Perang Rusia Ukraina
Perang Rusia vs Ukraina: Situasi Memburuk, Indonesia Siap Beri Bantuan Kemanusiaan Rakyat Ukraina
Indonesia mempertimbangkan untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada rakyat Ukraina.Rencana tersebut dibahas Menteri Luar Negeri RI
POS-KUPANG.COM - Indonesia mempertimbangkan untuk memberikan bantuan kemanusiaan kepada rakyat Ukraina.
Rencana tersebut dibahas Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi saat bertemu dengan Wakil Menlu Ukraina, Emine Dzhaparova, di Doha, Qatar.
Retno Marsudi menyebut fokus bahasan dengan Wakil Menlu Emine lebih kepada situasi kemanusiaan di Ukraina yang sangat mengkhawatirkan.
"Jika perang terus berlanjut, sudah dapat dipastikan situasi kemanusiaan akan semakin memburuk," kata Retno Marsudi pada konferensi pers virtual hari Senin (28/3/2022).
"Mempertimbangkan adanya kondisi kemanusiaan yang mendesak, Indonesia akan mempertimbangkan secara positif untuk memberikan bantuan kemanusiaan untuk rakyat Ukraina," lanjutnya.
Baca juga: Mulai Uzur, Bintang Sepakbola Lionel Messi Beri Sinyal Pensiun, Reaksi Timnas Argentina?

Menlu mengatakan isu Ukraina menjadi salah satu isu yang menonjol dibahas dalam pertemuan dirinya dengan sejumlah Menlu dan berbagai pihak dari negara lain.
Indonesia juga melakukan konsultasi mengenai persiapan KTT G20 dengan beberapa negara anggota G20 yang hadir dalam Doha Forum, di antaranya dengan Uni Eropa, Menlu Arab Saudi; dan Menlu Meksiko.
"Sebagaimana teman-teman ketahui, bahwa Indonesia sebagai presiden G20 terus melakukan konsultasi dengan semua negara anggota G20,"
"Konsultasi ini tidak saja dilakukan pada tingkat Presiden namun juga Menlu, Menkeu dan sampai level Sherpa dan deputi,"
"Semua orang paham bahwa situasi di Ukraina membawa dampak yang sangat besar bagi semua negara, bagi semua kegiatan yang dilakukan semua negara dunia, termasuk G20. Oleh karena itu, Presidensi G20, terus melakukan konsultasi, mendengarkan semua pandangan dan saran," jelasnya.(*)
Baca juga: Perang Rusia vs Ukraina:Pembicaraan Damai di Negara Netral Akhiri Invasi, Ini Kata Presiden Ukraina
Berita olahrga dan berita lainnya:

Ukraina Terkini : Rusia Caplok 4 Wilayah Ukraina, Vladimir Putin Teken Dekrit Kemerdekaan |
![]() |
---|
Tuduh Negara Barat Kaki Tangan Kejahatan di Kyiv,Diplomat Rusia Sebut Amerika dan Inggris Menjijikan |
![]() |
---|
Pasukan Rusia Kalah di Front Penting, Pemimpin Chechnya, Ramzan Kadyrov Kritik Vladimir Putin |
![]() |
---|
Balas Dendam Atas Serangan Ukraina, Rusia Bombardir Kharkiv, Listrik dan Air Padam |
![]() |
---|
Pasukan Rusia di Garis Depan Alami Kekalahan Terbesar Sejak Invasi,Ukraina Rebut Kembali Kota Utama |
![]() |
---|