Berita Kota Kupang Hari Ini

Lewati Kriteria Sulit Versi OJK, Bank NTT Dapat Award Bergengsi di Level Nasional

Apalagi di sektor perbankan, yang membutuhkan kecepatan, keamanan, akurasi, dan efisiensi.

Editor: Rosalina Woso
HUMAS BANK NTT
DIRUT - Harry Alexander Riwu Kaho Direktur Utama PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur dalam ajang Digital Banking Awards 2022 pada Selasa, 28 Juni 2022. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM,Asti Dhema

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Lewati kriteria sulit versi Otoritas Jasa Keuangan (OJK),PT Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur (PT BPD NTT)  mendapatkan award bergengsi di level nasional, pada Selasa, 28 Juni 2022.

Disampaikan dalam siaran pers Humas Bank NTT yang diterima POS-KUPANG, Rabu, 29 Juni 2022, bahwa kriteria penilaian mengacu pada enam indikator utama kematangan digital, terdiri atas 21 sub indikator yang ditetapkan oleh Otoritas Jasa Keuangan, yakni meliputi Nasabah/Customer, Data, Teknologi, Manajemen Risiko, Tatanan institusi dan Kolaborasi.

Selain itu, sebagai antisipasi pengesahan UU Perlindungan Data Konsumen, Tim Juri memasukkan satu kriteria tambahan, yaitu adanya jabatan Data Protection Officer, sebagai bagian dari kriteria dimensi Data.

Baca juga: Ikut Giat Bank NTT Peduli Stunting, Bupati Sumba Barat Beri Makan Tambahan Anak-Anak

Pemeringkatan dan penilaian didasarkan atas empat kelompok. Pertama, KBMI (Kelompok Bank Modal Inti). Yakni KBMI IV (Modal Inti di atas Rp 70 triliun), KBMI III (Modal Inti > Rp 14 triliun – Rp 70 triliun), KBMI II (Modal Inti > Rp 6 triliun – Rp 14 triliun), dan KBMI I (Modal Inti di bawah Rp 6 triliun).

Kemudian kelompok Bank Digital Murni, kategori Bank Pembangunan Daerah (BPD), dan Bank syariah.

Meski menggunakan kriteria yang berbasis pada regulasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bayu menegaskan bahwa OJK tidak terlibat dalam proses penilaian DBA 2022, dan pemberian award ini bukan merupakan representasi OJK.

Metodologi dalam penilaian Digital Banking Awards 2022 meliputi tiga aspek yakni:

Pertama, penilaian atas sendiri atau self-assesment yang dilakukan oleh pihak kandidat untuk menilai setiap sub kriteria dengan menyertakan alasan dan bukti-bukti pendukung.

Dalam hal ini, setiap peserta akan dikirim surat dan link secara resmi.

Baca juga: Gubernur NTT Sambut Baik Kolaborasi Bank NTT Dengan Pemda Tangani Stunting

Kedua, Tim Juri juga mengundang publik untuk menilai (public assessment), dengan menyertakan alasan dan bukti-bukti pendukung, melalui link: https://s.id/DBA-PUBLIC.

Ketiga, Tim Juri mengadakan penilaian berdasarkan ekspertis tim juri serta masukan dari self-asessment dan public assessment, ditambah dengan wawancara dengan sejumlah peraih nominasi.

Masih berdasarkan keputusan juri, pada kategori bank berdasar modal inti (KBMI) 4, penghargaan digital banking terbaik untuk dimensi data diperoleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

Sementara penghargaan digital banking terbaik untuk manajemen risiko dimenangkan PT Bank Central Asia Tbk, yang juga memperoleh penghargaan terbaik dalam penilaian customer. 

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk mendapat penghargaan dari sisi tatanan institusi. Sedangkan, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mengantongi penghargaan dari sisi teknologi dan kolaborasi. Tak hanya itu, Bank Mandiri juga dinobatkan sebagai peraih “Best of The Best Digital Banking Awards 2022”.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved