Berita Nasional

Pengamat Sebut KIB Bisa Menang dengan Kerja Lintas Sektor dan Struktur

Anatomi kekuatan politiknya (KIB) bukan pada figur, tetapi pada kerja-kerja lintas sektoral, dan kerja-kerja struktur.

Penulis: Gerardus Manyela | Editor: Gerardus Manyela
POS-KUPANG.COM/ISTIMEWA
Relawan Airlangga Hartarto pada silaturahim Nasional KIB, di Hutan Kota Plataran, Sabtu 4 Juni 2022 

Laporan Wartawan POS KUPANG.COM, Gerardus Manyela

POS KUPANG.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno menilai, Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) memiliki peluang untuk memenangkan Pemilu 2024.

Dia menuturkan, kemenangan KIB di pemilu mendatang bukan ditentukan pada kekuatan figur yang mereka miliki.

Menurut Adi, kekuatan KIB justru terletak pada kerja-kerja lintas sektoral dan struktur yang mereka miliki. Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dinilai memiliki mesin politik yang bagus pada struktur organisasi mereka.

"Anatomi kekuatan politiknya (KIB) bukan pada figur, tetapi pada kerja-kerja lintas sektoral, dan kerja-kerja struktur," tutur Adi dalam keterangan, Rabu (29/6/2022).

Baca juga: Airlangga Hartarto: KIB Ibarat Tim Bola yang Sudah Saling Memahami

Dalam keterangan yang diterima POS KUPANG.COM, Rabu (29/6), pengamat politik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini menambahkan, perolehan suara KIB bisa meningkat dua kali lipat jika mesin politik ketiga anggota partai bekerja secara masif.

Terlebih, baik Golkar, PAN, dan PPP memiliki basis pemilih yang berbeda. Golkar memiliki pangsa pasar nasionalis, PAN berpotensi mendulang suara melalui massa Muhammadiyah, sementara PPP bisa mengamankan basis massa dari kalangan Nahdliyin.

Adi menuturkan, gabungan ketiga parpol KIB berdasarkan perolehan suara pada Pileg 2019 lalu sebesar 23,67 persen (hampir 24 persen) atau sebanyak 33.125.559 suara.

Adi memprediksi, kekuatan mesin politik Golkar, PAN, PPP mampu melipatgandakan perolehan suara yang sudah diraih KIB pada pemilu sebelumnya.

Baca juga: Airlangga Sebut Visi KIB Dorong Masyarakat Bersatu untuk Indonesia Maju

"Jadi kalau mesin politik Golkar, PAN, dan PPP bekerja secara masif, ya menduakalilipatkan 24 persen yang didapatkan Pileg 2019, ya menang," tegas Adi.

Diketahui, KIB sudah memenuhi ambang batas pencalonan presiden untuk Pemilu 2024 sebesar 20 persen. Gabungan ketiga parpol ini bisa mengusung capres dan cawapresnya sendiri di Pilpres 2024 mendatang.(*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved