Berita NTT Hari Ini

Ketersediaan 12 Bahan Pangan Pokok di NTT Terpantau Aman

Dirjen PKH Nasrullah saat melakukan pemantauan ketersediaan dan pasokan 12 bahan pangan pokok di Pasar Naikoten I Kupang dan distributor.

Editor: Alfons Nedabang
POS-KUPANG.COM/HO
Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjen PKH) Nasrullah saat memantau ketersediaan dan pasokan 12 bahan pangan pokok di Pasar Naikoten I Kupang, Rabu 13 April 2022. 

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Kementerian Pertanian (Kementan) menyampaikan pasokan 12 bahan pangan pokok di Nusa Tenggara Timur (NTT) terpantau aman dan mencukupi untuk kebutuhan bulan Ramadhan hingga Idul Fitri tahun ini.

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjen PKH) Nasrullah saat melakukan pemantauan ketersediaan dan pasokan 12 bahan pangan pokok di Pasar Naikoten I Kupang dan distributor, serta beberapa sentra produsen bahan pangan pokok, Rabu 13 April 2022.

Kedua belas bahan pangan pokok yang dipantau oleh Kementan dalam menghadapi Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) di NTT, diantaranya: beras, jagung, bawang merah, bawang putih, cabe kriting, cabe rawit, gula pasir, minyak goreng, kedelai, serta pangan asal ternak, yaitu daging sapi, daging ayam dan telur ayam.

"Kami kesini ditugaskan oleh Bapak Menteri Pertanian untuk terus memantau ketersediaan 12 bahan pangan pokok untuk memastikan kebutuhan masyarakat di NTT tercukupi, terutama untuk pemenuhan kebutuhan selama di bulan Ramadhan dan Idul Fitri nanti," kata Nasrullah.

Baca juga: Harga Bahan Sembako di Wilayah Kabupaten TTU Bergerak Naik, Ini Penjelasan Kadis Perindag

“Kita dapat melihat saat ini baik di pasar maupun di distributor, serta di sentra-sentra produsen 12 bahan pangan pokok dapat kita buktikan kalau ketersediaannya semua aman dan mencukupi,” ungkapnya menjelaskan.

Sebagai informasi berdasarkan data laporan dari Pemerintah Daerah Provinsi NTT  bahwa ketersediaan 12 bahan pangan pokok per 13 April 2022 mencukupi.

Masing-masing bahan pangan pokok tersebut yaitu ketersediaan beras  sebanyak 105,25 ribu ton, jagung 13,27 ribu ton, bawang merah 274 ton.

Ketersediaan bawang putih 202 ton dengan kebutuhan 115 ton, ketersediaan cabe besar 131 ton dengan kebutuhan 55 ton, ketersedaan cabe rawit 139 ton dengan kebutuhan 64 ton.

Ketersediaan gula pasir 591 ton dengan kebutuhan 452 ton , ketersediaan minyak goreng 345 ton dengan kebutuhan 399 ton dan kedelai 488 ton.

Khusus untuk ketersediaan pangan asal ternak, yaitu daging sapi sebanyak 450 ton  dengan kebutuhan 75 ton, ketersedian daging ayam 380 dengan kebutuhan 205 ton dan ketersediaan telur ayam 310 ton dengan kebutuhan 241 ton.

Baca juga: Ikatan Persaudaraan Flobamora Bagikan Sembako Bagi 120 KK Desa Pathau

Pada kesempatan yang sama, Normanus Haning selaku Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Rote Ndao NTT menyampaikan, ketersediaan 12 bahan pangan pokok selama Ramadhan dan menyambut Hari Raya Idul Fitri dapat terpenuhi dalam jumlah yang cukup.

“Kami ucapkan terimakasih kepada Kementerian Pertanian karena dengan program-program unggulannya, maka pengembangan pertanian dan peternakan di Kabupaten Rote Ndao dapat berdampak signifikan dalam pemenuhan pangan di wilayah kami," ucapnya.

Ia katakan, pasokan sapi di NTT pun juga mencukupi, bahkan selama ini dapat diekspor ke wilayah Jabodetabek. Sebagaimana diketahui, NTT merupakan salah satu sentra produsen ternak sapi di Indonesia yang selama ini banyak mengirimkan sapi-sapinya untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat di wilayah Jabodetabek.

“Untuk daging ayam dan telur saat ini ketersediaan mencukupi, namun ada rencana untuk memenuhi kebutuhan yang akan datang kami akan memasukkan dari Provinsi Jatim dan Bali,” ungkapnya.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved