Berita Kota Kupang Hari Ini
Kepala Dinas Kesehatan: Masyarakat Kota Kupang Jangan Lepas Maker
apa bila ada gejala flu fan dan batuk, sebaiknya tetap menggunakan masker di dalam ruangan maupun di luar ruangan
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang, drg Retnowati meminta kepada masyarakat Kota Kupang untuk tidak melepas masker walaupun kasus Covid-19 di Kota Kupang dapat dikatakan masih terkendali.
Retnowati menjelaskan, masker harus tetap dipakai, terutama saat beraktivitas di dalam ruangan, karena sampai saat ini status Pandemi belum dicabut.
Menurutnya, secara pembiayaan, juga ada keterbatasan pembayaran untuk perawatan pasien Covid-19, dari BPJS, untuk obat Covid-19 yang harganya hampir Rp 80 juta.
Baca juga: Dinas Kesehatan Kota Kupang Fokus Pelayanan Vaksin Lansia
"Jadi, memang harus tetap bermasker walaupun secara konsep kewilayahan Kota Kupang tidak mengalami kenaikan kasus yang signifikan," sebutnya, Kamis 23 Juni 2022.
Sebelumnya, Wakil Wali Kota Kupang, dr Hermanus Man mengatakan, lepas masker, sesuai dengan himbauan Presiden, tentu harus diikuti tetapi waspada tetap harus dilakukan.
"Tetapi untuk masyarakat kota Kupang ketika melepaskan masker harus rasa-rasa atau sadar situasi di mana kita berada dan bagaimana kondisi kita, apa bila ada gejala flu fan dan batuk, sebaiknya tetap menggunakan masker di dalam ruangan maupun di luar ruangan," kata Herman Man.
Menurut Hermanus Man, masker juga sangat bermanfaat untuk memfilter udara, apa lagi di ruangan terbuka, di musim kemarau saat ini, ada banyak debu, tentu harus tetap waspada dan menggunakan masker.
Baca juga: Dinas Kesehatan Kota Kupang Tunggu Petunjuk Kemenkes Terkait Vaksin Booster
"Meskipun secara nasional telah menerapkan instruksi ini, tidak salah juga untuk berjaga-jaga dan tetap waspada, saat ini merupakan masa peralihan dari pandemi ke endemis," jelas Hermanus Man.
Menurut Herman Man, proses atau masa peralihan dari pandemi ke endemi artinya manusia hidup berdampingan dengan virus, tentu harus ada beberapa hal penting yang diperhatikan.
Pertama adalah bagaimana promosi kesehatan, pendidikan kesehatan, kebersihan perorangan dan kelompok masyarakat sangat penting untuk diperhatikan, ke dua tentunya upaya pencegahan.
"Selama dua tahun kita menghadapi Pandemi Covid-19, warga Kota Kupang sudah terbiasa dengan menerapkan 5M sehari-hari, jadi kalau sekarang di masa peralihan ini kita tetap terapkan 5M, maka tentunya akan sangat baik," jelasnya.
Baca juga: Dinas Kesehatan Kota Kupang Catat 5.074 Anak Kota Kupang Terima Vaksin Tahap Satu
Sebagai pemerintah, kata Wakil Wali Kota Kupang,Herman Man, tetap menghimbau kepada masyarakat Kota Kupang agar tetap menerapkan 5M.
"Jangan serta-merta ditinggalkan meskipun secara nasional telah menerapkan sesuai instruksi Presiden, lepas masker di luar ruangan dan tetap bermasker ketika beraktivitas di dalam ruangan," ujar . (*)
Berita Kota Kupang lainnya
Berita Kota Kupang hari ini
kepala dinas kesehatan
drg Retnowati
Kota Kupang
masker
Covid-19
pandemi
BPJS
Presiden
Pos Kupang Hari Ini
kupang.tribunnews
Rosalina Woso
Hermanus Man
Wakil Wali Kota Kupang
Jenazah PMI Non Prosedural Asal Kabupaten Rote Ndao Tiba di Kupang |
![]() |
---|
Gereja St. Mathias Rasul Tofa Jadi Tuan Rumah Bincang-bincang OMK Se-Keuskupan Agung Kupang |
![]() |
---|
JNE Kupang Serahkan Bantuan Biaya Pendidikan Untuk Anak Yatim Penyandang Disabilitas |
![]() |
---|
Ikatan Notaris/PPAT NTT Ajukan Penangguhan Penahanan Albert Riwu Kore |
![]() |
---|
Tikam Karyawan Bar Karoke King, Pemandu Lagu Terancam Lima Tahun Penjara |
![]() |
---|