Berita Internasional

11 Bayi Tewas Dalam Inkubator, Terbakar Bersama Rumah Sakit di Senegal

Sall telah memerintahkan penyelidikan atas kebakaran RS di Senegal tersebut serta audit unit neonatal secara nasional.

Editor: Alfons Nedabang
TRIBUNMEDAN/INDRA GUNAWAN
Ilustrasi kebakaran 

POS-KUPANG.COM – Kebakaran hebat menimpa sebuah rumah sakit di Senegal, Rabu 25 Mei 2022 malam waktu setempat. Peristiwa itu menewaskan 11 bayi yang berada di dalam inkubator.

Dugaan sementara, penyebab kebakaran terjadi akibat hubungan pendek arus listrik.

Wali Kota Tivaouane Diop Sy di radio RFM mengatakan, kobaran api menyebar dalam waktu kurang dari lima menit.

Diop mengatakan, dua perawat yang melarikan diri tidak dapat menyelamatkan bayi di inkubator mereka, yang semuanya meninggal.

Adapun pemerintah menghadapi kritik yang meningkat atas serangkaian insiden RS yang mematikan tersebut.

Sementara itu, Presiden Senegal Macky Sall memecat menteri kesehatannya, Abdoulaye Diouf Sarr.

Dekrit yang mengumumkan pemecatan itu, yang dibacakan di televisi nasional, tidak memerinci alasan keputusan presiden itu.

Sall juga mengumumkan tiga hari berkabung nasional.

Kantornya mengatakan, dia akan mempersingkat perjalanannya ke KTT Uni Afrika (AU) di Guinea Ekuatorial untuk kembali ke Senegal pada Jumat 27 Mei 2022.

Sall notabene adalah penjabat presiden AU.

Menteri Dalam Negeri Senegak Antoine Felix Abdoulaye Dione mengatakan, Sall telah memerintahkan penyelidikan atas kebakaran RS di Senegal tersebut serta audit unit neonatal secara nasional.

Pakar kesehatan masyarakat telah memperingatkan bahwa banyak RS Afrika yang kekurangan dana dan kekurangan staf telah melampaui kapasitas mereka oleh pandemi Covid-19, membuat mereka tidak dapat mempertahankan standar keselamatan yang dapat diterima.

Seorang ahli risiko dan keamanan yang memeriksa unit tersebut, Amadou Kanar Diop, mengatakan bahwa tembok RS itu hangus dan staf yang bertugas tampaknya kewalahan.

"Dapat dilihat bahwa mereka menggunakan beberapa tabung pemadam kebakaran," jelas dia kepada Reuters.

Sementara itu, dikutip dari AFP, posisi Menkes Senegal akan digantikan oleh Marie Khemesse Ngom Ndiaye. Dia adalah mantan direktur jenderal otoritas kesehatan masyarakat.

"Saya baru saja belajar dengan rasa sakit dan cemas tentang kematian 11 bayi yang baru lahir dalam kebakaran di departemen neonatal rumah sakit umum," ujar Macky Sall dalam cuitannya.

"Kepada ibu mereka dan keluarga mereka, saya menyampaikan simpati saya yang terdalam," tambah Sall. (*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved