Perang Rusia Ukraina

Perang Jilid 2 Dimulai? Pasukan NATO kini Berjumlah 40 Ribu Orang, Siap Hadapi Rusia di Sayap Timur

Negara-negara anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara atau NATO pada awalnya menolak membantu secara langsung Ukraina yang diinvasi Rusia

Editor: Alfred Dama
pixabay
Sikap NATO terhadap perang Rusia dan Ukraina 

POS KUPANG.COM -- Negara-negara anggota Pakta Pertahanan Atlantik Utara atau NATO pada awalnya menolak membantu secara langsung Ukraina yang diinvasi Rusia

Beberapa negara NATO hanya membantu mengirimkan senjata alat pertahanan diri untuk tentara Ukraina

Namun kini, tiba-tiba NATO mengirimkan tentara dalam jumlah banyak untuk bersiap menghjadapi pasukan Rusia

Setelah satu bulan lebih perang Rusia dan Ukraina terjadi, NATO akhirnya mengerahkan kekuatan militernya.

Ke mana pasukan NATO akan pergi?

Baca juga: Ukraina Minta Bantuan Korea Selatan, Zelenskyy Sebut Tentara Rusia Bersiao Serang di Timur Ukraina

Apakah langsung terjun dalam perang Rusia dan Ukraina?

Dilansir dari dailymail.co.uk pada Minggu (10/4/2022), NATO dilaporkan sedang bersiap untuk mengerahkan kekuatan militer skala penuh permanen.

Nantinya mereka akan pergi ke sisi timurnya untuk mampu memukul mundur invasi Rusia.

Hal itu dikatakan oleh Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg.

Saat ini, NATO hanya mengerahkan kekuatan 'tripwire' yang relatif kecil di negara-negara Baltik yang berbatasan dengan Rusia dan Belarusia.

Di mana itu dimaksudkan untuk menandakan komitmen mereka terhadap pertahanan negara-negara tersebut.

Baca juga: Rusia Hancurkan Sistem Rudal S-300 Bantuan Eropa untuk Ukraina

Sebagai bagian dari 'pengaturan ulang' utama NATO, kehadiran simbolis ini akan digantikan oleh kehadiran yang mampu mengalahkan tentara Rusia tanpa perlu memanggil bala bantuan dari seluruh aliansi.

Stoltenberg mengatakan bahwa NATO tengah melakukan transformasi yang sangat mendasar.

Ini sebagai konsekuensi jangka panjang dari tindakan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Stoltenberg menunjukkan bahwa jumlah pasukan NATO di sayap timur sudah mencapai 40.000.

Sumber: Grid.ID
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved