabupaten Rote Ndao dapat terlaksana dengan baik dan benar," tutupnya.
Terpisah, Ketua Bawaslu Kabupaten Rote Ndao, Tarsis Toumeluk dalam kegiatan Penandatanganan nota kesepahaman tersebut, menyampaikan bahwa hal ini dilakukan bertujuan untuk membentuk dasar kerja sama pengawasan partisipatif dalam artian bahwa terlibat aktif untuk mengawasi penyelenggaraan pemilihan umum (Pemilu) Presiden dan Wakil Presiden, DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten serta Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur dan Wakil Gubernur dan Bupati dan Wakil Bupati Rote Ndao (Pilkada) Tahun 2022 di Kabupaten Rote Ndao.
Ia melanjutkan, teken MoU ini juga menekankan optimalisasi pengawasan partisipatif dalam penyelenggaraan pemilu, khususnya pilkada Tahun 2024 di Kabupaten Rote Ndao.
"Pihak SMSI dalam pelaksanaan MoU, terkait penyampaian informasi, apabila ditemukan adanya dugaan pelanggaran sebagai informasi awal, ditindaklanjuti sesuai mekanisme dan peraturan perundangan undangan yang berlaku," sebutnya.
Pemilu Serentak Tahun 2024
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu)
Rote Ndao
Teken MoU
SMSI DPD Rote Ndao
Frengky Johanis
Tarsis Toumeluk
POS-KUPANG.COM
Pos Kupang Hari Ini
Presiden Jokowi Cawe-cawe Pilpres 2024, Ini Penjelasan Istana |
![]() |
---|
Mahfud MD Sebut Informasi Denny Indrayana jadi Presden Buruk, Minta Polisi Usut |
![]() |
---|
SBY Beri 14 Catatan Pasca Denny Bocorkan Putusan MK Soal Sistem Pemilu Proporsional Tertutup |
![]() |
---|
Pakar Hukum Tata Negara Hebohkan Publik, Sebut Sistem Pemilu Legislatif Bakal Proporsional Tertutup |
![]() |
---|
Mahkamah Konstitusi Dikabarkan Putuskan Pemilu 2024 Coblos Partai |
![]() |
---|