Berita Nasional
KIB Gelar Pertemuan di Semarang Oktober, Koalisi Indonesia Bersatu Mengerucut ke Ganjar Pranowo?
Gonjang-ganjing tentang figur-figur yang bakal bersaing di Pilpres 2024 masih terus bergulir.
POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Gonjang-ganjing tentang figur-figur yang bakal bersaing di Pilpres 2024 masih terus bergulir.
Koalisi Indonesia Bersatu yang terdiri dari Partai Amanat Nasional ( PAN), Partai Golkar, dan Partai Persatuan Pembangunan ( PPP) tidak ketinggalan.
Namun, rencana KIB menggelar pertemuan di Semarang, Provinsi Jawa Tengah, pada Oktober 2022, memunculkan spekulasi pilihan KIB mengerucut kepada Ganjar Pranowo.
Apalagi KIB sudah merencanakan untuk mengundang Gubernur Jawa Tengah itu untuk turut menghadiri pertemuan tersebut.
"Nanti insya Allah Oktober itu kemungkinan pertemuannya di Semarang," kata Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto di kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Kamis 18 Agustus 2022.
Yandri mengaku dirinya setuju jika Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo diundang dalam pertemuan tersebut.
"Ya kalau saya sih setuju (Ganjar) diundang," ungkapnya.
Baca juga: Jokowi Respon Koalisi Indonesia Bersatu, Projo: KIB Manuver Cerdas
Lebih lanjut, ia mengungkapkan PPP merupakan tuan rumah dalam pertemuan tersebut.
"Tuan rumahnya kalau kemarin di Jawa Timur PAN tuan rumahnya. Kalau sebelumnya di Plataran Senayan kan Golkar. Nah insya Allah nanti di Semarang itu PPP tuan rumahnya," ujarnya.
Ia menyebut, KIB terbuka bagi semua parpol yang ingin bergabung baik yang parlemen maupun nonparlemen.
"Ya saya kira intensitas pertemuan KIB ini sangat bagus dari sisi visi-misi. Kemudian melirik para tokoh kemudian juga mengajak partai parlemen dan nonparlemen untuk bergabung ke KIB. Itu sangat bagus yah," ucap Yandri.
Baca juga: Simpatisan Ganjar Pranowo di NTT Tetap Optimis Ganjar Presiden 2024
Kendati demikian, Yandri menegaskan hingga kini KIB belum mempublikasikan soal siapa capres dan cawapres pada Pilpres 2024.
"Tapi kan memang belum bisa dipublikasikan siapa partai yang mau bergabung atau siapa capres-Cawapresnya kan masih jauh," ungkapnya.
Peluang koalisi dengan PDIP
Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menanggapi soal peluang PDIP bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) di Pilpres 2024.
Ace mengatakan semua berkaitan dengan partai politik (parpol) yang bakal gabung KIB pasti dibicarakan di internal KIB.
"Semua hal terkait dengan koalisi termasuk bergabung partai lain pasti akan dibicarakan di antara tiga ketum (ketua umum) itu," kata Ace di kompleks Parlemen, Senayan, Kamis 18 Agustus 2022.
Ace menuturkan saat ini pihaknya tengah melakukan uji publik atas visi-misi KIB saat konsolidasi di Surabaya, Jawa Tengah pada 14 Agustus 2022 kemarin.

"Sekarang kan yang dilakukan KIB adalah ya uji publik terhadap visi-misi yang kami sampaikan pada tanggal 14 Agustus yang lalu di Surabaya. Kan kita sudah punya arah yang jelas tentang program yang akan diperjuangkan oleh KIB," ujarnya.
Lebih lanjut, Ace juga menyatakan partainya tak akan keluar dari KIB demi berkoalisi dengan PDIP di Pilpres 2024.
Baca juga: DPC Gerindra Sumba Timur Dukung Prabowo Jadi Capres, Tamu Ndakarada : Modal Politiknya Kuat
Ace mengatakan terkait apakah bergabung atau tidak merupakan kewenangan setiap partai politik (parpol).
"Oh tidak (Golkar tidak keluar dari KIB), enggak, enggak. Saya tentu tidak mau mengomentari apakah PDIP akan bergabung atau tidak ke KIB karena itu kewenangan dari partai lain terutama PDIP," ungkapnya.
Ace menuturkan KIB sangat terbuka bagi setiap parpol yang ingin bergabung dalam KIB.
"Sebagai koalisi, kami sangat terbuka untuk menerima partai lain untuk bergabung di dalam KIB," imbuh Ace. *
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Ikuti berita Pos-kupang.com di GOOGLE NEWS