Ramadan 2022

8 Hari Lagi Lebaran, Inilah Niat Sholat Idul Fitri Lengkap dengan 11 Tahapan Pelaksanaan Shalat

Berikut ini adalah doa dan niat salat idul fitri pada Ramadan 2022 yang dilakukan secara berjamaah. Hal ini mengingat niat merupakan syarat penting.

Editor: Yeni Rahmawati
POS-KUPANG.COM/Robert Ropo
Niat dan tata cara Sholat Idul Fitri 1443 Hijriah 

POS-KUPANG.COM - Rasa sedih akan berpisah dengan bulan Ramadan pun mulai terasa.

Akankah kita masih dipertemukan pada bulan Ramadan berikutnya?

Semoga Allah SWT masih memberi kesempatan.

Kesedihan tersebut pun sontak akan berubah dengan senyuman saat umat Islam bersamaan merayakan Hari Raya Idul Fitri.

Senyum bahagia akan terlukis indah karena tahun ini kita diperbolehkan untuk bertemu langsung keluarga, kerabat untuk bersilaturahmi.

Baca juga: Penghujung Ramadhan, Simak Contoh Kultum Singkat Hari ke-21 Ramadan : Lailatul Qadar

Berikut ini adalah doa dan niat salat idul fitri pada Ramadan 2022 yang dilakukan secara berjamaah.

Hal ini mengingat niat merupakan syarat penting dalam melaksanakan suatu ibadah, meski diucapkan dalam hati.

Umumnya salat idul fitri dilakukan sebanyak dua rakaat, yang bisa ditunaikan secara berjamaah maupun sendirian.

Namun biasanya kaum muslimin akan lebih banyak memilih melaksanakannya secara berjamaah di masjid.

Dilansir dari Tribun Ramadan (13/5/2021), berikut bacaan niat salat idul fitri sebagai makmum beserta artinya.

Baca juga: Agar Puasa Tetap Sah Hingga Akhir Ramadan, Jangan Lupa Baca Niat Sahur Sebelum Berpuasa Besok

اُصَلِّى سُنَّةً عِيْدِ الْفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا للهِ تَعَالَى

Usholli sunnatan ‘iidil fithri rok’ataini ma’muuman lillaahi ta’aalaa

Artinya: "Aku berniat shalat sunnah idul fitri dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta'ala."

Sementara itu, untuk tata cara pelaksanaan salat idul fitri dapat digambarkan sebagai berikut.

1. Sebelum salat, disunnahkan untuk memperbanyak bacaan takbir, tahmid, dan tasbih.

Baca juga: Istimewanya 10 Hari Terakhir Ramadan, Jangan Lewatkan Kerjakanlah Amalan Ini

2. Shalat dimulai dengan menyeru "ash-shalâta jâmi‘ah", tanpa azan dan iqamah.

3. Memulai dengan niat salat idul fitri.

4. Membaca takbiratul ihram (الله أكبر) sambil mengangkat kedua tangan.

Lalu membaca doa iftitah

اللهُ اَكْبَرُ كَبِرًا وَالْحَمْدُ لِلهِ كَشِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلًا . اِنِّى وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَالْااَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا اَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ . اِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلهِ رَبِّ الْعَا لَمِيْنَ . لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَ لِكَ اُمِرْتُ وَاَنَ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ .

Baca juga: Istimewanya 10 Hari Terakhir Ramadan, Jangan Lewatkan Kerjakanlah Amalan Ini

Baca juga: Contoh Kultum Singkat Bulan Ramadan, Bisa Langsung Disampaikan : Keutamaan Tilawah Quran Bulan Puasa

Allaahu akbaru Kabiraa Walhamdulillaahi Katsiiraa, Wa Subhaanallaahi Bukratan Wa’ashiilaa, Innii Wajjahtu Wajhiya Lilladzii Fatharas Samaawaati Wal Ardha Haniifan Musliman Wamaa Anaa Minal Musyrikiin.

Inna Shalaatii Wa Nusukii Wa Mahyaaya Wa Mamaatii Lillaahi Rabbil ‘Aalamiina. Laa Syariikalahu Wa Bidzaalika Umirtu Wa Ana Minal Muslimiin.

Artinya: "Allah Maha Besar dengan sebesar-besarnya, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak. Maha Suci Allah pada waktu pagi dan petang."

"Sesungguhnya aku hadapkan wajahku kepada Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dengan segenap kepatuhan atau dalam keadaan tunduk, dan aku bukanlah dari golongan orang-orang yang menyekutukan-Nya."

5. Membaca takbir sebanyak tujuh kali (di luar takbiratul ihram) dan di antara tiap takbir itu dianjurkan membaca:

سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَاَللَّهُ أَكْبَرُ

Subhanalloh wal hamdulillah wa laa ilaha illalloh wallohu akbar.

Artinya: "Maha suci Allah, segala pujian bagi-Nya. Tiada tuhan kecuali Allah, Allah Maha Besar."

6. Membaca surah al-Fatihah, diteruskan membaca surah yang pendek dari Alquran.

7. Rukuk, sujud, duduk di antara dua sujud, dan seterusnya hingga berdiri lagi seperti salat biasa.

8. Pada rakaat kedua sebelum membaca al-Fatihah, disunnahkan takbir sebanyak lima kali sambil mengangkat tangan.

Di luar takbir saat berdiri (takbir qiyam) dan di antara tiap takbir disunnahkan membaca:

سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَاَللَّهُ أَكْبَرُ

Subhanalloh wal hamdulillah wa laa ilaha illalloh wallohu akbar.

Artinya: "Maha suci Allah, segala pujian bagi-Nya. Tiada Tuhan kecuali Allah, Allah Maha Besar."

9. Membaca Surah al-Fatihah, diteruskan membaca surah yang pendek dari Al Quran.

10. Ruku', sujud, dan seterusnya hingga salam.

11. Setelah salam, disunnahkan mendengarkan khutbah idul fitri. (*)

Berita Terkait Ramadan 2022

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved