Penandatanganan Komitmen Bersama Implementasi Core Values ASN di Lingkungan BBPP Kupang

POS KUPANG.COM - Pada 27 Juli 2021 yang lalu Presiden RI Joko Widodo telah resmi meluncurkan Core Values BerAKHLAK dan Employer Branding ASN yang meliput Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif (BerAKHLAK), sedangkan Employer Branding ASN adalah Bangga Melayani Bangsa.

Dalam rangka menindaklanjuti hal tersebut maka BBPP Kupang menggelar  Penandatanganan Komitmen Bersama Implementasi Core Values ASN di lingkup BBPP Kupang pada Senin (11/04/22), hal ini dilakukan mengingat Kementerian Pertanian telah secara resmi mengadaptasi Core Values ASN BerAKHLAK menjadi sebuah budaya kerja.

Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) menegaskan, nilai-nilai dasar Ber-AKHLAK akan menjadi acuan dasar penerapan budaya kerja di Kementan untuk mewujudkan Pertanian Maju, Mandiri, Modern.

“Untuk itu saya perintahkan agar menginternalisasikan dan mengimplementasikan core values Ber-AKHLAK secara utuh, sesuai contoh perilaku yang relevan dengan konteks tugas masing-masing,” ungkapnya.

Arahan tersebut ditindaklanjuti oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi.

"Kita akan memastikan seluruh unit kerja di bawah koordinasinya telah menerapkan dan menginternalisasikan core values Ber-AKHLAK," tegasnya.
Kegiatan Penandatanganan Komitmen Bersama  Implementasi Core Values ASN di Lingkup BBPP Kupang ini dihadiri langsung oleh Kepala Balai Besar Pelatihan Peternakan Kupang drh. Bambang Haryanto, MM beserta seluruh ASN di lingkup BBPP Kupang.

Disampaikan Kepala BBPP Kupang bahwa penandatangan ini merupakan komitmen bersama dari seluruh ASN di lingkup BBPP Kupang untuk mewujudkan pelayanan yang prima kepada masyarakat, “Hari ini kita telah menandatangani Komitmen bersama implementasi Core Values, itu artinya bahwa apapun yang kita lakukan marilah lebih terkoordinir dengan baik disamping itu kita harus lebih bersatu agar dapat bersama-sama membangun pertanian di NTT dan khususnya di UPT kita,”Ujar Bambang. (*)