KKB Papua

Prajurit TNI Terus Jadi Korban KKB Papua, Danrem 172/PWY : Kita Butuh Antisipasi, Kewaspadaan! 

Danrem 172/PWY Brigjen TNI JO Sembiring mengeluarkan perintah terbaru kepada prajurit TNI agar terhindar dari kebrutalan KKB Papua.

Editor: Alfons Nedabang
POS-KUPANG.COM
PRAJURIT TNI - Satgas Damai Cartenz bertugas menumpas KKB Papua. Danrem 172/PWY Brigjen TNI JO Sembiring memerintahkan prajurit TNI waspada. 

POS-KUPANG.COM - Komandan Korem 172/Praja Wira Yakthi atau Danrem 172/PWY Brigjen TNI JO Sembiring mengeluarkan perintah terbaru kepada prajurit TNI agar terhindar dari kebrutalan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua.

Instruksi tersebut untuk mengantisipasi aksi teror KKB Papua yang kian meningkat. Brigjen Sembiring memerintahkan prajurit TNI untuk selalu waspada dalam menjalankan tugas.

“Laksanakan tugas sesuai SOP. Kita bertugas di Papua membutuhkan suatu antisipasi, kewaspadaan," kata Brigjen Sembiring saat upacara pengantaran jenazah Prada Beryl Kholif Al Rohman di Lapangan Air Nav Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura, Jumat 1 Juli 2022.

Brigjen Sembiring mengingatkan prajurit TNI untuk memastikan kondisi wilayah aman.

"Harus bisa memastikan kondisi wilayah dan paling utama adalah menjaga masyarakat dalam kondisi yang baik dan aman,” imbuh Brigjen Sembiring.

Sebelumnya, Brigjen Sembiring terjun langsung tutup jalur amunisi KKB Papua.

Dilansir dari laman tni.mil.id, Brigjen Sembiring menggelar brifing bersama instansi terkait guna memperketat pengawasan dan penjagaan di Bandara Sentani.

Baca juga: Kebrutalan KKB Papua 6 Bulan Terakhir, Tembak Mati 25 Orang Termasuk 8 Prajurit TNI Polri 

Pertemuan bersama dengan Avsec Angkasa Pura, Lanud Silas Papare, Satgas Kopasgat, Security Officer Screening Bandara Sentani dan Para Protokol Bandara Sentani tersebut dilaksanakan di Aula Base Ops Lanud Silas Papare, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Jumat 17 Juni 2022.

Brigjen Sembiring menyampaikan bahwa pengawasan dan penjagaan secara ketat di Bandara Udara Sentani serta sejumlah bandara lainnya di Papua adalah perintah dari Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Teguh Muji Angkasa SE, MM.

"Ini adalah perintah Pangdam untuk memperketat pintu masuk dan keluar khususnya di bandara. Terlebih khusus untuk pengiriman barang," katanya.

Upaya itu dilakukan menyusul ada oknum anggota TNI kedapatan membawa amunisi sebanyak 42 butir, terdiri dari 40 butir munisi tajam dan 2 butir munisi hampa.

Diduga amunisi yang dibawa tersebut akan disalahgunakan. Motifnya masih dalam penyelidikan pihak Pomdam XVII/Cenderawasih.

Sebelumnya diiberitakan, KKB Papua telah melancarkan aksi teror sebanyak 44 kali selama Januari - Juni 2022. Beberapa aksi teror KKB Papua menewaskan prajurit TNI Polri serta warga masyarakat. 

Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri menyebut total korban meninggal dunia sebanyak 25 orang.

Korban tewas terdiri dari 17 warga, 7 prajurit TNI dan seorang anggota Polri. Para korban tewas diserang dan diberondong peluru anggota KKB Papua.

Baca juga: Menyusup ke Pos Keamanan, Anggota KKB Papua di Ndugama Ditangkap Hidup-hidup

Halaman
12
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved