Liga 2
Liga 2: Kiper Anyar Mutiara Hitam Dede Susul Fitrul Hengkang Jelang Liga 2 Persipura Krisis Kiper
Dua kiper Persipura Jayapura hengkang setelah kontrak keduanya di tim Mutiara Hitam berakhir selepas Liga 1 2021-2022.
lihat foto
POS-KUPANG.COM - Dua kiper Persipura Jayapura hengkang setelah kontrak keduanya di tim Mutiara Hitam berakhir selepas Liga 1 2021-2022.
Fitrul Dwi Rustapa hengkang terlebih dahulu dan kini merapat ke Persib Bandung.
Menyusul Fitrul, kini giliran Dede Sulaiman yang berpisah dengan Persipura.
Hengkangnya dua kiper tersebut membuat Persipura krisis penjaga gawang jelang kompetisi Liga 2 yang akan dihelat Agustus mendatang.
Mutiara Hitam saat ini hanya menyisakan dua penjaga gawang, yakni Mario Fabio Londok dan Gerri Mandagi.
Krisis penjaga gawang ini bisa saja semakin parah, apabila status kedua penjaga gawang yang masih bertahan itu ternyata juga ikut berakhir.
Baca juga: Liga 1: Skuad PSS Sleman Incar Striker Mutiara Hitam Persipura Ricky Kayame
Ketua Umum Persipura, Benhur Tomi Mano, sempat mengungkapkan terkait masa kontrak para pemain Persipura yang masih tersisa saat ini.
Pria yang juga menjabat sebagai Wali Kota Jayapura dua periode ini mengatakan, memang ada beberapa pemain Persipura yang kontraknya selesai bulan ini.
“Ada juga pemain yang kontraknya berakhir nanti Mei, ada berapa orang,” kata pria yang akrab disapa BTM.
Kendati begitu, BTM menyebut, ada beberapa pemain yang memiliki kontrak jangka panjang bersama Persipura.
“Pemain kita yang ada sekarang ini sebagian ada yang kontraknya berakhir hampir dua tahun,” tambahnya.
Baca juga: Liga 1: Eksodus Pemain Mutiara Hitam Berlanjut? 4 Pilar Persipura Ikut Alfredo Vera ke Persita?
Walau pun eksodus besar-besaran sedang mengancam, tapi BTM tetap yakin manajemen klub mampu mempertahankan pemain-pemain terbaiknya.
Karena itu, dirinya masih tetap optimis Persipura mampu mengarungi kompetisi Liga 2 nanti dan kembali promosi ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
“Kita juga sangat membutuhkan pemain-pemain tersebut untuk mengembalikan ke Liga 1. Saya percaya, paling satu tahun saja kita akan kembali ke Liga 1,” tutup BTM. (Tribun-Papua.com, Raymond Latumahina)
