Hari Pancasila
Sebelum Tinggalkan Ngada, Jokowi Bersama Iriana Bersalaman dan Bagi-Bagi Bingkisan Untuk Warga
Kabupaten Ngada ada tanaman bambu dari luas wilayah keseluruhan 1.620 Km2 dengan jumlah rumpun hampir 1000 rumpun
Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
Sisilia juga mendoakan agar Jokowi tetap diberikan kesehatan dalam memimpin rakyat Indonesia.
Selanjut Jokowi bersama rombongan makan siang di rumah makan Family Resto dan melakukan sholat. Kemudian Jokowi melanjutkan kunjungan ke Kampus Bambu di Turetogo, Kecamatan Golewa.
Baca juga: Jokowi : Pancasila Adalah Bintang Penuntun Indonesia
Dalam perjalan dilalui Jokowi disambut dengan 'lautan' manusia memadati perjalan dengan berteriak bapak Jokowi. Bahakan di sepanjang jalan di Mataloko, Kecamatan Golewa, diguyur hujan lebat, warga rela basah untuk menunggu Jokowi melintas untuk bisa menyapa secara langsung.
Usai dari Kampus Bambu, Jokowi bersama rombongan kemudian menuju lapangan Lebijaga, Kota Bajawa untuk kembali ke Kabupaten Ende menggunakan helikopter.
Saat tiba Jokowi sudah disambut ratusan ribu masyarakat di gerbang masuk lapangan itu dan teriakan bapak Jokowi selalu digemakan. Jokowi kemudian masuk ke dalam lapangan dan disambut ribuan warga memadati tribun.
Jokowi kemudian bersama Iriana, Ibu Negara menghampiri dengan mengelelingi tribun melambai-lambaikan tangan, menyapa dan bersalaman dengan masyarakat sambil membagi-bagikan bingkisan untuk masyarakat.
Masyarakat saling berebutan bingkisan hingga pagar kawat bagian dalam lapangan terancam roboh.
Warga juga tampak nekat menaiki pagar tembok dan sebagian atap rumah warga dari luar stadion untuk melihat Jokowi sebelum meninggalkan tanah Ngada.
Selanjutnya Jokowi masuk ke dalam helikopter melambaikan tangan kepada masyarakat dan bersama rombongan pulang.
Bupati Ngada, Andreas Paru, kepada POS-KUPANG.COM, mengaku bangga dan berterima kasih kepada Jokowi yang sudah berkunjung ke Kabupaten Ngada.
"Kali ini puas sekali pemerintah daerah dan seluruh masyarakat Ngada atas kunjungan presiden walaupun dalam waktu yang singkat. Pak Jokowi bisa bertemu dengan masyarakat dan masyarakat bisa melihat langsung. Luar biasa pak Jokowi meskipun perjalanan jauh tapi bisa menyapa masyarakat pada belasan titik hari ini,"ujarnya.
Bupati Andreas juga menyampaikan permohonan maaf bagi masyarakat di Soa karena presiden batal mengunjungi pasar Soa, karena fokus kunjungan di pasar Bobou. Meski demikian Jokowi juga sempat menyapa masyarakat Soa.
"Respon masyarakat begitu bagus dan tertib, animo yang begitu luar biasa. Tidak bisa dibendung tapi luar biasa pak Jokowi juga menyapanya bagus,"ungkapnya.
Ketika ditanya apakah ada komunikasi terhadap Presiden sehingga Jokowi bisa mengunjungi Kabupaten Ngada, kata Bupati Andreas, komunikasi itu tentu berjenjang.