Capres 2024

Cara Menteri Jokowi Tebar Pesona untuk Jadi Capres, Mejeng di Mesin ATM hingga Baliho

Para menteri itu memang terus menunjukan 'pesonanya' meski tak secara terang-terangan siap maju sebagai Capres 2024.

Editor: Alfons Nedabang
WARTAKOTA/Henry Lopulalan
Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto bersama Prabowo Subianto 

POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Deretan nama menteri Kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi) mulai bermanuver dengan 'tebar pesona' untuk menaikan elektabilitasnya. Nama-nama menteri yang santer digadang-gadang sebagai kandidat Calon Presiden (Capres) 2024 itu pun mulai 'beraksi'.

Mereka adalah Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.

Para menteri itu memang terus menunjukan 'pesonanya' meski tak secara terang-terangan siap maju sebagai Capres 2024.

Namun demikian, keempat nama ini dikabarkan telah menyatakan keinginannya bertarung di Pilpres 2024 kepada Presiden Jokowi. Seiring dengan itu, 'restu' dari Presiden Jokowi juga sudah didapat.

Dari sederet pembantu Jokowi yang digadang-gadang akan maju di perhelatan Pilpres 2024, Erick Thohir mungkin menjadi sosok yang paling rajin 'bersolek'.

Belakangan, namanya menjadi pembicaraan lantaran tampangnya selalu muncul di sejumlah mesin anjungan tunai mandiri (ATM) milik bank-bank pelat merah.

Baca juga: Qodari Sebut Koalisi Golkar, PAN dan PPP Tinggal Tentukan Capres dan Cawapres

Sejumlah kalangan menilai memunculkan wajah Erick Thohir di mesin ATM menjadi cara Erick menaikan tingkat keterkenalan dan elektabilitasnya di masyarakat.

Tak sampai di situ, mantan Ketua Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf itu juga kerap menunjukan gestur politik dengan sering turun ke bawah menyapa masyarakat. Padahal, kerap kegiatannya itu di luar job desk-nya sebagai menteri BUMN.

Erick juga dikenal eksis di sejumlah platform media sosial. Ia kerap mengunggah kegiatan hariannya di media sosial Instagram hingga Tiktok. Bahkan, konten-konten yang dibagikan Erick Thohir tersebut sangat erat kaitannya dengan anak-anak muda. Tentu, ini bisa dibaca sebagai cara Erick Thohir menggaet kelompok muda.

Sementara itu kolega Erick, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno justru tak begitu menunjukkan secara terbuka soal niatnya maju sebagai Capres 2024.

Ia terlihat masih fokus pada kerjanya meningkatkan ekonomi di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Tanah Air setelah diterpa pandemi Covid-19.

Meski begitu, Sandiaga secara tak langsung juga turut 'tebar pesona' meningkatkan elektabilitas. Ia kerap mengunggah hasil kerja serta kegiatannya di media sosial. Mungkin dengan harapan makin banyak masyarakat yang mengenal sosoknya.

Baca juga: Nama Panglima TNI Masuk Bursa Capres NasDem, Anies Baswedan Paling Dominan

Harus disadari pula, kerja Menparekraf yang bersentuhan langsung dengan masyarakat menjadi 'bonus' tersendiri bagi Sandiaga. Pasalnya, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini mendapat 'panggung gratis' untuk mempromosikan diri ke masyarakat.

Dorongan menjadi Capres kian kuat, setelah sejumlah elemen masyarakat dari petani, pelaku UMKM hingga nelayan mendeklarasikan mendukung Sandiaga.

Adapun Menteri Pertahanan Prabowo Subianto memang digadang-gadang menjadi sosok dengan tingkat elektabilitas teratas dibanding nama menteri lainnya.

Ia terus menempati tiga besar di sejumlah rilis survei terkait kandidat capres 2024 pilihan masyarakat. Prabowo sendiri juga dimajukan oleh Partai Gerindra sebagai Capres Pilpres 2024 mendatang.

Pada momen Lebaran, Prabowo tampak memulai silaturahmi dengan bertemu Presiden Jokowi.

Usai bertemu Jokowi, Prabowo melanjutkan silahturahmi ke kediaman Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Puan Maharani yang juga putri Megawati turut mendampingi dalam pertemuan itu.

Pertemuan tersebut berlangsung hangat. Puan juga tampak membagikan foto momen kebersamaannya dengan Megawati dan Prabowo. Santer kabar, Prabowo-Puan bakal di duetkan dalam Pilpres 2024.

Setelah itu, safari Prabowo berlanjut dengan menemui Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Jawa Timur. Ketua Umum Partai Gerindra ini juga mengunjungi ulama karismatis, KH Cholil As’ad Sjamsul Arifin.

Baca juga: Dukungan Airlangga Capres Semakin Deras, Kali ini dari Ponpes, Masyarakat dan UMKM Garut

Prabowo juga menyempatkan bersilahturahmi dengan Gubernur Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubawana X, di Kraton Yogyakarta.

Di sisi lain nama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto juga santer masuk ke dalam bursa capres 2024. Bahkan, namanya juga kerap diduetkan oleh sejumlah nama tokoh yang juga dikabarkan maju di Pilpres.

Maka, belakangan Airlangga juga kerap melakukan safari politik ke sejumlah elit parpol lain dan tokoh agama hingga masyatakat. Tentu, hal itu dilakukan untuk melakukan penjajakan dan membuka kemungkinan koalisi dengan parpol lain.

Ketua Umum Golkar ini diketahui telah melakukan sejumlah pertemuan dengan elit partai lain sejak tahun 2021 lalu. Airlangga pernah bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suharso Monoarfa pada 2021 lalu.

Airlangga kemudian juga menggelar pertemuan dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) pada awal tahun 2022 ini.

Dan yang terbaru, Airlangga bertemu Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Ketua Umum Suharso Monoarfa untuk membicarakan soal politik 2024. Ketiga parpol itu pun sepakat membentuk koalisi baru bernama, Koalisi Indonesia Bersatu.

Tak hanya penjajakan di tingkat elit parpol, Airlangga juga menyasar ke kelompok masyarakat bawah. Hal itu bisa dilihat bagaimana wajah Airlangga juga kerap mejeng di sejumlah baliho di sudut-sudut jalan besar di Ibu Kota dan sekitarnya.

Tak hanya itu, Airlangga juga mulai aktif membagikan kegiatannya di media sosial. Bahkan, konten-konten yang dibagikannya bernuansa ceria dan menyasar kelompok muda.

Baca juga: Hasil Survei: Anies Capres 2024 Paling Banyak Dibicarakan, Sentimen Prabowo Paling Positif, Ganjar?

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menyinggung sejumlah menteri yang dinilai memanfaatkan posisinya untuk melakukan kampanye-kampanye politik menjelang Pilpres 2024.

Menurutnya, menteri seharusnya fokus saja sebagai pembantu Presiden, bukan justru berkampanye dalam rangka Pilpres.

"Jangan gunakan posisi menteri untuk kampanye politik dalam konteks untuk menjadi capres-capres, itu kan ada," kata Jazilul, Kamis 24 Maret lalu.

Meski demikian, Jazilul tak mengungkapkan siapa sejumlah menteri yang dimaksudnya tersebut.

Hasil Survei Para Menteri

Sementara itu jika mengacu hasil survei Indikator Politik pada April 2022, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi bakal capres di posisi teratas dengan elektabilitas sebesar 26,7 persen.

Disusul, Menteri Pertahanan yang juga Ketua Umum Gerindra Prabowo mengekor di urutan kedua dengan elektabilitas 23,9 persen. Dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan 19,4 persen.

Di papan tengah, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memiliki elektabilitas 3,5 persen, Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) 3,2 persen.

Baca juga: Ibarat Filosofi Kehidupan Koalisi Golkar, PAN, dan PPP Bisa Usung Capres Sendiri

Sedangkan Menparekraf yang juga politikus Gerindra Sandiaga Uno mendapatkan 2,4 persen dan Menteri BUMN Erick Thohir 2,4 persen.

Berikutnya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa 1,9 persen, Mensos Tri Rismaharini 1,3 persen dan Ketua DPR RI Puan Maharani 1,1 persen.

Di bawah satu persen ada nama Menko Polhukam Mahfud MD 0,7 persen, Ketum Golkar Airlangga Hartarto 0,5 persen, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar 0,5 persen, Menkeu Sri Mulyani 0,4 persen, mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo 0,4 persen, serta Ketua MPR RI Bambang Soesatyo 0,3 persen.

Sedangkan, menurut Survei Charta Politika yang dilakukan pada 10-17 April 2022 terhadap simulasi 10 nama tokoh, menunjukan nama Ganjar menempati posisi teratas dengan persentase 29,2 persen. Kemudian disusul Prabowo Subianto 23 persen, dan Anies 20,2 persen.

Survei Evaluasi Kebijakan Pemerintah dan Peluang Kandidat Capres-Cawapres 2024 ini juga memuat beberapa nama tokoh lainnya pada survei ini memperoleh elektabilitas di bawah 5 persen.

Mereka di antaranya adalah Sandiaga Uno (4,9 persen), Ridwan Kamil (4,8 persen), Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY (3,4 persen), Khofifah Indar Parawansa (3,3 persen), Puan Mahasani (1,8 persen), Erick Thohir (1,5 persen), dan Airlangga Hartarto (1 persen). (tribun network/yud)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved